64 bahasa. keterbacaan dan struktur isi angket melalui tim ahli, dalam hal ini Dosen
pembimbing skripsi.
3. Catatan Lapangan
Dokumentasi pada penelitian ini terdiri dari dua jenis, yaitu dalam bentuk catatan lapangan yang berupa catatan harian yang digunakan untuk mencatat hal-hal
yang terjadi selama penelitian dan dalam bentuk dokumentasi foto untuk menggambarkan semua keadaan yang ada pada saat penelitian dan digunakan sebaga
bukti bahwa telah melakukan penelitian. Hasil dokumentai digunakan untuk memperkuat pembahasan hasil penelitian.
G. Analisis Uji Coba Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini digunakan dua uji coba instrumen penelitian yaitu validitas instrumen dan Reliabilitas Instrumen.
1. Validitas Instrumen
Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat.
Validitas merupakan ukuran ketepatan, keabsahan atau kesahihan suatu instrumen sehingga mampu mengukur apa yang seharusnya diukur.
65
Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas konstruk dan validitas isi.Untuk menguji validitas konstruk, dapat digunakan pendapat para ahli.
Dalam hal ini setelah instrumen dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur
65
Ibid, h. 93.
65 dengan berlandaskan pada teori tertentu, maka selanjutnya dikonsultasikan dengan
ahlisebagai validator
66
. Untuk instrumen yang berbentuk tes, pengujian validitas isi dilakukan dengan membandingkan isi instrumen dengan materi pelajaran yang telah
diajarkan
67
. Untuk menguji validitas instrumen dapat dihitung dengan koefesien korelasi
menggunakan Product Moment dengan mencari angka korelasi “r” product moment
r
xy
dengan derajat kebebasan sebesar N-2 sebagai berikut : r
xy
= Keterangan :
r
xy
= koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y. ∑xy = jumlah hasil kali antara deviasi skor-skor X yaitu x dan deviasi skor-skor Y
yaitu skor y. ∑x
2
= jumlah kuadrat dari deviasi tiap skor X. ∑y
2
= jumlah kuadrat dari deviasi tiap skor Y.
68
Nilai r
xy
akan dibandingkan dengan koefisien korelasi table nilai “r” product
moment pada taraf signifikan 5. Apabila nilai r
xy
hasil koefisien korelasi lebih besar dari nilai rtabel, maka hasil yang diperoleh adalah signifikan, artinya butir soal tes
dinyatakan valid. Nilai r
xy
adalah nilai koefisien korelasi dari setiap butir item soal sebelum dikoreksi, kemudian dicari corrected item-total correlation coefficient
dengan rumus sebagai berikut :
66
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif dan R D, Bandung: Alfabeta: 2013, h. 177.
67
Ibid. h. 182.
68
Subana, Dkk, Statistik Pendidikan Bandung : Pustaka Setia, 2000, h. 148.
66 =
Nilai akan dibandingkan dengan koefisien korelasi tabel r
tabel
Jika r
tabel
, maka instrumen valid.
69
Setelah instrumen di ujikan kepada siswa yang berada diluar sampel kemudian instrumen diuji melalui pengujian validitas soal instrumen, didapat hasil uji coba
lapangan untuk validitas butir soal dapat dilihat pada Tabel 6 di bawah ini:
Tabel 6. Uji Validitas Butir Soal
No Keterangan
No Butir Soal 1
Valid 1, 2, 3,4,5,7, 8, 10, 11, 12, 13,
14,15,16,17,18,19,20,21,23,24,25,27,28,30 2
Tidak Valid 6,9,22,26,29
Hasil uji coba ini dianalisis keabsahannya menggunakan program Microsoft Office Exel 2007, soal yang digunakan untuk skala sikap ilmiah awal dan skala sikap
akhir adalah butir soal yang masuk kategori valid yang berjumlah 25 soal.
2. Reliabilitas Instrumen