70 sekolah dengan masyarakat dan dunia usahadunia industri DUDI dalam
mendukung tercapainya tujuan dan program kegiatan sekolah. Sesuai dengan pernyartaanKetua Kompetensi Keahlian K3 Administrasi
Perkantoran bahwa: “Tujuan humas tidak hanya menciptakan komunikasi yang baik saja tetapi
juga harus menjalin dan mempertahankan hubungan baik antara sekolah dengan masyarakat atau dunia usahadunia industri DUDI. Dari
hubunganrelasi yang terjalin baik itu nantinya dapat mendukung tercapainya program sekolah sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan.
” wawancara, 882015, lampiran W.KAP: 138
Pelaksanaan kagiatan hubungan sekolah dengan masyarakat maupun dengan dunia usahadunia industri di SMK N 7 Yogyakarta selama ini sudah
tersusun dan tertuang dalam program kerja kehumasan. Kegiatan tersebut disusun setiap awal tahun ajaran baru. Selama ini pelaksanaan kegiatan sekolah dengan
masyarakat maupun dengan dunia usahadunia industri sudah terlaksana cukup baik dan lancar, semua program yang dibuat humas telah tersusun dan terencana
dengan matang.Hal tersebut sesuai dengan yang dipaparkan Waka Humas bahwa untuk proses pelaksanaan program kerja humas di sekolah ini selama ini dapat
dikatakan sudah berjalan dengan baik dan lancar. Semua program yang sudah direncanakan dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan sasaran.Kemudia
Ketua Kompetensi Keahlian K3 Multimedia menambahkan bahwa“prosesnya
salama ini dapat dikatakan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Karena sampai saat ini jarang sekali adanya komplain, kemudian ketika ada kerjasama ada
tanggapan, ketika ada surat dari luar segera disampaikan kepihak yang bersangkutan artinya ketika ada kerjasama ada hubungan dengan pihak luar segera
ditangani. ”
71 Dalam pelaksanaan kegiatan, humas SMK N 7 Yogyakarta melakukan
perencanaan pada setiap tahun akhir tahun ajaran. Program kerja yang disusun humas pada setiap tahunnya disesuaikan dengan kebutuhan sekolah.
B. Hasil Penelitian
Deskripsi hasil penelitian ini merujuk pada permasalahan dan fokus penelitian yang disebutkan pada Bab I yaitu strategi humas dalam menjalin
kerjasama dengan dunia usahadunia industri DUDI di SMK N 7 Yogyakarta, hambatan dan solusi dalam pelaksanaan kerjasama dengan dunia usahadunia
industri DUDI, dan perkembangan kemitraan SMK N 7 Yogyakarta dengan dunia usahadunia industri DUDI.
Hasil penelitian mengenai strategi humas dalam menjalin kerjasama dengan dunia usahadunia industri DUDI di SMK N 7 Yogyakarta diperoleh
melalui wawancara langsung dengan Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Kepala Sekolah, Ketua Kompetensi Keahlian K3, dan pihak dunia usahadunia
industri DUDI. Hasil penelitian juga diperoleh melalui observasi pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia usahadunia industri DUDI, selain itu juga
dengan melakukan studi dokumentasi terkait dengan pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia usahadinua industri DUDI.
Setelah peneliti melakukan pengumpulan data, mereduksi data hasil penelitian, mengorganisasikan data, serta verifikasi data penelitian, pada sub bab
ini akan disajikan data hasil penelitian. Penyajian data hasil penelitian terbagi menjadi tiga kelompok yaitu: 1 strategi humas dalam menjalin kerjasama
dengan dunia usahadunia industri DUDI, hambatan dan solusi dalam
72 pelaksanaan kerjasama dengan dunia usahadunia industri DUDI, dan 2
perkembangan kemitraan SMK N 7 Yogyakarta dengan dunia usahadunia industri DUDI.
1. Strategi Humas dalam Menjalin Kerjasama dengan Dunia UsahaDunia
Industri DUDI a.
Bentuk Strategi Humas
Pelaksanaan kerjasama antara sekolah dengan dunia usahadunia industri tidak bisa terjalin dengan begitu saja. Dalam pelaksanaan kerjasama ada beberapa
prosedur yang harus dilakukan. Prosedur yang dilakukan humas dalam pelaksanaan kerjasama dengan dunia usahadunia industri DUDI yaitu
1 Membuat surat permintaanpenawaran kerjasama kepada pihak dunia
usahadunia industri DUDI, 2
Mengajukan surat permintaanpenawaran tersebut kepada dunia usahadunia industri, dan
3 Membuat kesepakatan kerjasama dalam bentuk MOU.
Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Ketua Kompetensi Keahlian K3 Pemasaran bahwa
“Prosesnya awalnya kita membuat surat penawaran kemudian diajukan kepada DUDI, setelah DUDI menyetujui maka langkah selanjutnya
penyusunan MoU, kemudian jika MoU tersebut sudah disepakati lalu ditanda tangani oleh kedua belah pihak.” wawancara, 1182015, lampiran W.KP: 155
Setelah melakukan beberapa prosedur kerjasama, humas perlu menetapkan atau menerapkan beberapa strategu agar pelaksanaan kerjasama dengan dunia