KAJIAN EMPIRIS KAJIAN PUSTAKA

Kelebihan media flashcard adalah sebagai berikut: a. Mudah dibawa kemana- mana karena ukurannya seukuran postcard b. Praktis dalam membuat dan menggunakannya, sehingga kapanpun anakdidik bisa belajar dengan baik menggunakan media ini c. Gampang diingat karena kartu ini bergambar sangat menarik perhatian, berisi huruf atau angka yang simple dan menarik, sehingga merangsang otak untuk lebih lama mengingat pesan dalam kartu tersebut d. Media ini juga sangat menyenangkan sebagai media pembelajaran, bahkan bisa digunakan dalam bentuk permainan Flashcard merupakan suatu media pembelajaran yang berupa kartu gambar disertai dengan sebuah pertanyaan atau jawaban. Cara bermainnya yaitu siswa mencari pasangan jawaban dari setiap pertanyaan yang telah ditulis dalam kartu tersebut.

2.2. KAJIAN EMPIRIS

Melalui model Make a Match terbukti dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, sesuai dengan penelitian Nur Rakhmad yang berjudul “Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS Melalui Metode Make a Match pada siswa kelas VI SD Gisikdrono 02 Semarang”. Hasil penelitian siklus I dengan rata- rata 2,0 kualifikasi cukup siklus II menjadi 2,8 kualifikasi baik dan pada siklus III meningkat menjadi 3,7 dengan kualifikasi sangat baik. sedangkan aktivitas siwa pada siklus I memperoleh nilai rata- rata 2,0 kualifikasi cukup aktif,setelah dilakukan perbaikan siklus II diperoleh nilai rata- rata 2,6 kualifikasi baik, pada siklus III diperoleh nilai rata- rata 3,1 kualifikasi sangat baik. Hasil belajar siswa nilai rata- rata ulangan pada siklus I yaitu 66 kualifikasinya cukup, meningkat pada siklus II yaitu 70,8 kualifikasinya baik, dan pada siklus III menjadi 78,6 kualifikasinya sangat baik. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Diah Hastami berjudul “Peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Make a Match pada sisw a kelas V SDN Tandang02 Semarang” hasil penelitian menunjukkan siklus I keterampilan guru skor rata- rata 2 kriteria cukup, aktivitas siswa mendapatkan skor rata- rata 1,8 dengan kriteria cukup, hasil belajar siswa mendapatkan nilai rata- rata 41,4 kategori kurang, prosentase ketuntasan mencapai 61,2. Pada siklus II keterampilan guru skor rata- rata 2,9 kriteria baik, aktivitas siswa skor 2,2 kriteria baik, hasil belajar siswa nilai rata- rata 86,1 kriteria baik presentase ketuntasan mencapai 86,1, pada siklus III keterampilan guru mendapatkan skor rata- rata 3,7 kriteria baik sekali, aktivitas siswa mencapai 3,1 kriteria baik sekali, hasil belajar siswa nilai rata- rata 86,4 kriteria baik sekali, ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus III mencapai 94,4. Melalui media Flashcard terbukti dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Yuniasri Wahyu berjudul “ Pemanfaatan Media Flashcard Hijaiyah Dengan Pendekatan Beyond Centers And Circle Time Bcct Untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Huruf Hijaiyah Pada Kelompok Bermain Play Group Di Paud Aisyiyah Trenggalek” data sumber guru diperoleh hasil sebesar 83, 33 kriteria baik sekali. Data hasil observasi proses pemanfaatan sumber data siswa diperoleh hasil sebesar 82,29 kriteria baik sekali. Sedangkan hasil uji tes diperoleh J hitung 0 dengan db=20=1=19 dan taraf signifikan 5maka diperoleh J tabel 52. Dari perhitungan tersebut diketahui bahwa J hitung ≤ J tabel. http:jk.tp.ac.id diakses pada tanggal 26 Februari 2013 pukul 13: 43 WIB Adapun penelitian yang dilakukan Rita Kusumawati dengan judul “Pengembangan Media Flashcard Tema Binatang untuk Anak Kelompok B Di Taman Kanak- Kanak Asemjajar Surabaya” m odel pengembangan yang digunakan dalam pengembangan media flashcard ini adalah model pengembangan Arief S. Sadiman dengan subjek uji coba 2 orang ahli materi, 2 orang ahli media dan siswa kelompok B TK Asemjajar. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket dan observasi. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan rumus persentase. Hasil analisis data mengenai kualitas media berupa angket pada ahli materi diperoleh sebesar 88,89 termasuk dalam kategori baik sekali, ahli media 68,5 termasuk dalam kategori baik dan hasil observasi siswa pada uji coba perseorangan sebesar 88,89 dengan kategori baik sekali. Dari uji coba kelompok kecil diperoleh persentase sebesar 87,7 dan uji coba kelompok besar sebesar 73,46 masing-masing termasuk dalam kategori baik sekali. http:jk.tp.ac.idpengembangan-media-flashcard-tema-binatang-untuk-anak- kelompok-b-di-taman-kanak-kanak-asemjajar-surabaya, diakses pada tanggal 24 Februari 2013 pukul 19: 35 WIB.

2.3. KERANGKA BERFIKIR