Dokumentasi KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam proses pembelajaran, terdapat dua aspek yang sangat berkaitan yaitu metode pembelajaran dan media pembelajaran. Pemilihan salah satu metode pembelajaran akan mempengaruhi jenis media pembelajaran yang digunakan sehingga respon dan tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat dikuasai siswa setelah pembelajaran berlangsung. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada tanggal 2 Desember 2014 kelas IVA di SD Negeri 4 Metro Utara aktivitas dan hasil belajar pada mata pelajaran IPS masih rendah yaitu 62,96 siswa yang mampu memenuhi kriteria ketuntasan yang di tetapkan yaitu 65, sedangkan siswa yang tidak mampu memenuhi ketuntasan 37,04, diakibatkan karena: 1 Rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IVA SD Negeri 4 Metro Utara. 2 Belum terciptanya proses pembelajaran yang inovatif, sehingga pembelajaran masih bersifat satu arah atau berpusat pada guru teacher centered; 3 Siswa mengalami kesulitan dalam menyampaikan pendapat atau gagasan untuk memecahkan suatu masalah; 4 Guru belum maksimal dalam mengolah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran 5 Kurangnya penggunaan media dalam pelajaran 6 Siswa cenderung kurang berani bertanya dan mengemukakan pendapat. Kecenderungan pembelajaran demikian, mengakibatkan lemahnya pengembangan potensi diri siswa dalam pembelajaran, sehingga aktivitas dan hasil belajar yang ditentukan belum tercapai, hal ini terbukti dari nilai raport mata pelajaran IPS semester 1 Tahun Pelajaran 20142015 kelas IVA SD Negeri 4 Metro Utara yang dapat dilihat dari tabel berikut. Tabel 1.1 Persentasi ketuntasan mata pelajaran IPS Kelas Tahun Pelajaran Jumlah Siswa Jumlah siswa yang tuntas Jumlah Siswa yang tidak tuntas Persentasi Ketuntasan Persentasi ketidak tuntasan IV A 20142015 27 17 10 62,96 37,04 IV B 20142015 25 21 4 84 16 IV C 20142015 28 19 9 67,85 32,15 Berdasarkan tabel di atas, peneliti akan melaksanakan penelitian pada kelas IVA karena presentasi kelulusan siswa kelas IVA memiliki kriteria ketuntasan paling rendah dibandingkan dengan kelas IVB dan IVC, dengan persentasi 62,96 siswa yang mampu memenuhi kriteria ketuntasan, sedangkan siswa yang tidak memenuhi kriteria ketuntasan adalah 37,04. Sedangkan KKM untuk mata pelajaran IPS Kelas IVA SD Negeri 4 Metro Utara adalah 65. Beberapa cara untuk mengatasi permasalahan tersebut, salah satunya diperlukan model yang cocok untuk meningkatkan mutu pembelajaran sehingga dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan menjadikan siswa lebih berpartisipasi dalam mengemukakan ide-idenya serta aktif dalam pembelajaran. Cooperative Learning sebagai salah satu model pembelajaran yang dapat dilakukan dalam proses pembelajaran dan merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai alternatif langkah untuk mengatasi permasalahan diatas. Salah satu model yang mampu mengaktifkan dan dipandang bisa memfasilitasi siswa dalam pembelajaran adalah model pembelajaran Cooperative Learning yang memiliki berbagai tipe salah satunya adalah Team Assisted Individualization TAI sangat memungkinkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IVA SD NEGERI 10 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 61

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 TEMPURAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 10 64

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO-VISUAL MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP AKTIVITAS DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA

0 7 63

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI)

0 6 88

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS IVA SD NEGERI 2 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 53

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS VB SD NEGERI 04 METRO BARAT

1 7 75

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENIGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 METRO SELATAN

0 4 72

1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA

1 1 14