Teknik Pengujian Kuesioner METODOLOGI PENELITIAN

33 Keterangan : 1 1 r : Reliabilitas instrumen k : Banyaknya butir pertanyaan ∑ 2 b σ : Jumlah varian soal 2 σ : Varian soal Untuk mengetahui harga yang diperoleh dengan rumus Alpha ini, tidak dapat menggunakan tabel r product-moment untuk konsultasi. Untuk mengkonsultasikan yaitu dengan menggunakan cara tradisional yaitu menyertakan indeks korelasi Arikunto, 1989:167: 1 1 r 1 1 r Tabel III.7: Tingkat keterandalan variabel penelitian No Koefisien Alpha Tingkat Keterandalan 1 0,800-1,000 Sangat Tinggi 2 0,600-0,799 Tinggi 3 0,400-0,599 Cukup 4 0,200-0,399 Rendah 5 0,200 Sangat rendah Koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan menunjukkan tinggi rendahnya validitas instrumen yang diukur. Selanjutnya koefisien hitung ini dibandingkan dengan . Jika lebih besar dari maka variabel tersebut reliabel. Sebaliknya jika lebih kecil dari maka variabel tersebut tidak reliabel. tabel r hitung r tabel r hitung r tabel r Pengujian reliabilitas dilaksanakan menggunakan sistem komputer dengan program SPS edisi Sutrisno Hadi dan yuni Pamardiningsih. Untuk menentukan reliabel kuesioner, ditetapkan derajat kebebasan df N - 2 = PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34 37 – 2 = 35 dan taraf signifikansi 5 diperoleh nilai 0,216. Dimana jika r Alpha positif maka dikatakan reliabel dan jika r Alpha positif maka dikatakan tidak reliabel. tabel r tabel r tabel r Tabel III.8: Rangkuman reliabilitas No Jenis variabel tabel r hitung r Kesimpulan Tingkat Keterandalan 1 Motivasi Berprestasi 0,216 0,943 Reliabel Sangat Tinggi 2 Jenis Pekerjaan yang Diminati 0,216 0,732 Reliabel Tinggi

G. Teknik Analisis Data

Pengujian hipotesis dalam penelitian yang akan dilaksanakan ini menggunakan korelasi product moment dari Karl Pearson dan koefisien korelasi ganda. Agar kesimpulan yang ditarik tidak menyimpang dari yang seharusnya, maka terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji linearitas sebagi prasyarat dilakukannya analisis data. 1. Uji Prasyarat a. Pengujian Normalitas Pengujian normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah sebaran data yang digunakan dalam penelitian ini berdistribusi normal atau tidak. Apabila sebaran data berdistribusi normal, maka analisis untuk menguji hipotesis dapat dilakukan. 35 Untuk mengetahui hal tersebut digunakan rumus Chi kuadrat Suharsimi Arikunto, 1998:408 dengan rumus: ∑ − = k i fh fh fo 2 2 χ Keterangan : P P : Chi Kuadrat 2 χ fo : Frekuensi Pengamatan fh : Frekuensi yang diharapkan i : Banyaknya kelas interval Harga P P hasil perhitungan dikonsultasikan pada P P B tabel B dengan taraf signifikansi 5. Dengan Kriteria keputusan, jika P P B hitung B P P B tabel B maka sebaran data adalah normal. Dan sebaliknya bila P P B hitung B P P B tabel B maka sebaran data tidak normal. 2 χ 2 χ 2 χ 2 χ 2 χ 2 χ b. Pengujian Linearitas Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas mempnuyai hubunmgan linear atau tidak dengan variabel berikutnya. Uji linearitas ini menggunakan rumus persamaan regresi. Adapun rumus yang digunakan untuk mencari nilai F adalah Sudjana, 1996:332: 2 2 e TC S s F = 36 Keterangan : 2 2 e TC S s F = yang akan dipakai untuk menguji tuna cocok regresi linear. Dalam hal ini, ditolak hipotesis model linear jika . , 2 1 k n k F F − − ∝ − ≥ Untuk distribusi F yang digunakan diambil dk pembilang = k-2 dan dk penyebut = n-k. Analisa data yang menggunakan statistik parametrik dalam hal ini korelasi product moment dan koefisien korelasi ganda disyaratkan datanya berdistribusi normal dan linear. Apabila data antara variabel bebas dan terikat tidak diperoleh data yang normal maka akan dicari dengan teknik yang sesuai. 2. Pengujian Hipotesis Penelitian a. Teknik Korelasi Product Moment Untuk pengujian hipotesis pertama dan kedua yaitu : 1 Ha = Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan motivasi berprestasi terhadap prestasi akademik mahasiswa 2 Ha = Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan jenis pekerjaan yang diminati terhadap prestasi akademik mahasiswa digunakan langkah-langkah sebagai berikut : 1 Mencari korelasi antara varibel bebas dan variabel terikat. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut Sutrisno Hadi, 2001 : 294 : 37 ⎥ ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡ ⎥ ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡ − − = ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ N y y N x x N y x y x y r x 2 2 2 1 2 1 1 1 1 Keterangan: y r x 1 : koefisien korelasi antara dan y 1 x r 1 x : motivasi berprestasi y : prestasi akademik mahasiswa N : Jumlah sampel 2 Untuk menguji signifikansi koefisien korelasi antara variabel bebas dan variabel terikat digunakan uji t dengan tingkat signifikansi 5 . Harga t dapat dihitung dengan rumus : 2 1 2 r n r t − − = Keterangan : t : tingkat signifikansi r : koefisien korelasi sampel n : jumlah sampel 3 Ha ditolak jika yang berarti tidak ada pengaruh motivasi berprestasi dan jenis pekerjaan yang diminati terhadap prestasi akademik mahasiswa hitung t tabel t Ha diterima jika yang berarti ada pengaruh motivasi berprestasi dan jenis pekerjaan yang diminati terhadap prestasi akademik mahasiswa hitung t tabel t PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh jenis sekolah mahasiswa dan tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah angkatan 2012-2014 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 156

Hubungan tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan jenis pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha pada mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2007-2010.

3 5 148

Pengaruh motivasi dan prestasi belajar mahasiswa terhadap kemampuan praktik mengajar : studi kasus mahasiswa fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 97

Hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dan prestasi belajar dengan minat berwirausaha mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2003-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 3 109

Pengaruh nilai ujian akhir nasional SLTA dan nilai tes masuk perguruan tinggi terhadap prestasi akademik mahasiswa : studi kasus mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2002.

0 2 105

Pengaruh motivasi belajar, sarana belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa : studi kasus mahasiswa FKIP program studi Pendidikan Akuntansi tahun ajaran 2002-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 6 142

Pengaruh kepercayaan diri, dan teman sebaya terhadap kecurangan akademik. ( Studi kasus pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta)

2 2 187

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Pengaruh motivasi berprestasi dan jenis pekerjaan yang diminati terhadap prestasi akademik mahasiswa : studi kasus mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun angkatan 2004 - USD Repository

0 0 143

Hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dan prestasi belajar dengan minat berwirausaha mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2003-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 107