33
3.7. Alur Kerja
Gambar 3.1. Alur Kerja
Inokulasi sel tumor ke payudara tikus percobaan
C1 T2
C2 T1
T3
Timbul massa tumor
Terminasi
Daun sirsak 2 mgkgbb
Daun sirsak 4 mgkgbb
Jaringan tumor
Blok Parafin
Immunohistokimia Ki67 Slide HE
Indeks proliferasi Induksi benzoalphapyrene dosis o,3 mggrbbhr
Timbul kanker payudara tikus
Terminasi
3 minggu
Daun sirsak 2 mgkgbb
4 minggu
32 hari
Universitas Sumatera Utara
34
3.8. Definisi Operasional
1. Inokulasi sel kanker adalah implantasi sel kanker yang diambil dari jaringan payudara tikus yang menderita kanker payudara yang sebelumnya diinduksi
dengan benzoalphapyrene. 2. Pemberian ekstrak daun sirsak yang dimaksud adalah pemberian ekstrak daun
sirsak yang telah dibuat sesuai prosedur standar laboratorium Fitokimia, Fakultas Farmasi USU dengan cara dicekok menggunakan gavage oral.
3. Aktivitas proliferasi adalah aktifitas pembelahan sel, melalui tahapan yang disebut siklus sel. Siklus sel terdiri dari 4 tahapan yaitu G1, S, G2 dan M.
Aktivitas proliferasi dapat dinilai menggunakan Ki67 yaitu nonhistone nuclear protein, yang akan mengekspresikan seluruh tahapan siklus sel kecuali fase
istirahat G0. Aktivitas prolferasi sel dihitung dengan melihat jumlah sel yang mengekspresikan antibodi monoklonal Ki67 ditandai dengan inti sel yang
berwarna coklat. Tiap slide dinilai 5 lapangan pandang dengan pembesaran 400X.
Hasil pulasan imunohistokimia Ki67 adalah tampilan pulasan warna coklat pada inti sel epitel yang dinyatakan :
- Negatif : bila tidak berhasil menampilkan warna coklat, dimana saat proses yang sama kontrol + menampilkan warna coklat dengan
pewarnaan komogen DAB. - Positif : bila terlihat tampilan pulasan warna coklat pada inti sel epitel
dengan menggunakan mikroskop cahaya pembesaran 400x pada 5 lokasi
Universitas Sumatera Utara
35
lapangan pandang dan pada saat yang sama kontrol + juga menampilkan warna yang sama.
Yang dinilai pada jaringan adalah :
Persentase jumlah sel yang positif terwarnai sesuai dengan kriteria Ki-67 labelling index, yaitu:
1 1-15 sel yang terwarnai
Lemah 2
15-30 sel yang terwarnai Sedang
3 ≥30 sel yang terwarnai
Kuat
3.9. Pemeliharaan Tikus Wistar