139 kesimpulan atau rangkuman dari
materi yang telah dipelajari kegiatan lisan
2. Siswa diberikan soal evaluasi.
3. Siswa mengerjakan soal evaluasi
secara individu kegiatan menulis, kegiatan mental
4. Siswa berdo‟a menurut agama dan
keyakinan masing-masing untuk mengakhiri pembelajaran.
H. Sumber dan Media Pembelajaran
1. Kurikulum KTSP 2006.
2. Budi Wahyono Setyo Nurachmandani. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 4
untuk SDMI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
3. Heri Sulistyanto Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 4 untuk
SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
4. Poppy K. Devi Sri Anggraeni. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk
SDMI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
5. Lembar Kerja Siswa LKS
6. Alat dan bahan dalam kegiatan percobaan.
140
141
MATERI PEMBELAJARAN
A. Sumber Energi Panas
Semua yang dapat menimbulkan panas disebut sumber energi panas. Energi panas bermanfaat bagi kehidupan manusia. Misalnya, untuk
mengeringkan pakaian, menyetrika pakaian, dan memasak makanan. Sumber utama panas di bumi berasal dari sinar matahari. Contoh sumber panas yang
lain adalah, api dan peralatan listrik yang menghasilkan panas.
Selain matahari, energi panas juga dapat dihasilkan dari gesekan antara dua buah benda. Pada saat udara dingin di pegunungan, orang yang mendaki
gunung biasanya menggesek-gesekkan kedua telapak tangannya untuk memperoleh energi panas sehingga tubuhnya menjadi hangat.
B. Perpindahan Panas
Energi panas dapat berpindah melalui tiga cara, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.
1. Konduksi. Konduksi adalah peristiwa perambatan panas yang memerlukan
suatu zatmedium tanpa disertai adanya perpindahan bagian-bagian zatmedium tersebut. Misalnya, sendok terasa panas saat digunakan untuk
mengaduk kopi panas.
2. Konveksi adalah perpindahan panas dengan disertai aliran zat
perantaranya. Misalnya air yang panas akan bergerak naik. 3.
Radiasi. Radiasi adalah perpindahan panas tanpa medium perantara. Misalnya, panas matahari sampai ke bumi dan panas api dapat kita
rasakan.
C. Sumber Bunyi
Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut sumber bunyi. Bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi ada yang keras, ada pula yang
lemah. Hal ini bergantung pada kekuatan dari sumber bunyi tersebut. Bunyi yang kita dengar dari sumber bunyi sebenarnya dapat didengar
karena adanya getaran dari sumber bunyi tersebut. Pada saat angklung kita gerakkan maka akan diperoleh bunyi. Tetapi, jika angklung tersebut
didiamkan maka angklung tidak dapat mengeluarkan bunyi. Pada saat kita berbicara, pita suara yang ada di dalam tenggorokan juga bergetar. Hal ini
menunjukkan bahwa benda yang bergetar akan menghasilkan bunyi.
D. Perambatan Bunyi