c. Dekat sumber air, atau mudah dicapai aliran air; d. Kandang isolasi terpisah dari kandangbangunan lain;
e. Tidak mengganggu lingkungan hidup; f. Memenuhi persyaratan hygiene dan sanitasi.
Peralatan meliputi tempat pakan dan tempat minum, alat pemotong dan pengangkut rumput, alat pembersih kandang dan pembuatan kompos, peralatan
kesehatan hewan, peralatan pemerahan dan pengolahan susu, peralatan sanitasi kebersihan dan peralatan pengolahan limbah.
4. Pakan Setiap usaha peternakan sapi perah harus menyediakan pakan yang cukup bagi
ternaknya, baik yang berasal dari pakan hijauan maupun pakan konsentrat. Pakan hijauan dapat berasal dari rumput, leguminosa, sisa hasil pertanian dan
dedaunan yang mempunyai kadar serat yang relatif tinggi dan kadar energi rendah. Kualitas pakan hijauan tergantung umur pemotongan, palatabilitas dan
ada tidaknya zat toksit beracun dan anti nutrisi. Pakan konsentrat diberikan sesuai standar kebutuhan untuk pedet, sapi dara,
sapi bunting, sapi laktasi dan sapi kering kandang. Pakan dapat berupa ransom komersil atau campuran sendiri.
Pemberian imbuhan pakan feed additive dan pelengkap pakan feed supplement harus memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku.
2.2.3 Koperasi
Secara umum, yang dimaksud dengan koperasi adalah suatu badan usaha bersama yang bergerak dalam bidang perekonomian, beranggotakan orang-orang
yang umumnya berekonomi lemah yang bergabung secara sukarela dan atas dasar persamaan hak, berkewajiban melakukan suatu usaha yang bertujuan untuk
memenuhi kebutuhan-kebutuhan para anggotanya. Koperasi merupakan suatu badan usaha bersama yang berjuang dalam bidang ekonomi dengan menempuh
jalan yang tepat dan mantap dengan tujuan membebaskan diri para anggotanya dari kesulitan-kesulitan ekonomi yang umumnya diderita oleh mereka.
Dalam Undang-Undang no 12 Tahun 1967, bagian 2, pasal 4 tentang fungsi koperasi Indonesia telah diperinci sebagai berikut :
a. Koperasi Indonesia berfungsi sebagai alat perjuangan ekonomi untuk
mempertinggi kesejahteraan rakyat b.
Koperasi Indonesia berfugsi sebagai alat pendemokrasian ekonomi nasional c.
Koperasi Indonesia berfugsi sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa Indonesia
d. Koperasi Indonesia berfugsi sebagai alat pembina insan masyarakat untuk
memperkokoh kedudukan ekonomi bangsa Indonesia serta bersatu dalam mengatur tata laksana perekonomian rakyat Kartasapoetra et al, 2003.
Tujuan utama pendirian suatu koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi para anggotanya. Selain itu, tujuan koperasi adalah
memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan
masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 Sumarsono, 2003.
Di Indonesia sendiri telah dibuat UU no. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian. Prinsip koperasi menurut UU no. 25 tahun 1992 adalah:
Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
Pengelolaan dilakukan secara demokrasi
Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing- masing anggota
Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
Kemandirian
Pendidikan perkoperasian
Kerjasama antar koperasi Wikipedia, 2012.
2.2.4 Konsep Agroekologi