Komunikasi internal adalah pertukaran gagasan di antara para administrator dan karyawan dalam suatu perusahaan atau jawatan yang
menyebabkan terwujudnya perusahaan atau jawatan tersebut lengkap dengan strukturnya yang khas organisai dan pertukaran gagasan secara horizontal dan
vertical di dalam perusahaan atau jawatan yang menyebabkan pekerjaan berlangsung operasi dan manajemen.
Lebih lanjut Zelko dan Dance seperti yan dikemukakan oleh Muhammad 2004: 66, “Komunikasi internal adalah komunikasi dalam organisasi itu sendiri
seperti komunikasi dari bawahan kepada atasan, komunikasi dari atasan kepada bawahan, komunikasi sesama karyawan yang sama tingkatnya.”
Berdasarkan kedua definisi di atas dapat disimpulkan bahwa komunikasi internal adalah kegiatan penyampaian informasi dan pertukaran gagasan didalam
perusahaan, yang melibatkan atasan dan seluruh karyawan. Komunikasi ini hanya terjadi di dalam lingkungan perusahaan itu sendiri dan merupakan proses dua
arah.
C. Komunikasi Internal
Pesan yang hendak disampaikan oleh komunikator kepada komunikan harus melalui satu proses agar pesan tersebut diterima dengan baik. Muhammad
2004: 68, mendefinisikan “Proses komunikasi internal adalah satu sistem terbuka yang dinamis yang menciptakan dan saling menukar pesan di antara
anggotanya sehingga menciptakan dan menukar informasi ini berjalan terus- menerus dan tidak ada henti-hentinya.”
Universitas Sumatera Utara
Pada hakekatnya proses komunikasi internal merupakan penyampaian pendapat, pikiran, atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain. Dalam
organisasi pandapat ataupun informasi ini ditujukan kepada atasan bisa juga dari atasan kepada bawahan dan berupa perintah.
Komunikasi dapat berhasil apabila penyampaian pikiran, pendapat, atau perasaan tersebut dilakukan dengan satu emosi perasaan yang terkendali dan
dikatakan gagal jika pada saat penyampaian dilakukan dengan emosi perasaan yang tidak terkendali.
Proses komunikasi dapat dibagi menjadi dua tahap yaitu: a. Proses komunikasi secara primer
Effendy 2004: 11, menyatakan bahwa proses komunikasi secara primer adalah “ Proses penyampaian pikiran atau perasaan seseorang kepada
orang lain dengan menggunakan lambang symbol sebagai media.” Lambang yang dipergunakan dalam komunikasi secara primer berupa isyarat, bahasa,
warna, gambar dan lain sebagainya yang secara langsung dapat dimengerti oleh komunikan mengenai pikiran atau perasaan dari seorag komunikator.
b. Proses komunikasi secara sekunder Proses komunikasi secara sekunder adalah suatu cara penyampaian
informasi kepada orang lain dengan menggunakan alat bantu sebagai media. Selanjutnya Effendy 2004: 16 mengartikan proses komunikasi secara sekunder
adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain sengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambing
sebagai media pertama. Seorang komunikator menggunakan media kedua dalam melancarkan komunikasinya karena komunikan sebagai sasarannya berada di
Universitas Sumatera Utara
tempat yang relatif jauh atau jumlahnya banyak. Surat, telepon, teleks, surat kabar, majalah, radio, televise, dan banyak lagi adalah media kedua yang sering
digunakan dalam komunikasi.
Agar proses komunikasi dapat berjalan dengan lancar maka diperlukan beberapa unsur-unsur. Adapun unsur-unsur yang dimaksud yaitu:
a. Sender
Sender adalah komunikator orang yang menyampaikan pesan kepada seseorang atau sejumlah orang.
b. Encoding
Encoding adalah penyandian yaitu proses pengalihan pikiran ke dalam bentuk lambang.
c. Message
Message adalah pesan yang merupakan seperangkat lambang bermakna yang disampaikan oleh komunikator.
d. Media
Media adalah saluran komunikasi tempat berlalunya pesan dari komunikator kepada komunikan.
e. Decoding
Decoding adalah satu proses di mana komunikan mengartikan makna pada lambang yang disampaikan oleh komunkator.
f. Receiver Receiver adalah komunikan yang menerima pasan dari komunikator
Universitas Sumatera Utara
g. Response Response adalah tanggapan, seperangkat reaksi pada komunikan setelah
meneria satu pesan h. Feedback
Feedback adalah umpan balik, yakni tanggapan dari komunikan yang ditujukan kepada komunikator
i. Noise Noise adalah gangguan tidak terencana yang terjadi dalam proses
komunikasi sebagai akaibat dari diterimanya pesan lain oleh komunikan yang berbeda dengan pesan yang disampaikan oleh komunikator
kepadanya. Secara sistematis maka gambaran proses komunikasi adalah sebagai
berikut:
Gambar 2.1 : Proses komunikasi
Sumber : Effendy Onong Uchjana 2004 : 18
D. Jaringan Komunikasi Internal