Reliabilitas Validitas dan Realibilitas Instrumen

76 Keterangan: r xy = koefesien korelasi antara variable x dan y, dimana x adalah skor item dan y adalah skor total N = jumlah responden ∑xy = Sigma tangkar perkalian X dan Y ∑x = Sigma atau jumlah X ∑x 2 = Sigma X kuadrat ∑y = Sigma Y ∑y 2 = Sigma Y kuadrat Sugiyono, 2007:356 Setelah pengujian empiris selesai maka diteruskan dengan uji coba instrument. Instrument yang telah disetujui para ahli kemudian diujicobakan pada siswa kelas 1 busana dengan jumlah 21 orang. Setelah data ditabulasikan, maka pengujian validitas dilakukan analisis faktor, yaitu dengan mengkorelasikan antar skor item instrument, penghitungan ini dilakukan dengan bantuan komputer SPSS for windows 16.

2. Reliabilitas

a. Observasi Uji reliabilitas yang digunakan dalam lembar observasi ini yaitu Antar-Rater yaitu instrumen dikonsultasikan kepada ahli materi dan ahli model pembelajaran. Uji reliabilitas yang akan melakukan ratings, prosedur ini ditempuh dengan tujuan untuk menguji apakah penilai atau rater mampu memberikan penilaian yang sama dengan rater lain. Jika 77 ternyata penilaiannya sama atau konsisten antar rater yang satu dengan rater yang lainnya, maka kedua rater ini layak untuk dipakai. b. Tes Untuk uji reliabilitas instrumen tes menggunakan antar rater, yaitu kesepakatan antar pengamat. Reliabilitas diukur dengan menggunakan rumus yang dikemukakan oleh Kurder dan Richardson karena alat evaluasi yang digunakan berbentuk tes obyektif pilihan ganda dan menurut Suharsimi Arikunto 2009:103 rumus K-R 20 ini cenderung memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan rumus yang lain. Rumus K-R. 20 yang dikemukakan oleh Kuder dan Richardson tersebut adalah: = � �−� −∑ Rumus 2 Dimana: r11 = reliabilitas tes secara keseluruhan n = banyaknya butir soal p = proporsi subjek yang menjawab item benar q = proporsi subjek yang menjawab item salah q= 1 – p S = simpangan baku Σpq = jumlah perkalian antara p dan q Suharsimi Arikunto 2009:100 78 Rumus untuk varians total dan varians item = ∑ − ∑ � = − Rumus 3 Keterangan jki = jumlah kuadrat seluruh skor item jks= jumlah kuadrat subyak . Reliabilitas ditunjukkan oleh konsistensi skor yang diperoleh subyek dengan memakai alat yang sama. Hal tersebut dinyatakan dalam koefisien reliabilitas dengan 0-1.0.semakin tinggi koefesien dengan mendekati angka1.0 berarti reliabilitas alat ukur semakin tinggi Saefuddiin Azwar, 2009:9. Sebaliknya reliabilitas rendah dengan koefesien reliabilitas yang mendekati angka 0. Ketentuan dari hasil yang diperoleh nilai alpha adalah 0.867.ini berarti instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena tersebut sudah reliable

H. Teknik analisis data

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE MENGAJAR BEREGU TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI MENGENAL ALAT JAHIT PADA SISWA KELAS X SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

2 7 223

PENINGKATAN KOMPETENSI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KREATIF-PRODUKTIF PADA MATERI MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X BIDANG KEAHLIAN TATA BUSANA SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

1 6 153

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA PADA PEMBELAJARAN MEMBUAT POLA LENGAN MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING BERBANTUAN MEDIA JOBSHEET DI SMK KARYA RINI SLEMAN.

0 2 313

PENINGKATAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN MELALUI METODEKANCING GEMERINCING PADA SISWA KELAS X SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

1 3 249

PENINGKATAN MINAT BELAJAR KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN HIDUP (K3LH) MELALUI MEDIA POWERPOINT DENGAN APLIKASI VIDEO UNTUK SISWA KELAS X DI SMK KARYA RINI YHI KOWANI YOGYAKARTA.

0 1 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TEAM QUIZ PADA SISWA KELAS X DI SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

0 0 244

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA PADA PEMBELAJARAN MENGHIAS BUSANA MELALUI COOPERATIVE LEARNING DENGAN MEDIA JOBSHEET DI SMK KARYA RINI SLEMAN.

3 19 273

PENINGKATAN KOMPETENSI KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA, DAN KINGKUNGAN HIDUP (K3LH) DENGAN PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TIME TOKEN PADA SISWA KELAS X BUSANA SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

0 1 8

IDENTIFIKASI KESULITAN BELAJAR MENGAIT (CROCHET) PADA SISWA KELAS X DI SMK KARYA RINI TOGYAKARTA.

0 12 101

PENGARUH PENGGUNAAN VIDEO TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI MEMBUAT TUSUK HIAS PADA SISWA TATA BUSANA KELAS XI DI SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

0 9 214