5
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah berdasarkan latar belakang di atas adalah:
1. Bagaimana perubahan kelas penutup lahan yang terjadi di DAS Bodri
tahun 1992-2009 berdasarkan teknik penginderaan jauh?
2. Apakah perubahan tersebut masih sesuai dengan kawasan budidaya Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW Kabupaten Kendal tahun 2006?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok masalah yang diuraikan di atas, penelitian ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui perubahan kelas penutup lahan di DAS Bodri tahun 1992-
2009 berdasarkan teknik penginderaan jauh.
2. Mengetahui kesesuaian perubahan penutup lahan terhadap kawasan
budidaya RTRW Kabupaten Kendal tahun 2006. D.
Manfaat Penelitian
1. Peneliti Penelitian ini diharapkan menjadi tambahan dan pengalaman bagi
peneliti dalam mempraktikan teori yang telah didapat dan mampu mewujudkan dengan kenyataan yang terjadi di lapangan diwaktu yang akan
mendatang. 2. Akademis
Penelitian ini diharapkan menjadi tambahan informasi dan referensi serta bahan kepustakaan bagi para insan akademis untuk mencapai
kesempurnaan.
6 3. Untuk Pembangunan
Dari penelitian ini diharapkan akan menambah atau memberikan masukan untuk pembangunan daerah, karena dengan penelitian ini
diharapkan dapat: a Menyajikan informasi kondisi kelas penutup lahan di DAS Bodri pada
tahun 1992, 2002, dan 2009 b Mengetahui pengaruh perubahan penutup lahan terhadap kawasan
budidaya RTRW Kabupaten Kendal tahun 2006.
E. Penegasan Istilah
Penegasan istilah dari penelitian yang berjudul ”Kajian Perubahan Penutup Lahan dengan Menggunakan Teknik Penginderaan Jauh Multi-
Temporal di Daerah Aliran Sungai Bodri”, dimaksudkan untuk
mempermudah pembaca dalam menangkap isi dan memperoleh gambaran dari
obyek yang dikaji. Beberapa istilah yang perlu diberi batasan adalah: 1.
Kajian
Hasil mengkaji KBBI, 2006.
2. Perubahan
Hal keadaan berubah, peralihan, pertukaran, perbaikan aktivitas tetap yang tidak menambah jumlah jasadnya KBBI, 2006.
3. Penutup Lahan
Penutup Lahan adalah vegetasi dan konstruksi artifisial yang menutup permukaan lahan Lindgren dalam Purwadi dan Sanjoto, 2008.
7
4. Penginderaan Jauh
Penginderaan jauh merupakan suatu teknik untuk mengumpulkan informasi mengenai obyek dan lingkunganya dari jarak jauh tanpa sentuhan
fisik Lo, 1996.
5. Multi-Temporal
Daerah yang sama pada waktu berbeda Purwadhi dan Sanjoto, 2008.
6. DAS
Daerah Aliran Sungai merupakan ekosistem alam yang dibatasi oleh punggung bukitigir Kumaat, 2009.
F. Sistematika Penulisan Skripsi
Skripsi ini secara garis besar dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Bagian Awal prawacana, Bagian Pokok, dan Bagian Akhir.
1. Bagian Awal Halaman judul, sari, halaman pengesahan, halaman motto dan
persembahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan lampiran– lampiran.
2. Bagian Pokok Bagian Pokok terdiri dari lima bab yaitu :
Bab I Pendahuluan, berisi halaman judul, sari, halaman pengesahan, halaman motto dan persembahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar
gambar, dan lampiran–lampiran. Bab II Kajian Pustaka, terdiri dari kajian pustaka yang menjelaskan
mengenai penutup lahan, perubahan penutup lahan, penginderaan jauh,
8 data DEM Digital Elevation ModelSRTM Shutle Radar Topography
Mission, citra Landsat, interpretasi citra dijital, klasifikasi terbimbing supervised classification, dan DAS Daerah Aliran Sungai.
Bab III Metodologi Penelitian, berisi tentang lokasi penelitian, populasi dan sampel, uji kesesuaian citra, variabel penelitian, alat dan bahan,
analisis data serta diagram alir penelitian. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan,. mengupas hasil penelitian dan
pembahasan yang meliputi kondisi umum daerah penelitian, hasil penelitian dan pembahasan penelitian.
Bab V kesimpulan dan saran, berisikan kesimpulan tentang hasil penelitian dan saran yang berisikan masukan-masukan bagi peneliti dan pihak-pihak
yang terkait. 3. Bagian Akhir
Bagian akhir berisikan daftar pustaka yang digunakan sebagai dasar dalam skripsi dan lampiran-lampiran dari hasil penelitian
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Penutup Lahan
Lahan merupakan material dasar dari suatu lingkungan situs yang diartikan berkaitan dengan sejumlah karakteristik alami yaitu iklim, geologi,
tanah, topograpi, hidrologi, dan biologi Aldrich dalam Lo,1996. Penggunaan lahan merupakan aktifitas manusia pada dan kaitanya dengan lahan, yang
biasanya tidak secara langsung tampak dari citra. Penggunaan lahan merupakan aktivitas manusia pada dan dalam kaitanya dengan lahan, yang
biasanya tidak secara langsung tampak dari citra. Penggunaan lahan telah dikaji dari beberapa sudut pandang yang berlainan, sehingga tidak ada satu
definisi yang benar-benar tepat di dalam keseluruhan konteks yang berbeda Campbell dalam Lo, 1996. Hal ini memungkinkan, misalnya melihat
penggunaan lahan dari sudut pandang kemampuan lahan dengan jalan mengevaluasi
lahan dalam
hubunganya dengan
bermacam-macam karakteristik alami.
Sedangkan penutup lahan menggambarkan kontruksi vegetasi dan buatan yang yang menutup permukaan lahan Burley dalam Lo, 1996.
Konstruksi tersebut seluruhnya tampak secara langsung dari citra penginderaan jauh. Tiga kelas data secara umum yang tercakup dalam penutup
lahan: 1 struktur fisik yang dibangun oleh manusia; 2 fenomena biotik seperti vegetasi alami, tanaman pertanian dan kehidupan binatang; 3 tipe
pembangunan. Jadi, berdasar pada pengamatan penutup lahan, diharapkan