4. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam skripsi ini adalah deskriptif-analisis, yaitu mendeskripsikan
data-data yang
ada primer
dan sekunder,
kemudian menganalisanya secara komprehensif agar tampak jelas rangkaian jawaban atas
persoalan yang berhubungan dengan pokok masalah.
5. Teknik Penulisan Skripsi
Adapun teknik penulisan skripsi ini, penulis mengacu pada buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah UIN Jakarta Tahun 2007.
21
E. Sistematika Penulisan
Penulisan skripsi ini akan disusun dalam beberapa bab. Tiap-tiap bab terdiri dari beberapa sub-sub bab, sesuai dengan kebutuhan kajian yang akan dilakukan.
Yakni sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN. Sebagai karya ilmiah, penelitian ini dimulai dengan
pendahuluan yang meliputi latar belakang masalah. Yaitu hal-hal apa saja yang melatar belakangi permasalahan yang dibahas. Agar masalah yang dibahas tidak
melebar pemaparannya, maka masalah tersebut dibatasi, dan kemudian dirumuskan. Pada bab ini juga memaparkan tujuan dan manfaat penulisan, yaitu menjelaskan
21
Fakultas Syariah dan Hukum, Pedoman Penulisan Skripsi Jakarta: Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syahid, 2007
tujuan penulis melakukan penelitian, dan manfaat apa yang akan dicapai. Selanjutnya, dalam penelitian ilmiah harus ada metode penelitian agar penelitian tersebut dapat
terarah dan sistematis. Untuk itu, pada bab ini penulis memaparkan metode penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II BIOGRAFI YUSUF AL-QARADHAWI. Dalam bab ini, penulis
membahas sejarah ringkas kelahiran dan latar belakang keluarga Yusuf al-Qaradhawi, jenjang pendidikan yang pernah dilalui. Selanjutnya aktivitas dan bagaimana karir al-
Qaradhawi di dunia Islam, dan karya-karya apa saja yang sudah dihasilkan. Pembahasan ini diperlukan agar penulis bisa mengetahui latar belakang keluarga
Yusuf al-Qaradhawi, alur pemikiran, dan tokoh-tokoh yang mempengaruhi pemikirannya.
BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG HAK KRITIK RAKYAT DALAM NEGARA DEMOKRASI. Bab ini merupakan tinjaan umum tentang hak kritik
rakyat dalam negara demokrasi. Penulis mengawali pembahasan ini dengan pengertian, bagaimana eksistensi kritik rakyat dalam suatu negara demokrasi,
diteruskan dengan bagaimana mekanisme penyampaikan kritik terhadap pemerintah. Untuk mengetahui posisi rakyat dalam penyelenggaraan pemerintahan, maka pada
bab ini penulis memaparkan sejarah perkembangan hak kritik rakyat dalam pemerintahan.
BAB IV TINJAUAN ISLAM TENTANG HAK KRITIK RAKYAT. Bab ini,