Tata Nama pada Alkana

Tgl Berlaku 1 Juli 2016 Revisi 1 Simak Tabel 1.1, tentu Anda dapat melihat kecenderungan yang teratur antara titik didih dan titik leleh dengan naiknya massa molekul relatif alkana. Dengan demikian, terdapat hubungan antara massa molekul relatif alkana dan sifat-sifat fisikanya. Dengan bertambahnya massa molekul, sifat fisika yang lain seperti wujud zat juga berubah. Pada suhu kamar, empat deret pertama alkana berupa gas, deret berikutnya cair, dan alkana yang lebih tinggi berwujud padat, misalnya aspal dan lilin. Semua alkana dapat bereaksi dengan oksigen membentuk gas karbondioksida dan uap air. Persamaan reaksinya dapat ditulis sebagai berikut. C n H 2n+2 + O 2 g  n CO 2 g + n+1 H 2 Og

b. Rumus Umum Alkana

Jika dicermati dengan saksama, deret homolog alkana memiliki keteraturan yang dapat dirumuskan secara matematika. Dapatkah Anda menentukan rumus umum alkana? Dalam deret homolog terdapat selisih gugus sebanyak –CH 2 – .Jika tambahannya sebanyak n gugus maka dapat ditulis sebagai – CH 2 – n atau –C n H 2n –. Dalam metana, kedua garis pada rumus – C n H 2n –menunjukkan jumlah atom hidrogen.

2. Isomer dan Tata Nama Alkana

Beberapa senyawa alkana sederhana telah Anda pelajari pada bab sebelumnya. Sekarang, akan diperkenalkan tata nama senyawa alkana rantai lurus yang bercabang.

a. Tata Nama pada Alkana

Untuk alkana rantai bercabang, terdapat lima aturan pokok dari IUPAC yang telah disepakati, yaitu sebagai berikut. 1 Nama dasar alkana rantai bercabang ditentukan oleh rantai terpanjang atom karbon. Rantai terpanjang ini disebut rantai induk. Contoh: Tgl Berlaku 1 Juli 2016 Revisi 1 Rantai induk adalah rantai terpanjang. Pada contoh tersebut rantai induk mengandung 9 gugus, bukan 8 gugus. 2 Setiap cabang pada rantai induk disebut gugus alkil. Nama gugus alkil didasarkan pada nama alkana semula, tetapi akhiran -ana diganti menjadi-il. Contoh: metana menjadi metil. Perhatikan Tabel 1.2 . Pada contoh nomor 1, terdapat satu gugus etil sebagai cabang dari rantai induk. Tabel 1.2 Nama Gugus-Gugus Alkil pada Rantai Induk Alkana Struktur gugus alkil Nama alkil –CH 3 Metil –CH 2 CH 3 Etil –CH 2 CH 2 CH 3 Propil I CH 3 CHCH 3 Isopropil –CH 2 CH 2 CH 2 CH 3 Butil I CH 3 CHCH 2 CH 3 Sek-butil CH 3 I –CH 2 CHCH 3 Isobutil CH 3 I –C–CH 3 I CH 3 Ter-butil t-butil 3 Gugus alkil yang terikat pada rantai induk diberi nomor dengan urutan terkecil. Penomoran gugus alkil adalah sebagai berikut. Dengan demikian, gugus etil diposisikan pada atom karbon nomor 4 dari rantai induk, bukan nomor 6. Tgl Berlaku 1 Juli 2016 Revisi 1 Jadi, nama untuk senyawa alkana di atas adalah 4-etilnonana, bukan 6-etilnonana. 4 Jika terdapat lebih dari satu gugus alkil yang sama maka penulisan nama gugus ditambah kata depan di –dua gugus, tri–tiga gugus,atau tetra –empat gugus yang diikuti dengan nama gugus alkil. Lihat contoh struktur berikut. Nama senyawanya adalah 4-etil-5-metilnonana, bukan 5-metil-4- etilnonana. Perhatikan beberapa aturan tambahan berikut.  Nomor posisi dan nama gugus dipisahkan oleh garis, misalnya2- metil, 3-etil, dan seterusnya.  Nama gugus dan nama rantai induk disatukan tidak dipenggal. Contoh: metilheksana bukan metil heksana, etilpentana bukan etilpentana.  Jika terdapat lebih dari dua nomor berurutan maka penulisan nomor dipisah oleh koma. Contoh: 3,3-dimetil atau 1,2,3-trietil, dan seterusnya.

b. Isomer pada Alkana

Dokumen yang terkait

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SLEMAN Jalan Magelang Km 14 Medari, Caturharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Telp.(0274)868434 15 Juli – 15 September 2016.

0 8 261

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PERIODE 15 JULI - 15 SEPTEMBER 2016 SMP N 1 SLEMAN Jalan Magelang KM. 14,5 Medari, Sleman, DIY.

0 4 138

LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN Lokasi : SMP N 1 SLEMAN Jln. Magelang km 14,5, Medari, Sleman, Yogyakarta. 15 Juli 2016 - 15 September 2016.

0 0 187

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SLEMAN Jalan Magelang Km 14 Medari, Caturharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Telp.(0274)868434 15 Juli 2016 – 15 September 2016.

0 0 258

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SLEMAN Jalan Magelang Km 14 Medari, Caturharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Telp.(0274)868434 15 Juli – 15 September 2016.

0 5 297

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PERIODE 15 JULI – 15 SEPTEMBER 2016 SMP N 1 SLEMAN YOGYAKARTA Jl. Bhayangkara 27, Medari, Sleman.

0 2 126

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SLEMAN Jalan Magelang Km 14 Medari, Caturharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Telp.(0274)868434 15 Juli – 15 September 2016.

1 1 152

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SLEMAN JALAN MAGELANG KM 14 MEDARI, CATURHARJO, KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TELP. (0274) 868434 PERIODE 18 JULI s.d 15 SEPTEMBER 2016.

0 4 376

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PERIODE 15 JULI - 15 SEPTEMBER 2016 SMP N 1 SLEMAN Jalan Magelang KM. 14,5 Medari, Sleman, DIY.

0 2 143

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMA NEGERI 1 SLEMAN JALAN MAGELANG KM 14 MEDARI, CATURHARJO, KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TELP. (0274) 868434 18 JULI 2016 – 15 SEPTEMBER 2016.

1 15 221