44 2
Penulisan draf Penulisan dilakukan sesuai dengan kerangka dan sistematikan penulisan
media panduan belajar yang telah disusun. 3
Penyuntinganvalidasi Produk awal hasil penyusunan LKS kemudian di review oleh tim ahli yang
relevan, dalam hal ini adalah ahli materi dan ahli media untuk memperoleh masukan dan komentar. Masukan dan komentar dari dosen ahli digunakan
untuk menyempurnakan LKS sebelum diuji coba terbatas. Tujuan tahap ini adalah untuk menghindari adanya kesalahan konsep dan bahasa.
4 Revisi
Revisi dilakukan dari hasil penyuntingan oleh dosen ahli untuk menyempurnakan produk yang dihasilkan. Tahap ini merupakan tahap
terakhir sebelum melakukan pelaian terhadap produk. 5
Uji Coba Terbatas Uji coba terbatas dilakukan pada 12 orang siswa kelas X dan 2 orang Guru
Biologi SMA N 1 Banguntapan, Bantul.
5. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan adalah beberapa instrumen berupa angket yang disesuaikan dengan tujuan dan subjek penelitian. Adapun instrumen
tersebut terdiri dari:
45 a.
Lembar review kualitas Produk oleh ahli materi berisi penilaian kualitas dan kelayakan LKS dari aspek kebenaran konsep dan aspek bahasa dengan
menggunakan skala Guttman. b.
Lembar review kualitas Produk oleh ahli media berisi penilaian kualitas dan kelayakan LKS dari aspek media dan aspek bahasa dengan menggunakan
skala Guttman. c.
Lembar penilaian kualitas produk oleh guru mata pelajaran biologi berisi penilaian kualitas dan kelayakan LKS ditinjau dari aspek media dan bahasa
dengan menggunakan skala Guttman. d.
Lembar tanggapan siswa terhadap kualitas LKS dengan menggunakan skala Guttman.
6. Validitas Instrumen Penilaian
Validitas yang digunakan untuk instrumen berupa angket adalah validitas muka. Validitas ini dilakukan dengan konsultasi kepada dosen pembimbing. Hasil
validitas tersebut adalah instrumen yang siap digunakan untuk mengumpulkan data penelitian.
7. Teknik Pengumpulan Data
Data mengenai kualitas dan kelayakan LKS Mengamati Capung di Jogja adventure Zone
diperoleh dari angket yang dibrikan kepada subjek penelitian yang dilakukan pada bulan oktober - Desember 2016.
a. Data berupa penilaian kualitas produk serta masukan dan saran dari ahli media dan ahli materi diperoleh dari lembar angket ahli yang diberikan kepada tim
ahli materi dan tim ahli media.
46 b. Data mengenai penilaian kualitas produk dari guru mata pelajaran biologi
diperoleh dari angket yang diberikan kepada Guru Biologi SMA N 1 Banguntapan, Bantul.
c. Data tanggapan kualitas produk dari siswa diperoleh dari angket yang diberikan kepada 10 orang siswa kelas X SMA N 1 Banguntapan.
8. Teknik Analisis Data
Data penilaian yang telah diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis data deskriptif.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Penelitian Biologi : Keanekaragaman Capung di Jogja Adventure Zone
Dari hasil observasi keanekagaraman capung yang telah dilakukan di kawasan Jogja Adventure Zone pada bulan Maret-April 2015, telah ditemukan
sebanyak 35 jenis capung yang terdiri dari 24 jenis capung biasa Anisoptera dan 11 jenis capung jarum Zygoptera dari 7 famili. Berikut ini merupakan data yang
diperoleh di lapangan serta hasil perhitungan keanekaragaman capung di Jogja Adventure Zone
yang disajikan dalam bentuk tabel: Tabel 1. Organisasi data pertemuan jenis capung di kawasan Jogja Adventure Zone,
Banguntapan, Bantul, D.I. Yogyakarta.
No Sub-
Ordo
Famili Jenis
Total spesies
famili Perjumpaan
K.S K.U T1 T2 T3 T4
1
AN IS
OPT E
RA Aeshnidae
Anax guttatus 1
√ √ √ √ √ 2
Cordullidae
Ephopthalmia sp 1
√ √ 3
Gompidae Ictinogomphus
decoratus
3 √ √ √ √ √
4 Macrogomphus
parallelogramma √ √
5 Paragomphus
reinwardtii √ √ √
6
Libellulidae
Acisoma panorphoides
19 √ √ √ √ √ √
7 Aethriamanta aethra
√ √ √
8 Brachidiplax chalybea
√ √ √ √ √ √ 9
Brachythermis contaminata
√ √ √ √ √ √ 10
Crocothermis servillia √ √ √ √ √ √
11 Diplacodes trivialis
√ √ √ √ √ √ 12
Hydrobasileus croceus √ √ √ √
13 Macrodiplax cora
√ √ 14
Neurothemis terminata √ √ √ √ √