Politeknik Telkom Rekayasa Perangkat Lunak
170 Object Oriented Concept and Principles
c. Sasaran OMG adalah membantu mengembangkan teknologi OO
dan mengarahkannya dengan mendirikan Object Management Architecture OMA, yang bertugas menentukan infrastruktur
konseptual yang didasarkan pada seluruh spesifikasi yang dikeluarkan oleh OMG.
d. Selanjutnya OMG mengeluarkan UML dengan maksud dapat
mengurangi kekacauan dalam bahasa pemodelan yang saat itu terjadi dalam lingkungan industri.
UML diharapkan dapat menjawab masalah penotasian dan mekanisme tukar menukar model yang terjadi.
9.5 Tinjauan tentang Unified Modeling Language UML
UML merupakan penggabungan berbagai konsep terbaik dari pemodelan, yaitu pemodelan data entity-relationship diagram,
pemodelan bisnis Workflow, pemodelan objek dan komponennya. UML merupakan bahasa standar untuk visualisasi, sepisifikasi,
konstruksi dan pendokumentasian dari artifak dari sebuah software, dan dapat digunakan untuk semua tahapan dalam proses
pengembangan sistem mulai dari analisis, desain, sampai implementasi.
Artifak UML UML menyediakan beberapa notasi dan artifak standar yang dapat
digunakan sebagai alat komunikasi bagi para pelaku dalam proses analisis dan desain sistem. Artifak dalam UML didefinisikan sebagai
informasi dalam berbagai bentuk yang digunakan atau dihasilkan dalam proses pengembangan software. Terdapat beberapa artifak
utama dalam UML, yaitu : 1. Use Case Diagram
Diagram yang menggambarkan actor, use case dan relasinya
2. Class Diagram
Diagram untuk menggambarkan kelas dan relasi diantara kelas- kelas tersebut
3. Behaviour Diagram, yang terdiri dari : a. Activity Diagram
Menggambarkan aktifitas-aktifitas, objek, state, transisi state dan event
Politeknik Telkom Rekayasa Perangkat Lunak
Object Oriented Concept and Principles 171
b. Collaboration Diagram
Menggambarkan objek dan relasinya, termasuk struktur perubahannya yang disebabkan oleh adanya suatu message
c. Sequence Diagram
Menggambarkan objek dan relasinya termasuk kronologi urutan perubahan secara logis setelah menerima sebuah
message
d. Statechart Diagram
Menggambarkan state, transisi state dan event
4. Implementation Diagram, terdiri dari : a. Component Diagram
Menggambarkan komponen dan relasi antara komponen tersebut
b. Deployment DIagram
Menggambarkan komponen, titik awal dan relasi antara komponen tersebut
Use case diagram merupakan artifak dari proses analisis, sementara sequence diagram dan class diagram merupakan artifak dari proses
desain. Yang perlu diperhatikan, untuk menjaga konsistensi antara artifak selama proses analisis dan desain, maka setiap perubahan yang
terjadi pada satu artifak harus juga dilakukan pada artifak sebelumnya. Misalnya ditemukan satu cara yang lebih efisien sewaktu
membuat sequence diagram, maka perbaikan itu perlu diverifikasikan terhadap use case diagram dan use case spesification yang dibuat
sebelumnya. Dibuatnya berbagai jenis diagram tersebut karena :
-
setiap sistem yang kompleks selalu paling baik jika didekati melalui himpunan berbagai sudut pandang yang kecil, yang satu
sama lain hampir saling bebas independen. Sudut pandang tunggal senantiasa tidak mencukupi untuk melihat sistem yang
besar dan kompleks.
- Diagram yang berbeda-beda tersebut dapat menyatakan
tingkatan yang berbeda dalam proses rekayasa. -
Dengan diagran diharapkan dapat membuat model sistem yang semakin mendekati realitas.