Small interfaces weak coupling
6.3.3 Prinsip Modularitas
Terdapat juga lima prinsip modularitas, yakni:1. The Linguistic Modular Units principle
Modul harus merupakan unit sintaks pada bahasa pemrograman yang digunakan. Prinsip ini umumnya dilanggar karena itu pengembang terpaksa harus melakukan translasi atau restrukturisasi terhadap model rancangan yang diperolehnya2. The Self-Documentation Principle
Perancang modul harus membuat semua informasi mengenai modul yang berkaitan terdapat pada modul tersebut. Dokumentasi internal ini sangat penting untuk proses pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak3. The Uniform Access Principle
Semua layanan modul seharusnya tersedia melalui notasi yang seragam tanpa memperhatikan pengimplementasian layanan tersebut apakah untuk keperluan penyimpanan atau komputasi4. The Open-Closed Principle
Modul harus bersifat terbuka dalam artian terbuka untuk dikembangkan serta bersifat tertutup dalam artian komunikasi antar modul hanya melalui antarmuka yang telah ditetapkan mekanismenya5. The Single Choice Principle
Kapan saja program harus mendukung beberapa alternatif, satu dan hanya satu modul pada program yang mengetahui daftar lengkap dari yang dimilikinya6.3.4 Kriteria Modul yang Baik
Beberapa kriteria dari modul yang baik antara lain:1. Kohesif
Modul dikatakan kohesif jika fungsionalitasnya terdefinisi dan terfokus dengan baik. Kohesi mengacu pada derajat elemen-elemen modul yang saling berhubungan. Modul kohesif melakukan satu tugas tunggal pada suatu prosedur program yang memerlukan sedikit interaksi dengan prosedur yang sedang dilakukan pada bagian lain program. Modul yang melakukan serangkaian tugas yang saling berhubungan secara lepas disebut sebagai kohesif koinsidental. Modul yang melakukan tugas yang berhubungan secara logis disebut kohesif secara logis. Bila modul berisi tugas-tugas yang dieksekusi dalam jangka waktu sama, maka modul-modul tersebut disebut kohesif temporal.Parts
» Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Latar belakang Disiplin Rekayasa Perangkat Lunak
» Krisis Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Rekayasa Perangkat Lunak Mutu Perangkat Lunak
» Kategori Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Karakteristik Perangkat Lunak Proses Perangkat Lunak
» Karakteristik Proses Perangkat Lunak
» Daur Hidup Pembangunan Perangkat Lunak
» Model Waterfall Air Terjun Fase Model Air Terjun
» Biaya Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Programming-in-the Small Concerns Programming-in-the Large Concerns
» Model Proses Pengembangan Perangkat Lunak
» Pengertian Dasar Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Rekayasa Informasi Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Rekayasa Produk Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Pemodelan Arsitektur Sistem Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Spesifikasi Sistem Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Kebutuhan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Analisis Kebutuhan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak SKPL
» Analisis Terstruktur Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Prinsip Perancangan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Konsep Perancangan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Transformasi Model Analisa ke Perancangan
» Tahap Perancangan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Dokumentasi Perancangan Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Aktivitas Implementasi Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Aktivitas Pemrograman Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Small interfaces weak coupling
» Prinsip Modularitas Information hiding
» The Linguistic Modular Units principle
» The Self-Documentation Principle Modularitas
» The Uniform Access Principle
» The Open-Closed Principle Modularitas
» Abstraksi Data Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Analisis Statik Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Operabilitas. “Semakin baik dia bekerja, semakin efisien dia dapat
» Kontrolabilitas. Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak
» Dekomposabilitas. Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak
» Kesederhanaan. Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak
» Stabilitas. Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak
» Kemampuan untuk dapat dipahami.
» Pengujian yang baik tidak redundan. Waktu dan sumber daya yang
» Pengujian yang baik seharusnya “jenis terbaik”. Untuk pengujian-
» Perancangan Kasus Uji Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Pendekatan Strategis untuk Pengujian Perangkat Lunak
» Masalah Strategis Pengujian Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» System Testing Beta test, yakni pengujian yang dilakukan pada perangkat lunak oleh
» Strategi Pengujian Perangkat Lunak Berorientasi Objek
» Debugging Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Pengertian Pemeliharaan Kategori Pemeliharaan Perangkat Lunak
» Permasalahan Pemeliharaan Perangkat Lunak
» Model Pemeliharaan Perangkat Lunak
» Perancangan. Modifikasi sistem dirancang pada fase ini. Kegiatan ini
» Implementasi. Fase ini mencakup aktivitas coding dan unit testing,
» Regressionsystem testing. Pada fase ini keseluruhan sistem diuji
» Proses Pemeliharaan Versi ISO-12207
» Fungsional Organization. Manajemen Pemeliharaan Perangkat Lunak
» Perencanaan Pemeliharaan Perangkat Lunak
» Objeck Oriented Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Perkembangan metode Object Oriented Analysis and Design
» Konsep OOAD Objek object Objek adalah benda secara fisik dan konseptual yang ada di sekitar
» Kelas Class Rekayasa Perangkat Lunak poltektelkom
» Object Management Group OMG Organisasi ini salah satunya bertugas membuat spesifikasi
Show more