7
BAB II LANDASAN TEORI
A. Laporan Keuangan
1. Arti Penting dan Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan dipakai sebagai dasar untuk menentukan atau menilai posisi keuangan perusahaan, dimana dengan hasil tersebut pihak-
pihak berkepentingan mengambil suatu keputusan. Jadi, untuk mengetahui kondisi keuangan serta hasil- hasil yang telah dicapai perlu adanya laporan
keuangan dari perusahaan yang bersangkutan Munawir, 2004: 1. Untuk dapat mengetahui posisi keuangan perusahaan dengan sebaik-
baiknya, tentu diperlukan pengertian yang sama terhadap istilah yang sering digunakan dalam penelitian laporan keuangan. Myer dalam bukunya
Financial Statement Analysis yang dikutip dalam Munawir 2004: 5
menyatakan definisi dari laporan keuangan adalah: Dua daftar yang disusun oleh Akuntan pada akhir periode untuk suatu
perusahaan. Kedua daftar itu adalah daftar neraca atau daftar posisi keuangan dan daftar pendapatan atau daftar rugi- laba. Pada waktu
akhir-akhir ini sudah menjadi kebiasaan bagi perseroan-perseroan untuk menambahkan daftar ketiga yaitu daftar surplus atau daftar laba
yang ditahan.
Menurut Munawir 2004 : 2, pada dasarnya laporan keuangan adalah hasil
dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang
berkepentingan stakeholders. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Karakteristik Laporan Keuangan
Laporan keuangan dibuat dengan maksud untuk memberikan laporan kemajuan progress report secara periodik yang dilakukan pihak manajemen
yang bersangkutan. Bila dihubungkan dengan kepentingan para investor umumnya, maka terdapat dua hal yang bertentangan yakni laporan keuangan
adalah pencerminan dari hal yang telah lampau. Sedangkan investor dalam mengambil keputusan ekonomi berorientasi masa mendatang. Jelasnya,
laporan keuangan hanya sekedar menjadi petunjuk arah turun naiknya harga saham karena laporan keuangan bersifat historis, menyeluruh, dan
mengandung karakteristik kualitatif. Karakteristik kualitatif merupakan sifat atau unsur yang membuatnya
menjadi berguna. Sifat utama informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan adalah relevan dan dapat diandalkan. Bila salah satu dari kedua
sifat hilang, maka informasi tidak akan berguna. Agar tetap relevan, informasi harus tepat waktu dan harus memiliki nilai prediktif, nilai umpan balik atau
keduanya. Sifat dapat diandalkan syaratnya harus memiliki penggambaran yang tepat dan dapat dibuktikan serta bersifat netral Woelfel, 1995: 5-7.
3. Jenis Laporan Keuangan