Praktek Laboratorium Kompetensi Mahasiswa

Tabel 5.2. Distribusi Kondisi Sarana Dan Prasarana Dalam Paktek Laboratorium Mata Kuliah Askeb KB Dengan Pencapaian Kompetensi Mahasiswa dalam Melakukan Insersi IUD di Akbid Sehat Medan Tahun 2007 – 2008 Kondisi Sarana dan Prasarana Jumlah Kurang 17 34 Cukup 8 16 Baik 10 20 Sangat Baik 15 30 Jumlah 50 100 Kondisi sarana dan prasarana yang menunjang praktek mata kuliah askeb KB dalam melakukan insersi IUD, sebagian masih ada yang kurang. Adapun pendapat mahasiswa mengenai kelengkapan sarana dan prasarana dalam praktek laboratorium mata kuliah askeb KB yaitu ada sebanyak 17 orang 34 mahasiswa yang berpendapat kurang, ada sebanyak 15 orang 30 orang yang berpendapat sangat baik, ada sebanyak 10 orang 20 yang berpendapat baik, dan ada sebanyak 8 orang 16 yang brpendapat baik.

5.3. Praktek Laboratorium

Proses pembelajaran laboratorium merupakan proses untuk melakukan suatu keterampilan dengan menstimulasikan, demonstras, role play dengan mendekatkan pada situasi nyata.Atwi,2001. Adapun kemampuan mahasiswa dalam melakukan praktek laboratorium mata kuliah askeb KB dalam melaakukan insersi IUD dapat dilihat pada tabel berikut ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.3. Distribusi Kemampuan Mahasiswa Dalam Praktek Laboratorium Mata Kuliah Askeb KB Dengan Pencapaian Kompetensi Mahasiswa dalam Melakukan Insersi IUD di Akbid Sehat Medan Tahun 2007 – 2008 Praktek Laboratorium Jumlah Kurang 18 36 Cukup 6 12 Baik 11 22 Sangat Baik 15 30 Jumlah 50 100 Kemampuan mahasiswa dalam praktek laboratorium mata kuliah askeb KB dengan pencapapaian kompetensi mahasiswa dalam melakukan insersi IUD di Akbid sehat, mayoritas mempunyai kemampuan yang masih kurang yaitu ada sebanyak 18 orang 36, mahasiswa yang mempunyai kemampuan sangat baik ada sebanyak 15 orang 30, mahasiswa yang mempunyai kemampuan yang baik ada sebanyak 11 orang 22, dan mahasiswa yang mempunyai kemampuan yang cukup hanya 6 orang 12.

5.4. Kompetensi Mahasiswa

Kompetensi mahasiswa merupakan kemampuan mahasiswa untuk bersikap, berpikir dan bertindak secara konsistensi sebagai perwujudan dari pengetahuan, sikap dan keterampilan yang dimiliki.Anonymous,2007. Adapun kompetensi mahasiswa dalam melakukan insersi IUD di akbid sehat medan, dapat terlihat pada tabel berikut ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Distribusi Kompetensi Mahasiswa Dalam Praktek Laboratorium Mata Kuliah Askeb KB Dalam Melakukan Insersi IUD di Akbid Sehat Medan Tahun 2007 – 2008 Kompetensi Mahasiswa Jumlah Kompetensi Rendah 30 60 Kompetensi Tinggi 20 40 Jumlah 50 100 Berdasarkan tabel 5.4. diperoleh hasil jawaban dari kuisioner mengenai kompetensi mahasiswa adalah sebagian mahasiswa dalam melakukan praktek laboratorium mata kuliah askeb KB dalam melakukan insersi IUD di akbid sehat, yang mempunyai kompetensi rendah ada sebanyak 30 orang 60. Mahasiswa yang mempunyai kompetensi tinggi ada sebanyak 20 orang 40. 5.5. Hubungan Kemampuan Dosen Dengan Praktek Laboratorium Mata Kuliah Askeb KB Dengan Pencapaian Kompetensi Mahasiswa Dalam Melakukan Insersi IUD Di Akbid Sehat Medan Tahun 2007 – 2008 Hubungan kemampuan dosen dengan praktek laboratorium mata kuliah askeb KB dengan pencapaian kompetensi mahasiswa dalam melakukan insersi IUD, berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan dapat terlihat pada tabel berikut ini: Tabel 5.5. Universitas Sumatera Utara Hubungan Kemampuan Dosen Dengan Praktek Mata Kuliah Askeb KB Dengan Pencapaian Kompetensi Mahasiswa Dalam melakukan Insersi IUD Di Akbid Sehat Tahun 2007 – 2008 Kemampuan Dosen Kompetensi mahasiswa Jumlah Prob Rendah Tinggi Jumlah Jumlah Kurang 10 20 10 20 0,000 Baik 17 34 5 10 22 44 Sangat Baik 3 6 15 30 18 36 Jumlah 30 60 20 40 50 100 Berdasarkan tabel 5.5 dengan menggunakan uji statistik Chi square mengenai hubungan kemampuan dosen dengan praktek mata kuliah askeb KB dengan pencapaian kompetensi mahasiswa dalam melakukan insersi IUD di Akbid Sehat mempunyai probabilitas p = 0,000, ini berarti bahwa p 0,05, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan dosen dengan praktek mata kuliah askeb KB dengan pencapaian kompetensi mahasiswa dalam melakukan insersi IUD di Akbid Sehat.

5.6. Hubungan Sarana Dan Prasarana Dengan Praktek Laboratorium

Dokumen yang terkait

Perbandingan Metode Ceramah dengan Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Semester IV Pada Mata Kuliah Askeb II di Akademi Kebidanan Kholisatur Rahmi Binjai Tahun 2014

1 66 120

Hubungan Kemampuan Dosen Dalam PBM Dengan Pencapaian Kemampuan Mahasiswa Pada Praktek Klinik I Di Akbid Sehati Medan Tahun 2008

0 27 67

Hubungan Lahan Praktek Dan Bimbingan Klinik Terhadap Pencapaian Kemampuan Mahasiswa Pada Praktek Klinik II Di Akademi Kebidanan Sehat Medan Tahun 2007/2008

9 139 56

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mahasiswa Tingkat III Dalam Matakuliah Praktek Klinik Kebidanan Di Akademi kebidanan Agatha Pematangsiantar Tahun 2008

1 53 62

Hubungan Pembelajaran Praktek Laboratorium Mata Kuliah Askeb KB Dengan Pencapaian Kompetensi Dalam Melakukan Insersi Iud Di Akademi Kebidanan Sehat Medan Tahun 2007/2008

3 112 73

Hubungan Motivasi Ekstrinsik Dalam Pembelajaran Laboratorium Dengan Kemampuan Dalam Asuhan Persalinan Normal Mahasiswa Semester V Akademi Kebidanan Imelda Medan Periode 2008/2009

1 52 50

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 41 74

Hubungan Pengetahuan Dengan Keterampilan Intara Natal Care Mahasiswa Dalam Menjalankan Praktek Klinik Kebidanan II Di Akademi Kebidanan Senior Medan Tahun 2013

0 40 69

Perbandingan Metode Ceramah dengan Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Semester IV Pada Mata Kuliah Askeb II di Akademi Kebidanan Kholisatur Rahmi Binjai Tahun 2014

0 0 51

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Perbandingan Metode Ceramah dengan Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Semester IV Pada Mata Kuliah Askeb II di Akademi Kebidanan Kholisatur Rahmi Binjai Tahun 2014

0 0 23