Pemilihan Lokasi Penelitian Pemilihan Informan Kerja Lapangan

Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. frekuensi adanya hubungan tertentu antar suatu gejala dan gejala lain dalam masyarakat. Dalam hal ini mungkin sudah ada hipotesa, mungkin belum, tergantung dari sedikit banyaknya pengetahuan tentang masalah yang bersangkutan Koentjaraningrat, 1991;29. Sedangkan menurut R. M Soedarsono 1999;46 penelitian kualitatif data-data hasil penelitian harus dicermati dengan cermat dan dianalisa. Bahan ataupun data penelitian dapat diperoleh dari tulisan-tulisan atau ceramah yang terekam dalam konteks yang berbeda-beda, bisa data dari observasi, berita surat kabar dan sebagainya. Dalam mengumpulkan data-data yang nantinya dapat digunakan untuk menjawab segala permasalahan yang ada, Netll 1963;62-64, ada dua hal yang esensial untuk melakukan aktivitas penelitian dalam disiplin Etnomusikologi, yaitu kerja lapangan field work dan kerja laboratorium desk work. Dan dalam proses pengumpulan data, penulis menentukan cara yang sesuai agar data terkumpul dapat jelas dan tepat. Untuk merealisasikan hal tersebut, penulis melakukan beberapa hal seperti menentukan lokasi penelitian, mencari sejumlah informan dan melakukan studi kepustakaan.

1.5.1. Pemilihan Lokasi Penelitian

Dalam penentuan lokasi penelitian, penulis menentukan lokasi penelitiannya di Unika St Thomas. Unika St Thomas merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di Medan yang terletak di Jalan Setia Budi, nomor : 479F Tanjung Sari Medan. Adapun yang menjadi alasan penulis didalam menentukan lokasi disini karena salah Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. satu dari komunitas Capoeira yang ada di Medan dan telah resmi berdiri adalah di Unika St Thomas. Dan lokasi ini merupakan tempat tinggal para informan yang penulis butuhkan terlebih lagi penulis tinggal di daerah yang sama sehingga memudahkan penulis dalam mengumpulkan data-data yang dibutuhkan.

1.5.2. Pemilihan Informan

Mencari informan adalah suatu tindakan penting yang dibutuhkan oleh penulis karena dengan mendapatkan informan yang sesuai, maka masalah yang ingin penulis bahas dapat terungkap dengan jelas. Sebelum melakukan penelitian, penulis terlebih dahulu menentukan informan pangkal yang mengetahui siapa yang dapat memberikan informasi untuk keperluan penelitian tersebut. Setelah mendapat informan pangkal, selanjutnya penulis menentukan informan-informan kunci untuk memperoleh bahan masukan mengenai permasalahan yang ada dalam tulisan ini.

1.5.3. Kerja Lapangan

Dalam kerja lapangan ini penulis lakukan dengan secara langsung kelapangan untuk melakukan penellitian. Dalam kerja lapangan penulis melakukan pengamatan, wawancara dan perekaman pencatatan data. Salah satu teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah dengan teknik wawancara, yaitu mendapatkan informasi dengan bertanya secara langsung kepada subjek penelitian. Dimana wawancara yang penulis lakukan, yaitu wawancara terbuka dan tidak berstruktur Moleong, 2002:137- 139. Penulis mengajukan pertanyaan tidak hanya pada satu pokok masalah dan Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. jawaban responden akan dicatat atau direkam dengan alat perekam Soehartono, 1995:67. Dalam hal ini wawancara penulis menggunakan wawancara terfokus dan bebas. Wawancara terfokus pada pokok permasalahan berhubungan dengan kebutuhan penelitian. Dalam wawancara ini yang diwawancarai adalah pelatih instruktur Capoeira serta informan lainnya yang dapat memberikan keterangan tentang objek yang diteliti. Teknik wawancara yang dilakukan dilapangan adalah teknik wawancara yang tidak mempunyai struktur tertentu. Pada kesempatan yang lain kadang juga digunakan wawancara bebas yaitu wawancara tidak berfokus free interview kepada suatu permasalahan saja melainkan berpindah-pindah dari satu pokok permasalahan ke pokok yang lain sehingga data-data yang terkumpul umumnya bersifat aneka ragam Koentjaraningrat 1983;175. Data-dat dari hasil wawancara tersebut penulis rekam dengan tape recorder. Selain itu penulis juga melakukan interaksi dengan para informan dan masyarakat setempat untuk mendukung mudahnya pelaksanaan penelitian. Sehingga dalam pengamatan, penulis dapat kategorikan melakukan pengamatan terlibat, dimana berinteraksi langsung dengan objek penelitian. Namun tetap menjaga etika sebagai seorang peneliti, tetap bertindak sebagai out sider terhadap objek penelitian. Penulis beberapa kali melihat pertunjukan Capoeira ditempat berbeda, seperti di Lapangan Merdeka, Unika St Thomas, Perumahan Royal Sumatera dan yang terakhir di dengan diterimanya Capoeira di USU. Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009.

1.5.4. Studi Kepustakaan