SISTEM INFORMASI NIKAH Rancang bangun Sistem Informasi Nikah (SIKAH) berbasis web: studi kasus KUA Kecamatan Sukmajaya Depok

14

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Rancang Bangun

Perancangan merupakan serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil analisa dari sebuah sistem ke dalam bahasa pemrograman untuk mendeskripsikan dengan detail bagaimana komponen-komponen sistem diimplementasikan. Pembangunan sistem atau bangunan sistem adalah kegiatan menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki sistem yang telah ada, baik secara keseluruhan maupun sebagian. Pressman, 2005. Dengan demikian rancang bangun dapat diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang mendeskripsikan penyusunan komponen-komponen yang ada untuk menghasilkan sesuatu yang baru.

2.2 Konsep Dasar Sistem

Secara umum, sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari elemen- elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu sebagai suatu kesatuan. Dalam bidang sistem informasi, sistem diartikan sebagai sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima Input serta menghasilkan Input dalam proses transformasi yang teratur. Apabila suatu komponen tidak memberikan konstribusi terhadap sistem untuk mencapai tujuan, tentu saja komponen tersebut bukan bagian dari sebuah sistem Mulyanto, 2009.

2.2.1 Pengertian Sistem

Menurut Jayaputra dan Subiyakto 2006 mendefinisikan sistem sebagai sebuah kesatuan dari bagian atau komponen yang saling berhubungan dalam prosedur kerja tertentu untuk mencapai tujuan dalam mengolah masukan untuk menghasilkan keluaran. Sedangkan meurut Jogiyanto 2008 Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. 2.2.2 Karakteristik Sistem Menurut Mulyanto 2009, suatu sistem memiliki beberapa karakteristik atau ciri-ciri tertentu, yaitu : a. Komponen sistem Component Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang sering disebut dengan subsistem yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem dapat berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem. b. Batas sistem Boundary Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem memungkinkan suau sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup scope sistem itu sendiri.