3.7.2 Pengujian Hipotesis
Setelah perlakuan diberikan pada kelompok eksperimen, kemudian kedua kelompok diberi tes akhir. Data yang diperoleh dari hasil tes akhir kemudian
dianalisis untuk mengetahui hasilnya sesuai dengan hipotesis yang diharapkan atau tidak.
3.7.2.1 Uji Rata-rata pihak kiri
Uji rata-rata digunakan untuk mengetahui tuntas atau tidaknya rata-rata nilai tes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen pada materi pecahan kelas
VII. Rata-rata nilai tes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dikatakan mencapai ketuntasan apabila rata-rata nilai tes mencapai nilai 65 sesuai dengan
KKM yang berlaku di SMP N 1 Songgom. Uji rata-rata yang digunakan yaitu uji t satu pihak yaitu pihak kiri.
Hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut: H
: rata-rata nilai tes sama dengan 65
H
1
: rata-rata nilai tes kurang dari 65
Dengan adalah harga yang diketahui yaitu nilai KKM sebesar 65.
Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut
̅
√
..................................................................................................... 3.15 dengan:
t = t
hitung
�̅ = rata-rata = nilai KKM
� = simpangan baku = banyak siswa
Kriteria pengujian adalah tolak H jika
dengan didapat dari daftar distribusi student t menggunakan peluang
dan dk = n
– 1. Untuk hipotesis H
diterima Sudjana, 2005: 232.
3.7.2.2 Uji Proporsi Satu Pihak Pihak kiri
Untuk mengetahui tuntas atau tidaknya nilai tes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen secara klasikal pada materi pecahan kelas VII digunakan
uji proporsi satu pihak. Nilai tes kelompok kontrol atau kelompok eksperimen dikatakan tuntas belajar secara klasikal jika banyaknya siswa yang mencapai
nilai minimal 65 lebih dari atau sama dengan 75. Hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut:
H :
proporsi ketuntasan belajar siswa sama dengan 75. H
1
: proporsi ketuntasan belajar siswa kurang dari 75.
Sudjana, 2005: 235. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.
√
......................................................................................... 3.16
Keterangan:
x
: banyaknya siswa yang tuntas secara individual. : nilai yang dihipotesiskan.
n : banyak anggota sampel. Kriteria pengujian yaitu H
ditolak jika dalam hal lainnya H
diterima. Jika H diterima maka nilai tes pada materi pecahan telah tuntas secara
klasikal. Nilai
5
.
z dengan
5
dapat diperoleh dengan menggunakan
daftar tabel distribusi z.
3.7.2.3 Uji Kesamaan Dua Rata-rata uji pihak kanan