Uji Validitas dan Reliabilitas

E. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas Alat Ukur Validitas isi pada alat ukur yang dilakukan berhubungan dengan pengujian yang sistematis terhadap isi konten dari tes untuk mengetahui apakah tes tersebut secara representatif telah mencakup konsep yang ingin diukur Anastasi Urbina, 2006. Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi melalui pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional dari professional judgement Azwar, 2010. Validitas isi dalam penelitian ini diperoleh dengan bertanya kepada ahli professional judgement yaitu dosen yang ahli dalam bidangnya untuk memberikan pendapat atas isi tes dan menggunakan jasa profesional dalam bidang linguistik. 2. Uji Daya Diskriminasi Aitem Tujuan dari dilakukannya uji diskriminasi item adalah untuk melihat sejauh mana item dapat membedakan antara individu yang memiliki atribut yang akan diukur dengan individu yang tidak memiliki atribut yang akan diukur. Pengujian daya diskriminasi item ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor pada setiap item dengan skor total tes itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan aplikasi IBM SPSS Statistic 20.0 for windows. Menurut Azwar 2012 apabila jumlah aitem yang lolos tidak mencukupi jumlah yang Universitas Sumatera Utara diinginkan, dapat dipertimbangkan untuk menurunkan sedikit batas kriteria menjadi 0,25 sehingga jumlah aitem yang diinginkan dapat tercapai. Nilai daya beda item yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0.25 sehingga hanya item-item yang memiliki nilai beda item diatas 0.25 yang akan lolos seleksi. 3. Reliabilitas Alat Ukur Pada penelitian ini, pengujian reliabilitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan konsistensi internal berupa koefisien cronbach alpha. Metode ini menguji konsistensi tes antar aitem atau antar bagian. Sebuah tes dikatakan reliabel apabila konsistensi di antara komponen- komponen yang membentuk tes tinggi. Dalam Azwar 2010, reliabilitas dianggap memuaskan apabila koefisien konsistensinya mencapai 0,9. Dalam penelitian ini, perhitungan koefisien reliabilitas akan dilakukan secara komputasi.

F. Prosedur Pelaksanaan