26 Yogyakarta. Hasil penelitian diketahui bahwa kreativitas, dan kecerdasan
emosi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar dengan memiliki nilai Fhitung sebesar 77,513 atau faktor determinasi
sebesar 61,1.
C. Kerangka Pikir
1. Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Prestasi Belajar Siswa
Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai dari suatu kegiatan yang berupa perubahan tingkah laku yang dialami oleh subyek belajar di dalam suatu
interaksi dengan lingkungannya. Melalui prestasi belajar, siswa dapat mengetahui kemajuan-kemajuan yang telah dicapai dalam belajar. Salah satu cara untuk
meraih prestasi belajar agar menjadi yang terbaik adalah dengan memiliki kecerdasan emosional. Menurut Goleman 2012: 14 kecerdasan emosional adalah
kecakapan emosional yang meliputi kemampuan untuk mengendalikan diri sendiri dan memiliki daya tahan ketika menghadapi rintangan, mampu mengendalikan
impuls dan tidak cepat merasa puas, mampu mengatur suasana hati dan mampu mengelola kecemasan agar tidak mengganggu kemampuan berpikir, mampu
berempati serta berharap. Kecerdasan emosional siswa memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar
siswa. Kecerdasan emosional ini mampu melatih kemampuan untuk mengelola perasaannya, kemampuan untuk memotivasi dirinya, kesanggupan untuk tegar
dalam menghadapi frustasi, kesanggupan mengendalikan dorongan dan menunda kepuasan sesaat, mengatur suasana hati yang reaktif, serta mampu berempati dan
bekerja sama dengan orang lain. Kecerdasan ini yang mendukung seorang siswa
27 dalam mencapai tujuan dan cita-citanya. Sehingga diduga bahwa terdapat
pengaruh antara kecerdasan emosional dan prestasi belajar siswa Gugus Sultan Agung, Kedungreja, Cilacap.
2. Pengaruh Kreativitas terhadap Prestasi Belajar Siswa
Kreativitas merupakan salah satu aspek penting yang harus dimiliki individu dalam menghadapi era globalisasisaat ini. Menurut Anik Pamilu 2007: 9
kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk mencipta yang ditandai dengan orisinilitas dalam berekspresi yang bersifat imajinatif. Kreativitas seseorang dapat
dikembangkan semenjak dini khususnya dalam kaitannya dengan sistem pembelajaran di sekolah dasar. Rendahnya kreativitas siswa di sekolah berpotensi
berkaitan dengan naik turunnya prestasi belajar siswa di sekolah dasar. Peran kreativitas pada seorang individu adalah salah satu faktor yang sangat penting
dalam kehidupan dan dunia pendidikan. Dalam dunia pendidikan, kreativitas berperan dalam mencapai keberhasilan
serta prestasi belajar di sekolah, dimana prestasi belajar merupakan indikator dari hasil pencapaian belajar siswa. Kreativitas merupakan kemampuan siswa untuk
mengolah kembali pelajaran yang diperoleh sehingga dapat memberikan gagasan- gagasan baru dan menerapkannya dalam pemecahan masalah dengan menuntut
kelancaran dalam berpikir, keluwesan dalam bersikap, keaslian dalam berpendapat dan mampu memperkaya dan mengembangkan suatu gagasan. Siswa
yang memiliki kreativitas belajar tinggi memiliki kecenderungan mencapai prestasi belajar yang tinggi, dan sebaliknya siswa yang mempunyai kreativitas
kurang cenderung memiliki prestasi belajar yang rendah. Sehingga diduga bahwa
28 terdapat pengaruh antara kreativitas siswa dan prestasi belajar siswa Gugus Sultan
Agung, Kedungreja, Cilacap.
3. Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kreativitas dengan Prestasi Belajar