5.1. Deskripsi dan Parameter Lapisan Tanah
Deskripsi dan parameter setiap lapisan tanah diambil dari pengujian data tanah di lapangan yang berupa data bore log Proyek Pembangunan Paragon Square
Tangerang, dan untuk melengkapi data-data yang dibutuhkan untuk input data
program berbasis numerik diambil dari buku referensi teori mekanika tanah sebagai berikut:
a Jenis dan Konsistensi Lapisan Tanah
Pada Proyek Pembangunan Paragon Square ini, tiang bor yang tertanam dalam tanah yang terdiri dari 5 lima jenis lapisan tanah, antar lain terdiri
dari: silty clay, clayey silt, silty sand, sand, dan clayey silt.
b Jumlah N-SPT
Pada setiap lapisan tanah memiliki jumlah N-SPT yang berbeda-beda. Sebagai contoh pada jenis lapisan pertama yang berupa silty clay dengan kedalaman 4
empat meter, jumlah N-SPT yang digunakan adalah 9. Untuk jenis kedalaman lainnya dapat dilihat pada Tabel 5.1.
c Modulus Elastisitas E
s
Nilai modulus elastisitas diambil dari korelasi pengujian N-SPT dengan modulus elastisitas tanah lempung dan tanah pasir. Sebagai contoh lapisan
pertama dengan jenis silty clay memiliki nilai N-SPT sebesar 9, maka nilai Modulus Elastisitas sebesar:
E
s
= N-SPT x 2 x 0,6 = 9 x 2 x 0,6
= 1080 kNm
2
Universitas Sumatera Utara
Untuk nilai Modulus Elastisitas pada kedalaman lainnya dapat dilihat pada Tabel 5.1.
d Poisson’s Ratio v
Angka Poisson’s Ratio diambil dari korelasi tanah dengan nilai N-SPT. Sebagai contoh pada lapisan tanah pertama dengan jenis tanah silty clay dengn
kedalaman 4 empat meter yang memiliki nilai N-SPT sebesar 9, maka dari Tabel 2.7 dan dengan cara menginterpolasinya maka diperoleh nilai Poisson’s
Ratio sebesar 0,90.
Untuk nilai Poisson’s Ratio kedalaman lainnya dapat dilihat pada Tabel 5.1.
e Permeabilitas K
x
dan K
y
Nilai Permeabilitas K
x
dan K
y
disini nilainya dianggap sama. Nilai K
x
dan K
y
diambil dari korelasi antara jenis tanah dan koefisien rembesan.
f Sudut Geser Dalam Ø
Nilai sudut geser dalam Ø diambil dari studi parameter dengan menggunakan program lain, yaitu program berbasis empiris.
g Nilai Kohesi c
Nilai kohesi c diambil dari studi parameter dengan menggunakan program lain, yaitu program berbasis empiris.
h Sudut Dilantancy Ψ
Nilai sudut dilantancy Ψ diperoleh tergantung pada kepadatan relative Dr
dan sudut geser dalamnya yang dinyatakan dengan persamaan: Ψ = Ø – 30
.
Universitas Sumatera Utara
i Wet Density γ
wet
Nilai kepadatan tanah γ
wet
diambil dari data korelasi nilai N-SPT, sudut geser dalam, derajat kepadatan dan kepadatan basah pada tanah kohesif dan
tanah non kohesif, diperoleh dari program berbasis empiris.
j. Nilai R-interface