3. Pelayanan Medik Gigi Dasar
Pelayanan medik gigi dasar di puskesmas adalah pelayanan yang diberikan terhadap masyarakat yang datang mencari pengobatan maupun yang dirujuk.
Pelayanan meliputi pengobatan, pemulihan, pencegahan khusus, disamping penyuluhan secara individu maupun kelompok terhadap pengunjung poliklinik gigi di
Puskesmas Depkes RI, 1993.
2.4 Tugas dan Wewenang Tenaga Kesehatan
Menurut Depkes RI, 1993 adapun tugas dan wewenang tenaga kesehatan adalah:
1.
Tugas Dokter Gigi Spesialis:
a.
Melaksanakan pelayanan spesialistik
b.
Menerima rujukan kasus medik spesialistik
c. Memberikan rujukan IPTEK Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam
rangka meningkatkan mutu penilaian pelayanan spesialistik.
2. Tugas Dokter Gigi
a.
Medis Teknis :
1 Melaksanakan pelayanan medik gigi, umum dan khusus
2 Menerima rujukan kasus-kasus medik gigi dasar dann merujuk kasus-
kasus spesialistik 3
Melaksanakan pelayanan asuhan baik asuhan sistematik maupun asuhan masyarakat bila tidak ada perawat gigi
b. Manajemen Makro :
Universitas Sumatera Utara
1 Menyangkut masalah umumluas seperti dalam mengidentifikasikan,
merencanakan, memecahkan masalah, mengevaluasi program kesehatan gigi dan mulut di wilayahnya.
2 Mengkoordinir, memonitor keseluruhan program kesehatan gigi di
puskesmas 3
Mengkoordinasi, menggerakkan perawat gigi dalam melaksanakan pelayanan asuhan
4 Membimbing dan mengawasi perawat gigi dalam bidang medis tehnis
5 Bertanggung jawab dalam pencatatanpelaporan tentang kesehatan gigi
di wilayahnya. a.
Manajemen makro 1
Mempersiapkan pelaksanaan evaluasi program pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut di sekolah
2 Membina, mengkoordinasi, melatih dalam bidang kesehatan gigi dan
mulut di Posyandu 3
Melaksanakan pencatatanpelaporan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut di poliklinik gigi Depkes R, 1993.
2.5 Pelayanan Medik Gigi Dasar
Pelayanan medik gigi dasar adalah bagian integral pelayanan kesehatan yang dilandasi ilmu klinik clinical science. Pelayanan medik gigi dasar merupakan
pelayanan medik perorangan, meliputi aspek pencegahan primer health promotion dan specific protection yang dilakukan oleh tenaga non medik dan medikkesehatan,
Universitas Sumatera Utara
pencegahan sekunder yang terdiri dari deteksi dini dan pengobatan, serta pembatasan cacat dan pencegahan tersier berupa rehabilitasi medik yang secara maksimal
dilakukan oleh dokter gigi termasuk dokter keluarga kalau perlu oleh tenaga kesehatan lainnya, sesuai dengan kompetensi yang berkaitan dengan kemampuannya
setelah mendapat pelatihan seperlunya Depkes RI, 2004. Pelayanan medik gigi dasar merupakan basis dari sistem rujukan medik serta
kesehatan. Efektivitas dari sistem rujukan sangat ditentukan oleh mutu pelayanan medik gigi dasar di seluruh jajaran pelayanan kesehatan Primary, Secondary dan
Tertiary Care. Pelayanan medik gigi dasar meliputi : konseling, diagnostic, pengobatan, emergensi dasar, rujukan.
Pelayanan medik gigi dasar Menurut pedoman kerja puskesmas, pelayanan medik dasar yang diberikan di puskesmas adalah tumpatan gigi tetap dan gigi sulung,
pengobatan pulpa seperti tumpatan sementara, pencabutan gigi tetap dan gigi sulung, pengobatan, pembersihan karang gigi, tindakan bedah ringan seperti insisi abses dan
operkulektomi Depkes, 2004.
2.6 Morbiditas Penyakit Gigi dan Mulut di Puskesmas