12
biaya pemeliharaan kesehatan yang disebabkan karena makin meningkatnya usia harapan hidup serta meningkatnya jenis dan jumlah penyakit menahun yang selain
memerlukan berbagai pelayanan kesehatan dengan frekuensi, intesitas, dan kecanggihan yang meningkat juga biaya yang tinggi Widodo Sutopo,2003.
JPKM dirumuskan setelah telaah bertahun-tahun terhadap sistem pemeliharaan kesehatan di manca negara. JPKM merupakan penyempurnaan
terkini setelah sistem pemeliharaan kesehatan dengan pembayaran tunai, asuransi ganti rugi, asuransi dengan tagihan provider mengalami kegagalan dalam
mengendalikan biaya kesehatan. Kelebihan JPKM terhadap sistem asuransi kesehatan tradisional adalah pembayaran pra upaya kepada PPK yang
memungkinkan pengendalian biaya oleh PPK dan memungkinkan Bapel berbagi resiko biaya dengan PPK.
2.1.3 Manfaat JPKM
JPKM dirancang untuk memberi manfaat kepada semua pihak yang terkait dengan pemeliharaan kesehatan, baik masyarakat konsumen jasa kesehatan,
pemberi pelayanan kesehatan PPK dijenjang pelayanan tingkat pertama, tingkat kedua, dan tingkat ketiga, para badan penyelenggara Bapel, pemerintah serta
dunia usaha, dapat diuraikan manfaat yang diperoleh masing-masing pihak tersebut dengan terselenggaranya JPKM sebagai berikut
http:www.jpkmonline.net , 2001.
2.1.3.1 Manfaat bagi Masyarakat
1. Masyarakat terlindung terjamin dalam memperoleh pelayanan kesehatan
yang dibutuhkannya.
13
2. Masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan paripurna preventif, promotif,
kuratif, dan rehabilitatif. 3.
Masyarakat memperoleh biaya yang ringan untuk kesehatan karena asas usaha bersama dan kekeluargaan dalam JPKM memungkinkan subsidi silang
yang mana yang sehat membantu yang sakit dan yang muda membantu yang tua
4. Terjaminnya pemerataan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
5. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat utamanya melalui upaya
preventif, promotif agar seseorang tidak jatuh sakit. 2.1.3.2
Manfaat bagi Dunia Usaha 1.
Pemeliharaan kesehatan karyawan dapat terlaksana secara lebih efisien efektif
2. Biaya pelayanan kesehatan dapat direncanakan secara tepat.
3. Pembiayaan untuk pelayanan kesehatan lebih efisien dibandingkan dengan
sistem klaim, ganti rugi, atau fee for services. 4.
Terjaminnya kesehatan karyawan yang mendorong peningkatan produktifitas. 5.
Merupakan komoditi baru yang menjajikan bagi dunia usaha bila menjadi Bapel, karena akan memperoleh laba finansial maupun laba sosial.
2.1.3.3 Manfaat bagi PPK
1. PPK dapat merencakan pelayanan kesehatan yang lebih efisien dan efektif
bagi peserta karena ditunjang sistem pembayaran kapitasi. 2.
PPK akan memperoleh balas jasa yang makin besar dengan makin terpeliharanya kesehatan konsumen.
14
3. PPK dapat lebih meningkatkan profesionalisme, kepuasan kerja, dan
mengembangkan mutu pelayanan. 4.
Sarana pelayanan tingkat pertama, kedua, dan ketiga yang selama ini menerapkan tarif subsidi murah akandapat menerapkan tarif riil yang wajar
untuk menjamin kesinambungan dan mutu pelayanannnya. 2.1.3.4
Manfaat bagi Pemerintah Pemda 1.
Pemda memperoleh masyarakat yang sehat dan produktif dengan biaya yang berasal dari masyarakat sendiri.
2. Pengeluaran pemda untuk membiayai bidang kesehatan dapat lebih efisien.
3. Subsidi pemerintah dapat dialokasikan kepada yang lebih memerlukan
utamanya bagi masyarakat miskin. 4.
Kapitasi dalam JPKM memakai perhitung unit cost riil non subsidi, maka pemda dapat menyesuaikan tarif bagi masyarakat mampu.
2.1.4 Tujuan JPKM