6.1.5. Analisis Pengkategorian dan Perangkingan Sumber Bahaya
Sumber bahaya hazard yang telah dikategorikan berjumlah 5 sumber bahaya hazard dengan menggunakan pendekatan risk assessment, maka dapat
dilakukan perangkingan terhadap stasiun kerja dan unit kerja berdasarkan Risk Assessment Code RAC adalah sebagai berikut:
f. Rangking 1 :Dengan kategori “critical” atau bahaya yang mengancam tidak
diperoleh stasiun kerja. g.
Rangking 2 : Dengan kategori “serious” atau bahaya serius tidak diperoleh stasiun kerja.
h. Rangking 3 : Dengan kategori “moderate” atau bahaya sedang yaitu oleh
stasiun kerja Pencetakan dan unit kerja Boiler. i.
Rangking 4 : Dengan kategori “minor” atau bahaya kecil yaitu oleh stasiun kerja Printing dan Pemotongan, dan unit kerja Turbin.
j. Rangking 5 : Dengan kategori “negligible” atau tidak perlu diperhatikan yaitu
oleh stasiun kerja Pengeleman. Dari hasil pengkategorian dan perangkingan sumber bahaya hazard pada
stasiun kerja dan unit kerja, maka ditemukan stasiun kerja dan unit kerja yang memiliki sumber bahaya hazard dengan tingkat resiko dalam kategori bahaya
sedang moderate, yaitu: 1.
Stasiun Kerja Pencetakan Pada stasiun kerja pencetakan pipa steam yang berasal dari boiler ke mesin
pre heater dan heating plate tidak dilapisi pelindung dan bertekanan 100 C,
tangga yang terlalu curam, dan tidak terdapat tutup pengaman canvas belt.
Universitas Sumatera Utara
2. Unit Kerja Boiler
Boiler berpotensi meledak dan terbakar karena mengandung api, dan suhu dapat mencapai 100
, boiler mengandung debu akibat proses pembakaran dan suara bising 90 dB.
Untuk sumber bahaya hazard dengan tingkat resiko dalam kategori bahaya kecil minor, yaitu:
1. Stasiun Kerja Printing dan Pemotongan
Pada stasiun kerja printing dan pemotongan kebanyakan bagian mesin yang berputar dan tajam tidak terdapat tutup pengaman.
2. Unit Kerja Turbin
Turbin berpotensi dapat meledak apabila kurang pengawasan, dan turbin menghasilkan suara bising 90 dB.
Untuk sumber bahaya hazard dengan tingkat resiko dalam kategori tidak perlu diperhatikan negligible, yaitu:
1. Stasiun Pengeleman
Pada stasiun kerja pengeleman terdapat bahan kimia berbahaya yang digunakan dalam pembuatan lem glue, tidak terdapat exhaust sehingga
pertukaran udara dalam stasiun ini kurang memadai, dan tidak terdapat tutup pengaman mesin canvas belt.
Universitas Sumatera Utara
6.1.6. Analisis Hubungan Antara Program K3, SMK3, dan Risk Assessment