BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan bagaimana data-data dikumpulkan sekaligus diolah sesuai dengan metodologi yang dirancang kemudian dianalisa untuk mendapatkan
suatu kesimpulan.
5.1 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2013
Berdasarkan data yang diperoleh dari perusahaan, permintaan dan produksi semen tahun 2013 mengalami fluktuasi namun jumlah permintaan melebihi dari jumlah
produksi. Permintaan dan produksi semen tahun 2013 ditunjukkan pada tabel 5.1.
Tabel 5.1 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2013.
No Bulan
Permintaan ton Produksi ton
1 Januari
7421 6356
2 Februari
7581 6683
3 Maret
7907 7308
4 April
8398 7532
5 Mei
8546 7530
6 Juni
8716 7691
7 Juli
10933 9222
8 Agustus
8612 6813
9 September
11529 9371
10 Oktober
10960 8475
11 November
10213 8565
12 Desember
11346 9550
Jumlah 112162
95096
Sumber: Perusahaan Penyajian data permintaan dan produksi semen tahun 2013 ditunjukkan pada
Gambar 5.1.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.1 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2013 Gambar 5.1 menunjukkan bahwa jumlah permintaan dan produksi semen bulan
Januari sampai dengan Juli mengalami kenaikan. Pada bulan Agustus terjadi penurunan karena minimnya proyek kontruksi bertepatan dengan Bulan Ramadhan. Namun pada
bulan September sampai dengan Desember jumlah permintaan dan produksi semen kembali meningkat.
5.2 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2014
Permintaan dan produksi semen kuartal petama tahun 2014 ditunjukkan pada
tabel 5.2.
Tabel 5.2 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2014. No
Bulan Permintaan ton
Produksi ton 1
Januari 10335
8117 2
Februari 10369
8061 3
Maret 10910
8850 Jumlah
31614 25028
Sumber: Perusahaan.
2000 4000
6000 8000
10000 12000
14000
Jan Feb
Mar Apr
Mei Juni
Juli Agust Sept Okt
Nov Des
P e
rm int
aan d
a n
P rod
uk si
S e
m e
n
t on
Periode Tahun 2013
Grafik Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2013
Permintaan ton Produksi ton
Universitas Sumatera Utara
Permintaan dan produksi semen kuartal 1 tahun 2014 ditunjukkan pada gambar 5.2.
Gambar 5.2 Data Permintaan dan Produksi Semen Tahun 2014. Gambar 5.2 menunjukkan bahwa jumlah permintaan lebih tinggi dibanding
kemampuan produksi. Jumlah permintaan setiap bulan mengalami kenaikan. Untuk memenuhi jumlah permintaan maka perusahaan mengadakan lembur. Pengadaan
lembur membuat perusahaan harus mengeluarkan biaya tambahan berupa biaya lembur.
5.3 Data Upah Lembur Tahun 2013