yang digunakan adalah: 1.
Pewarna Alami Pewarna digunakan untuk memberikan warna pada minuman yang dihasilkan.
Pewarna yang digunakan pada produk ini ialah caramel. 2.
Botol Minuman Botol minuman digunakan sebagai wadah tempat syrup sarsaparilla. Botol ini
terdiri atas dua bagian yaitu tutup botol dan badan botol. Tutup botol diperoleh dari Bandung yaitu PT. Altimex dan badan botol diperoleh dari 6 supplier
berbeda yakni : PT.IGlass Surabaya, PT. Asa Cipta Packaging, PT. Arta Jaya, PT. Mitra Karya Mulia, PT. Kedaung Subur, dan PT. Indah Mulia Glass
.
2.5.3. Uraian Proses
Tahapan proses pembuatan minuman ber cap “badak” di PT. Pabrik Es
Siantar adalah sebagai berikut:
1. Persiapan Produksi Persiapan produksi dilakukan selama 2 jam. Kegiatan yang dilakukan pada
tahapan persiapan produksi ini adalah a.
Mempersiapkan tabung sirup yang digunakan untuk mentransfer sirup ke mesin trimex.
b. Sanitasi filler, yaitu membersihkan mesin filler dengan menyiram mesin
menggunakan air panas. c.
Menghidupkan boiler yang digunakan untuk mentransfer uap panas ke mesin washer.
Universitas Sumatera Utara
2. Pembuatan Limun Pembuatan limun dimulai dengan memasak gula yang dicampur dengan air
sebanyak 600 liter dengan suhu 100
o
C hingga gula larut. Setelah gula larut, dilakukan penyaringan sebanyak 2x dengan mesin filter karlson untuk
menyaring partikel-partikel yang sangat kecil dari gula yang telah cair. Setelah diperoleh larutan gula yang sangat bersih, larutan tersebut ditransfer ke tabung
sirup yang didalamnya telah ada larutan air sebanyak 600 liter. Sirup diproduksi dan dicampur konsentrat essence sarsaparilla, sitrid acid dan
pewarna alami kedalam tabung sirup. Setelah semuanya larut, sirup sarsaparilla di transfer ke mesin trimex yang
didalamnya telah ada air sebanyak 270 liter dan gas CO
2
cair dan diaduk selama beberapa menit, sirup yang berada pada mesin trimex akan di masukkan
ke dalam botol dengan menggunakan mesin filler. 3.
Pencucian Botol Botol yang akan digunakan dicuci terlebih dahulu pada mesin washer
sehingga bersih dan layak untuk digunakan. 4.
Penegendalian Kualitas Botol Sebelum botol digunakan untuk diisi sirup, maka dilakukan pengujian kualitas
terhadap botol, penilaian yang dilakukan berupa kebersihan botol dan kondisi botol yang retak atau tidak sehingga diputuskan layak untuk digunakan.
5. Pengisian Sirup Sarsaparilla ke Dalam Botol
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap botol, maka botol diteruskan ke mesin filler dan kemudian diisi sirup yang telah ada di mesin filler.
Universitas Sumatera Utara
6. Pengendalian Kualitas Produk
Botol yang telah diisi disirup diteruskan ke bagian pengendalian kualitas produk akhir pada meja yang telah disediakan dan ada juga yang diambil
sebagai sampel secara acak untuk dilakukan tes laboratorium untuk menilai keasaman produk dan lainnya.
7. Pemberian Tanggal Kadaluwarsa
Setelah produk dinyatakan lulus uji kualitas dan layak dikonsumsi, botol minuman ditutup dengan penutup botol dan diberikan tanggal kadaluwarsanya.
8. Pengepakan
Tahapan ini merupakan tahapan akhir yaitu produk yang telah jadi di susun pada krat botol yang berisi 24 botol krat dan siap untuk dipasarkan.
2.6. Struktur Organisasi dan Manajemen