Potensi Sosial Budaya Reptil

Gambar 12 Diagram Famili Pohon di KHDTK Cikampek. Pohon di KHDTK Cikampek memiliki kegunaan tertentuseperti terlihat pada Gambar 13 berikut ini: Gambar 13 Kegunaan pohon. Pohon di KHDTK Cikampek paling banyak digunakan sebagai kontruksi bangunan 45. Pohon yang digunakan dalam kontruksi bangunan adalah Diospyros celebica, Tectona grandis, Gmelina arborea, Acacia auriculiformis, Swietenia macrophylla, Paraserianthes falcataria, Pterocarpus indicus, dan Eusideroxylon swageri. Sedangkan kegunaan lainnya antara lain sebagai bahan pengawet, obat kuat, penyakit pernafasan, obat rematik dan obat kulit.

5.1.3 Potensi Sosial Budaya

Ditjen PHPA 1988 menyatakan bahwa obyek interpretasi budaya atau sejarah dapat berupa batu-batu megalitik, situs, benda purbakala, bekas pemukiman yang sudah lama ditinggalkan, dan pemukiman serta perikehidupan penduduk asli, baik yang ada dalam maupun sekitar kawasan konservasi. Potensi sosial budaya yang terdapat di KHDTK Cikampek berupa kesenian tradisional, tarian tradisional, cara bertani masyarakat Cikampek, dan upacara tradisional. 2 4 6 8 10 12 14 16 18 D ip te r o c ar p ac e ae F ab ac e ae A p o c in ac e ae R u b ia c e ae M e li ac e ae G u tt if e r ae B u r se r ac e ae C as u ar in ac e ae M o r ac e ae B o m b ac ac e ae E b e n ac e ae M y r tac e ae G r am in ac e ae An ac ar d iac e ae V e r b e n ac e ae L y th r ac e ae Ru tac e ae P in ac e ae E u p h o r b ia c e ae S an tal ac e ae B ig n u n ia c e ae S te r c u li ac e ae C o m b r e tac e ae R h a m n a c e a e S ty r ac ac e ae B o m b ac e ae J u m la h Famili Pohon di KHDTK Cikampek 45 11 11 11 11 11 Kegunaan Pohon Kayu bangunan Obat kuat penyakit pernafasan obat kulit obat rematik Bahan Pengawet a. Kesenian tradisional Desa Cikampek memiliki kesenian sunda yang masih lestari sampai sekarang. Kesenian tersebut adalah wayang golek dan tarian tradisional. Kesenian tersebut dapat ditemukan di desa Sarimulya. Kesenian wayang golek cukup dikenal oleh masyarakat Cikampek, bahkan di desa Cikampek sendiri terdapat seorang dalang yang cukup terkenal karena sering tampil di berbagai pertunjukan baik tingkat daerah maupun nasional. Kesenian wayang golek menampilkan berbagai lakon cerita kebudayaan sunda yang menarik bagi para penonton. Beberapa lakon cerita tersebut antara lain Arjuna sastrabahu, Ramayana, Bharatayuda dan somatri ngenger. Salah satu pertunjukan wayang golek dengan lakon “Somatri Ngenger” cukup disenangi pengunjung karena beberapa tokoh wayang mengeluarkan lelucon sehingga membuat suasana menjadi ramai dengan sorak-sorak dan tepuk tangan dari para penonton. Kesenian wayang golek dan peralatan tradisionalnya terlihat pada Gambar 14. a b Gambar 14 a wayang golek, b alat musik gamelan. Kesenian wayang golek dimainkan dengan menggunakan alat musik tradisional. Alat tradisional yang digunakan yaitu saron, penerus, peking, bonang, rincik, gendang, jenglong, kecapi dan seruling. Pertunjukan wayang golek biasanya dimainkan oleh seorang dalang, asisten dalang dan pemain musik tradisional. Pertunjukan ini biasanya dilakukan mulai dari pukul 10 pagi hingga pukul 3 subuh. Keberadaan pertunjukan seni wayang golek di masyarakat memberikan manfaat untuk menambah ilmu dan melestarikan dunia seni budaya sunda yang ada.Wayang golek dapat menjadi salah satu potensi kebudayaan yang dapat menarik para pengunjung untuk menikmati kekhasan kesenian tradisional sunda di dalam kawasan hutan. b. Tarian tradisional Tarian tradisional berada di kampung Babakan Jati, desa Cikampek Timur. Di desa tersebut masih terdapat perkumpulan sanggar tari seni tradisional dan kreasi tradisional modern yang cukup terkenal di kabupaten Karawang. Sanggar tari ini diberi nama “Surya Medal”. Sanggar ini didirikan pada tanggal 10 Agustus 1964, arti sebuah nama “Surya Medal”adalah matahari terbit. Sanggar tari Surya Medal disahkan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan wilayah Provinsi Jawa Barat Kantor Kabupaten Karawang pada tanggal 16 Januari 1995 dengan berkedudukan di desa Sarimulya, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang. Sanggar tari “Surya Medal” merupakan wadah seni yang melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar seni dalam rangka menggali, mengembangkan dan melestarikan seni kedaerahan khususnya seni sunda. Program kerja sanggar tari “Surya Medal” adalah sebagai berikut: 1. Menggali, membina, mengembangkan, melestarikan seni budaya khususnya seni tari dan kesenian daerah. 2. Menambahmemperkaya khasanah tari dan kesenian tradisi yang bercorak kedaerahan. 3. Memperkaya nilai budaya nasional. 4. Menjalin persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka mensukseskan program pemerintah berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Keberhasilan Sanggar tari “Surya Medal” seharusnya menjadi pemicu masyarakat untuk ikut serta melestarikan kesenian tradisional yang dimiliki. Tarian tradisional tersebut dapat menjadi obyek kebudayaan yang menarik bagi pengunjung KHDTK Cikampek. Beberapa contoh tarian tradisional pada sanggar tari “Surya Medal” adalah tarian klasik sunda dan tarian kreasi modern seperti terlihat pada Gambar 15. a b Gambar 15 a Tari kreasi modern, b Tari klasik sunda. Keberadaan sanggar tari ini cukup penting bagi desa Cikampek timur karena dapat menjadi daya tarik bagi pengunjung mengenai aneka tarian tradisional dan menajaga kelestarian kesenian sunda. c. Upacara tradisional Kegiatan Upacara Tradisional yang masih dilaksanakan terutama di Desa Kamojing adalah acara Hajat Bumi. Kegiatan tersebut biasanya menampilkan hiburan wayang golek dan tari jaipong. Selain itu masyarakat juga menyiapkan aneka tumpeng dan makanan tradisional. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan setahun sekali sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rejeki yang telah diterima. d. Cara bertani padi masyarakat Cikampek Masyarakat desa Cikampek mempunyai cara bertani yang unik dan tradisional. Petani Cikampek masih menggunakan peralatan tradisional untuk mengusir burung yang terdapat di pematang sawah. Peralatan tradisional tersebut terbuat dari rangkai bambu, benang dan kaleng biskuit yang dirangkai sedemikian rupa sehingga dapat mengeluarkan bunyi-bunyian sehingga memberi efek jera kepada burung supaya tidak memakan padi yang ditanam. Peralatan tradisional lainnya terbuat dari papan kayu. Papan tersebut digunakan untuk memukul seikat padi supaya butiran padi terlepas dari tangkainya. Namun kelebihannya peralatan ini tidak mengeluarkan asap dan tidak menggunakan bahan bakar. Kedua peralatan tradisional tersebut terlihat pada Gambar 16. a b Gambar 16 a,b Peralatan tradisional petani Cikampek

5.2 Jalur di KHDTK Cikampek

Dokumen yang terkait

The use of illustrated sheep rearing handbook on poor farmers' capacity building in two near forest villages in Ujung Jaya Sub-District, District Of Sumedang, West Java

0 10 8

Landscape Planning Of Tourism Area And Formulation Of Tourism Programmed Alternatives In Grama Tirta Jatiluhur Purwakarta District Province of West Java

0 5 20

Effectiveness Communications of Optimalization Backyards Program (Case of Sustainable Food Home Area Program in the Mulyasari Village Ciampel District Karawang of West Java)

0 3 212

Tourism Site Plan in Special Purposes Forest Area Cikampek Provincy West Java

1 9 229

Planning Interpretive Media in Special Purposes Forest Area (SPFA) Cikampek, Residence of Karawang, West Java

6 29 162

ANALYSIS OF IRRIGATION SUB-SYSTEM OF WEST WADASLINTANG PRIMARY CANAL IN PURING SUB-DISTRICT, ANALYSIS OF IRRIGATION SUB-SYSTEM OF WEST WADASLINTANG PRIMARY CANAL IN PURING SUB-DISTRICT, KEBUMEN DISTRICT, CENTRAL JAVA PROVINCE.

0 2 13

INTRODUCTION ANALYSIS OF IRRIGATION SUB-SYSTEM OF WEST WADASLINTANG PRIMARY CANAL IN PURING SUB-DISTRICT, KEBUMEN DISTRICT, CENTRAL JAVA PROVINCE.

0 2 8

LITERATURE REVIEW ANALYSIS OF IRRIGATION SUB-SYSTEM OF WEST WADASLINTANG PRIMARY CANAL IN PURING SUB-DISTRICT, KEBUMEN DISTRICT, CENTRAL JAVA PROVINCE.

0 4 11

CONCLUSION AND RECOMMENDATION ANALYSIS OF IRRIGATION SUB-SYSTEM OF WEST WADASLINTANG PRIMARY CANAL IN PURING SUB-DISTRICT, KEBUMEN DISTRICT, CENTRAL JAVA PROVINCE.

0 2 9

Parasitic Diseases in Dairy Cattle in Cibungbulang District of West Java

0 0 8