xciv
ANOVA
b
276.564 7
39.509 3.546
.002
a
947.006 85
11.141 1223.570
92 Regression
Residual Total
Model 1
Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
Predictors: Constant, UKAP, KA, IKKHU, UK, AF, KDK, JNA a.
Dependent Variable: IO b.
satuan tingkat ukuran KAP, maka akan terjadi penurunan integritas dan obyektivitas auditor sebesar 0,016.
c. Uji Statistik F
Dalam penelitian ini uji F digunakan untuk menguji hipotesis secara keseluruhan atau simultan variabel independen apakah ada atau
tidaknya pengaruh linear dalam hipotesis terhadap variabel dependen.
Tabel 4.13 Hasil Uji Statistik F
Sumber: Data Diolah
Dalam tabel Anova di atas diperoleh hasil nilai F hitung sebesar 3,546 dengan tingkat signifikan 0,002, karena nilai
probabilitas 0,002 jauh lebih kecil dari 0,05 maka model regresi ini dapat dipakai untuk memprediksi faktor yang mempengaruhi
integritas dan obyektivitas, atau dapat dikatakan bahwa variabel kualitas auditor, ukuran klien, ikatan kepentingan keuangan dan
hubungan usaha dengan klien, ketaatan terhadap ketentuan, jasa non audit, audit fee, dan ukuran kantor akuntan publik secara bersama-
sama berpengaruh terhadap intergitas dan obyektivitas, dengan demikian dapat disimpulkan Ha10 diterima.
xcv
C. Pembahasan
Secara rinci mengenai hasil pengujian sebagai berikut:
a. Pengaruh kualitas auditor terhadap integritas dan obyektivitas
auditor
Kualitas auditor berpengaruh signifikan terhadap integritas dan obyektivitas. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan bagi auditor
memang dibutuhkan untuk menciptakan integritas dan obyektivitas. Semakin tinggi kualitas dari auditor, maka semakin tinggi pula integritas
dan obyektivitas auditor tersebut. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas auditor berpengaruh secara signifikan terhadap integritas dan
obyektivitas auditor. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Wurangian 2005 yang menyatakan bahwa kualitas auditor
berpengaruh signifikan terhadap integritas dan obyektivitas auditor. Menurut Wurangian 2005 auditor yang mempunyai pendidikan formal
dan non formal, mengikuti seminar dan pelatihan, serta pengalaman terbukti berkontribusi dalam membentuk auditor yang memiliki integritas
dan obyektivitas.
b. Pengaruh ukuran klien terhadap integritas dan obyektivitas auditor
Ukuran klien tidak berpengaruh signifikan terhadap integritas dan obyektivitas. Auditor dalam mengaudit klien yang tidak begitu
membedakan antara perusahaan yang sudah go public maupun yang belum go public, karena hal itu tidak menjamin kinerja masing-masing