Profil Informan 3 LP Profil Informan

Universitas Sumatera Utara informan tersebut, saat wawancara berlangsung tiga batang rokok ia habiskan tanpa tersisa. Tampak ia menikmati setiap hisapan sambil menjawab pertanyaan yang peneliti sampaikan.

4.1.2.3 Profil Informan 3 LP

Nama : LP Tempat Tanggal Lahir : Ujung Pandang 26 Mei 1993 Usia : 20 Tahun Jurusan : Ilmu Komunikasi USU Agama : Kristen protestan Wanita yang berambut panjang dan berwarna merah tersebut lahir di Ujung Pandang. Orang tua yang memiliki pekerjaan sebagai pegawai salah satu Bank Negara, membuatnya sejak kecil berpindah daerah. Ia pernah tinggal di Kalimantan, Makassar, Bone dan Padang lalu sekarang bertempat tinggal di Medan tepatnya di Jl. Ring Road. LP merupakan mahasiswi tingkat akhir yang berada di semester tujuh jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sumatera Utara.Anak ke dua dari empat orang bersaudara ini adalah wanita berdarah Batak. Ia biasa berbiacara apa adanya dengan nada yang penuh dengan tekanan dan volume yang kuat. LP bukanlah sosok yang taat menjalankan nilai-nilai keagamaan. LP terlahir di sebuah keluarga yang kurang intens perjumpaan dan keterbukaan diantara satu sama lain. Didalam keluarganya, ia adalah anak perempuan satu satunya yang merokok. Ayahnya dulu seorang perokok namun karena faktor penyakit yang diderita beliau berhenti mengonsumsi rokok, saudara laki lakinya yang pertama juga perokok. Ia mengenal rokok dari ayahnya, saat duduk dibangku Taman kanak kanak. Ketika itu ia melihat sebungkus rokok yang diletakkan dimeja oleh ayahnya dan langsung mencobanya. Rokok menjadi hal yang paling utama baginya. Rokok favoritnya adalah Sampoerna Mild karena lebih ringan dan tidak terlalu mahal. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Wanita yang hobi berbicara ini, meskipun tidak terlalu di bidang akademis di kampus namun ia aktif disebuah LSM Lembaga Swadaya Masyarakat yang bertujuan untuk memperjuangkan hak hak masyarakat. Jiwa sosialnya yang tinggi mendorongnya untuk bercita cita sebagai seorang anggota legislatif suatu saat nanti. Ia menelik dunia sosial dan politik dengan serius, maka tak ayal ia memiliki keberanian dan kepercayaan diri yang tinggi. Ia adalah sosok yang lebih senang becerita dan berteman dengan laki laki daripada perempuan. Hal ini menurutnya karena perempuan banyak yang menutup sisi – sisi lain kehidupan, kurang terbuka, dan cenderung berpura- pura. Kebutuhannya terhadap rokok menjadi prioritas diatas segalanya.

4.1.2.4 Profil Informan 4 AM