Kisi-Kisi Intrumen Uji Kelayakan Untuk Ahli Materi

48 Apabila terdapat butir kuesioner yang tidak valid, maka butir kuesioner tersebut gugur dan tidak digunakan. Validitas instrumen selanjutnya diuji sekali saja dalam skala terbatas. Setelah pengujian konstruk dan ahli selesai, maka diteruskan uji coba instrumen. Pengujian validitas instrumen pada penelitian ini menggunakan 32 sampel. Hasil uji coba kemudian dihitung dengan bantuan komputer. Mengetahui validitas angket dapat dilakukan dengan bantuan aplikasi SPSS 16.0 sehingga dengan mudah dan cepat menemukan Rhitung yang akan dibandingkan dengan Rtabel yang memiliki taraf signifikasi 5 taraf kepercayaan 95. Jika Rhitung lebih besar dari Rtabel maka butir instrumen angket dinyatakan valid, namun jika Rhitung lebih kecil dari Rtabel maka butir instrumen angket dinyatakan tidak valid. Karena N angket adalah 30 maka sesuai Rtabel adalah 0.361. Hasil validitas angket menunjukkan bahwa semua butir instrument angket yaitu VAR00001 sampai VAR00030 valid sehingga dinyatakan tidak ada butir instrumen angket yang gugur. Maka jumlah butir instrumen angket yang valid adalah 30 butir. Sehingga dapat disimpulkan angket penilaian untuk Komik Membuat Cake ubi Ungu berjumlah 30 butir.

b. Uji Reliabilitas Instrumen

Selain validitas, instrumen yang telah disusun juga dihitung tingkat relaibilitasnya. Uji reliabilitas instrumen bertujuan untuk memperoleh instrumen yang benar-benar dapat dipercaya. Teknik reliabilitas instrument dalam penelitian ini menggunakan reliabilitas internal consistency. Menurut Sugiyono 2012: 359, 49 pengujian reliabilitas menggunakan internal consistency dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja. Pengujian dilakukan dengan terlebih dahulu mancari butir yang valid dan tidak valid pada masing-masing instrumen. Jika ada butir yang tidak valid maka tidak dipakai. Pengujian reliabilitas dengan bantuan computer program SPSS 16 Windows dengan teknik Alfa Cronbach. Pengujian reliabilitas dengan teknik Alfa Cronbach menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan : r 1 = reliabilitas k = mean kuadrat antara subjek Si 2 = mean kuadrat kesalahan St 2 = total variasi Sugiyono 2012: 365 Uji reliabilitas instrumen penelitian ini dihitung menggunakan software SPSS 17 for windows selanjutnya dikonsltasikan pada pedoman dalam menginterprestasikan hasil koefisien kolerasi pada Tabel 7. Tabel 7. Pedoman Interprestasi Koefisien Kolerasi Interval koefisien Tingkat Hubungan 0,00 -- 0,199 0,20 -- 0,399 0,40 – 0,599 0,60 – 0,799 0,80 – 1,000 Sangat rendah Rendah Sedang Kuat Sangat kuat Perhitungan koefisien kolerasi alpa dengan menggunakan SPSS 16.0 mendapat hasil nilai raliabilitas sebesar 0.938. Hasil perhitungan reliabilitas