Ginga Gerakan Dasar Gerakan Dalam Capoeira

Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. kecepatan yang cukup tinggi. Gaya Regional lebih sering berada diposisi upper. Posisi melayang di udara mewarnai gaya Regional ini.

3.6 Gerakan Dalam Capoeira

Menyelaraskan gerak, ritme serta body language merupakan inti dari Capoeira. Gerakan dalam Capoeira di bagi dalam tiga hal yang paling utama dalam aplikasinya, yaitu Ginga, Negativa de role serta Au’.

3.6.1 Ginga Gerakan Dasar

Ginga adalah sebuah gerakan dasar yang wajib dipelajari oleh setiap Capoeirista atau sering dikatakan dengan “kuda-kuda”. Gerakan ini adalah langkah kaki yang membentuk sebuah irama seperti tarian. Ginga adalah gerakan-gerakan tubuh yang berkelanjutan dan bertujuan untuk mencari waktu yang tepat untuk menyerang atau mempertahankan diri, yang sering kali adalah menghindarkan diri dari serangan lawan. Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. Keterangan gambar : pemain capoeira melakukan ginga gerakan dasar Ginga memiliki tiga level, yaitu: 1 Guarda Baixa: Ginga dengan kuda-kuda rendah. Ini adalah posisi Ginga yang paling rendah. Tangan Capoerista sampai menyentuh tanah. Tulang punggung dicondongkan ke depan sampai perut dan dada menyentuh bagian depan paha. Posisi ini juga sering disebut esquiva de frente front esquiva. Karena posisinya rendah, gaya potensial pegas dari tubuh capoerista juga besar. Karena itu kuda-kuda ini cocok untuk melakukan inisiatif serangan dengan power optimal. 2 Guarda Media: Ginga dengan kuda-kuda menengah. Posisi ini sedikit lebih tinggi daripada guarda biaxa. Hanya beda sedikit kecondongan tulang belakang. Posisi yang average. Maksudnya cukup mudah untuk melakukan Marlan Manik : Seni Bela Diri Capoeira Di Unika St Thomas Medan Kajian Perkembangan, Struktur Musik, Dan Hubungan Musik Dengan Gerak Tari, 2009. serangan, tapi juga cepat dalam melakukan gerakan-gerakan mengelak seperti cocorinha. 3 Guarda Alta: Ginga dengan kuda-kuda tinggi. Walaupun namanya kuda-kuda tinggi, posisi ginga ini tidak setinggi yang kita bayangkan. Posisi kaki depan pada 90 derajat dan kaki belakang pada 45 derajat. Posisi tinggi menambah kedinamisan gerak capoerista. Mobilitas gerak dapat lebih maksimal. Mengelak pun dapat dilakukan lebih cepat. Begitu juga dengan menyerang. Walaupun serangannya cepat, namun energi potensial pegasnya tidak sebesar Guarda Baixa.

3.6.2 Negativa de Role Gerakan Bertahan dan Menyerang