Orang yang membutuhkan suplemen makanan

13 asam lemak, serta kelompok lainnya meliputi L-Carnitine, serat makanan, garlic, ginseng, asam pangamik, Superoxiside Dismitase, beepolleen, royal jelly, dll. Seperti yang telah disebutkan di atas, jenis suplemen makanan bermacam- macam, antara lain suplemen yang mengandung vitamin dan mineral, suplemen yang mengandung minyak alami, dan suplemen yang mengandung enzim dan lain-lain. Namun beberapa sumber menyatakan bahwa suplemen yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat umumnya dan khususnya atlet muda adalah suplemen vitamin dan mineral McDowall, 2007. Hal ini disebabkan karena vitamin dan mineral adalah bahan organik yang esensial bagi tubuh namun tidak dapat dibentuk sendiri oleh tubuh, sehingga harus disediakan lewat makanan, oleh karena itu banyak produsen makanan memanfaatkan hal ini dengan memproduksi berbagai macam suplemen vitamin dan mineral.

3. Orang yang membutuhkan suplemen makanan

Suplemen, sesuai dengan namanya, hanya bersifat menambahkan atau melengkapi. Maka, jelas, suplemen dirancang bukan untuk menggantikan makanan. Bagaimanapun sebutir pil tidak akan dapat memberikan semua nutrient yang kita perlukan untuk hidup sehat. Sebagai contoh, dalam buah-buahan dan sayuran terdapat antioksidan yang berkhasiat melindungi tubuh terhadap penyakit, tetapi antioksiddan tersebut termasuk ke dalam jenis yang belum behasil diidentifikasi. Oleh karena itu, antioksidan ini tidak terdapat dalam pil. Yuliarti, 2009 14 Tidak setiap orang perlu mengonsumsi suplemen makanan, Soekatri dari PERSAGI dalam seminar prosesi Kesehatan Masyarakat pada tanggal 22 Desember 2008, meny ampaikan bahwa suplemen dianjurkan dalam kondisi sebagai berikut : a. Ibu sedang hamil dan ibu sedang menyusui karena mereka membutuhkan gizi yang lebih dari orang biasa terutama vitamin dan mineral. Dokter umumnya menganjurkan asam folat dan zat besi untuk memenuhi fisiologisnya. b. Individu dengan penyakit tertentu atau gangguan tertentu membutuhkan kebutuhan gizi yang juga lebih dari AKG Angka Kecukupan Gizi yang dianjurkan terutama vitamin tertentu. Misalnya mereka yang beresiko berpenyakit Cronic Heart Disease CHD dan stroke yang dianjurkan menggunakan suplemen yang mengandung vitamin B dan asam folat. Juga pada mereka yang mempunyai gangguan penyerapan lemak, akan menurunkan kemampuan menyerap vitamin larut lemak c. Individu yang harus minum obat untuk mencegah beberapa penyakit dapat kekurangan vitamin tertentu. Misalnya minum antibiotik dapat mematikan bakteri usus dan menurunkan produksi vitamin K. Pada keadaan demikian, kebutuhan vitamin tersebut harus dibeli dengan resep dari dokter. Merokok dan minum alkohol juga meningkatkan kebutuhan akan vitamin khususnya vitamin B d. Lansia yang umumnya tidak terpenuhi kebutuhan gizinya sesuai dengan AKG, khususnya kekurangan vitamin B6 dan vitamin D juga vitamin B12 karena keterbatasan dalam gigi, lidah yang menurun kemampuan mengecapnya, jenis makanan yang harus lebih lembut dari orang yang berusia muda. 15 e. Orang yang tidak makan daging vegan perlu mengkonsumsi suplemen vitamin B12 f. Individu yang harus berdiit dibawah 1200 Kalori agar turun berat badannya terutama atlet, memerlukan tambahan suplemen tertentu untuk memenuhi AKG nya g. Individu yang secara fisik sangat aktif dan tidak cukup asupan gizinya dibandingkan dengan kebutuhannya memerlukan suplemen h. Individu yang intoleran atau secara sengaja memang menghindari beberapa jenis makananbahan makanan, seperti susu dan hasil olahnya, dapat kekurangan vitamin khususnya B2 dan vitamin D i. Individu yang makan cukup energinya tetapi rendah akan zat gizi mikro atau cara pemasakan yang dapat merusak vitamin, akan baik kalau mendapatkan suplemen vitamin dan mineral j. Individu yang terpapar matahari dan kontaminan akan menimbulkan oksidasi tubuh yang terjadi yang kemudian menghasilkan radikal bebas di dalam tubuh. Hal ini akan dapat merusak sel terutama karena adanya oksidasi pada asam lemak tak jenuh di tingkat sel dan membran sub sel. Suplemen vitamin C dan vitamin E dapat mengurangi keadaan ini. k. Individu yang banyak kehilangan darah termasuk besi, misalnya pada wanita saat melahirkan atau haid, memerlukan suplemen karena mereka umumnya sulit mendapatkan zat gizi dari makanan. Karena itu mereka perlu suplemen khususnya zat besi. 16

4. Bahaya Suplemen Makanan