Kesejahteraan Masayarakat Gambaran Umum Kota Binjai

tentunya memerlukan pemikiran dan perencanaan yang cermat sehingga keruwetan arus trasportasi di ruas jalan Medan-Binjai ini nantinya senantiasa lancar dan masyarakat tetap nyaman menggunakan dan memanfaatkannya sebagai sarana utama melakukan aktivitas sehari-hari.

4.2.4. Kesejahteraan Masayarakat

Pembangunan jalan Medan-Binjai merupakan kebutuhan yang sangat vital sebagai pendukung utama dinamika dan aktivitas sosial ekonomi masyarakat, hal ini disebabkan pembangunan jalan Medan-Binjai merupakan prasarana penunjang yang utama bagi aktivitas sosial ekonomi masyarakat. Dalam konteks pengembangan wilayah, pembangunan jalan Medan-Binjai diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar jalan Medan-Binjai seperti : aktivitas perekonomian, kesehatan, pendidikan, keamanan dan ketertiban berlalu lintas, dan kenyamanan dalam melaksanakan aktivitas. Secara deskriptif kesejahteraan masyarakat di sekitar ruas jalan dengan adanya pembangunan jalan Medan-Binjai dapat dijelaskan melalui Tabel 4.4 berikut ini. Pada Tabel 4.4 dapat dijelaskan bahwa tanggapan masyarakat yang menjawab sangat setuju dan setuju sebanyak 41 responden 41 mengenai telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas perekonomian sehari-hari, sedangkan menjawab ragu-ragu sebanyak 22 responden 22, menjawab kurang setuju dan tidak setuju hanya 37 responden 37. Telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan kesehatan bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari mendapat Universitas Sumatera Utara tanggapan 20 sangat setuju dan 26 setuju, sedangkan ragu-ragu 9, kurang setuju dan tidak setuju 41. Tabel 4.4. Tanggapan Responden terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Ruas Jalan Medan-Binjai o Pertanyaan Sang at Setuju Setuj u Rag u-ragu Kura ng Setuju Tidak Setuju Jumla h F f Bapak Ibu telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas perekonomian sehari- hari. 1 1 1 3 2 2 3 3 3 4 4 00 1 00 Bapak Ibu telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan kesehatan bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari. 2 2 6 6 1 4 1 4 4 00 1 00 Bapak Ibu telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan pendidikan formal bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari. 2 3 2 2 7 3 7 2 2 00 1 00 Bapak Ibu telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan Keamanan dan Ketertiban bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari 1 1 1 3 3 3 1 3 1 5 5 00 1 00 Bapak Ibu telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan Arus Informasi bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari. 4 3 4 2 5 5 1 1 1 00 1 00 Jumlah 08 1 34 53 1 5 00 Rata-rata 2 2 7 8 3 00 Sumber: Analisis Data Primer, 2011 Universitas Sumatera Utara Telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan pendidikan formal bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari mendapat tanggapan 32 sangat setuju dan 20 setuju, sedangkan ragu-ragu 9, kurang setuju dan tidak setuju 39. Telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan keamanan dan ketertiban bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari mendapat tanggapan 11 sangat setuju dan 33 setuju, sedangkan ragu-ragu 20, kurang setuju dan setuju 36. Telah terbantu dan merasa nyaman dalam melaksanakan aktifitas berkaitan dengan kebutuhan arus informasi bagi seluruh anggota keluarga sehari-hari mendapat tanggapan 34 sangat setuju dan 25 setuju, sedangkan ragu-ragu 30, kurang setuju dan setuju 11. Secara rata-rata tanggapan responden tentang kesejahteraan masyarakat di ruas jalan Medan-Binjai mendapat tanggapan 22 sangat setuju dan 27 setuju. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan ruas jalan Medan-Binjai termasuk kategori kurang baik, karena tanggapan responden berada pada posisi nilai antara 36,2 - 52,3, yaitu tanggapan terhadap jawaban sangat setuju dan setuju = 22 + 27 = 49. Artinya ruas Jalan Medan-Binjai belum bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, hal ini sejalan dengan keberadaan ruas jalan Medan-Binjai yang belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat. Pada Tabel 4.4 dapat dijelaskan bahwas struktur transportasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam menunjang pengembangan wilayah serta perangsang kegiatan ekonomi. Adanya jaringan jalan dapat mempermudah Universitas Sumatera Utara pergerakan antara unit-unit simpul, sehingga dapat memperlancar arus pergerakan orang, barang dan jasa. Lancarnya pergerakan interaksi orang, barang dan jasa akan meningkatkan intensitas interaksi masyarakat dalam beraktivitas. Selanjutnya semakin tinggi intensitas interaksi, maka semakin maju tingkat ekonomi masyarakat. Tujuan pengembangan wilayah yang bersifat universal ialah peningkatan taraf hidup atau mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang semakin lama semakin baik. Orang dikatakan sejahtera kalau dia dengan kekuatan sendiri dapat memenuhi kebutuhan hidup, baik yang bersifat fisiologis atau biologis maupun kebutuhan sosial psikologis, dengan kualitas, kuantitas dan intensitas yang memadai. Suatu wilayah dapat dikembangkan apabila memiliki sumberdaya alam yang dilengkapi dengan sumber daya manusia dengan tingkat pendidikan, tingkat kebudayaan, teknologi dan modal yang cukup memadai untuk dapat mengolah dan memanfaatkan sumberdaya alam yang tersedia guna kemakmuran dan kesejahteraan rakyatnya.

4.3. Hasil Estimasi Model Penelitian