DAMPAK SOSIAL KOTA TOMOHON

Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 154 bahan yang jumlahnya kurang memadai untuk memulai usaha. 3 Tahap kemitraan Usaha : Informasi tentang inventarisasi sumber dan potensi, membuat kesepakatan antara anggota KUBE dan masyarakat mampu atau lembaga perekonomian daerah, melaksanakan mitra usaha, bimbingan kemitrausahaan dan perluasan jaringan kemitrausahaan belum dilaksanakan. 4 Tahap pengendalian Program KUBE Kegiatan supervisi, monitoring, evaluasi dilaksanakan oleh pusat dan pelaporan disusun setiap semester.

2. DAMPAK SOSIAL

EKONOMI PENANGANAN KEMISKINAN MELALUI KELOMPOK BERSAMA USAHA EKONOMI KUBE KOTA TOMOHON Hasil perhitungan terhadap indikator keberhasilan KUBE kota tomohon sebagai berikut: 1. Dampak Sosial - Ekonomi dalam kaitan Variabel Out Put Kota Tomohon. a. Dampak Sosial KUBE berkaitan dengan variabel Out Put Hasil perhitungan sikap responden terhadap dampak sosial berkaitan dengan out put dapat dilihat pada tabel 65. Selanjutnya untuk mengetahui sikap tiap responden terhadap dampak sosial yang berkaitan dengan output, perlu dibuat skala yang menggambarkan skor minimal kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan skor maksimal seperti gambar di bawah ini Berdasarkan pada gambar skala di atas, berarti range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 155 Tabel 65 : Distribusi Frekuensi Sikap tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 56 - 70 Sikap positif 42 - 56 Sikap negatif 28 - 42 Sikap sangat negatif 14 - 28 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Untuk mengetahui sikap responden terhadap dampak sosial KUBE yang berkaitan dengan out put dapat diketahui dari tabel 66 Tabel 66: Distribusi Frekuensi Sikap Tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE yang berkaitan dengan Variabel Out Put, di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Frekuensi Presentase Sikap Sangat Positif 56 - 70 - - Sikap Positif 42 - 56 8 26,67 Sikap Negatif 28 - 42 22 73,33 Sikap sangat negatif 14 - 28 - - N = 30 100 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Berdasarkan data dan informasi pada tabel 66, menunjukkan bahwa sikap tiap responden tentang dampak ekonomi KUBE dalam kaitannya dengan out put, dapat dikemukakan sebanyak 26,67 persen bersikap positif dan 73,33 persen bersifat negatif, Persentase-pesentase di atas memberi arti bahwa sebanyak 8 orang atau 26.67 persen responden memandang dampak sosial KUBE bermanfaat bagi anggota KUBE dan sebanyak 28 orang atau 73,33 persen responden memandang belum menikmati manfaat KUBE. Untuk mengetahui sikap responden secara keseluruhan terhadap dampak sosial KUBE yang berkaitan dengan out put dihitung terlebih dahulu nilai jawaban responden sebagaimana digambarkan pada tabel 60. Selanjutnya di buat skala yang Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 156 menggambarkan total skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan total skor maksimal seperti gambar di bawah ini. Berdasarkan pada gambar skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Tabel 67 : Distribusi Frekuensi Sikap keseluruhan Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Banjarmasin Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 1680 - 2100 Sikap positif 1260 - 1680 Sikap negatif 840 - 1260 Sikap sangat negatif 420- 840 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Berdasarkan hasil perhitung 68, posisi jawaban keseluruhan responden ada di posisi 1223 artinya ada diantara median dan kwartil 3 maknanya sikap keseluruhan responden menunjukkan sikap positif Tabel 68: Hasil perhitungan skor jawaban mengenai Dampak Sosial - out put KUBE Di Kota Tomohon. RESP I T E M TOTAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 3 3 2 3 4 4 4 1 1 4 4 2 3 4 38 2 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 3 3 38 3 3 3 3 2 4 4 2 1 4 2 2 2 3 3 35 4 3 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 4 3 4 29 5 3 3 3 4 2 2 4 1 2 4 4 4 3 3 39 6 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 3 3 38 7 3 2 2 3 2 2 2 1 1 4 4 4 3 4 33 8 3 3 3 2 4 4 2 5 4 2 2 2 3 3 39 9 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 2 3 3 40 10 3 2 2 3 2 2 2 5 5 4 4 2 3 2 39 11 3 4 4 3 4 4 4 5 1 2 2 4 3 2 43 Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 157 12 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 2 3 3 40 13 3 3 3 2 4 4 2 5 4 2 2 2 3 3 39 14 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 2 3 3 40 15 3 3 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 48 16 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 49 17 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 2 3 3 40 18 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 3 3 38 19 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 2 4 3 4 49 20 3 3 3 2 4 4 2 5 4 5 2 2 3 3 42 21 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 3 3 38 22 3 3 3 2 4 4 2 5 4 5 2 2 3 3 42 23 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 49 24 3 3 3 2 4 4 2 5 4 3 2 2 3 3 40 25 3 3 3 2 4 4 2 5 4 3 2 2 3 3 40 26 3 3 3 4 2 2 4 1 2 3 4 4 3 3 38 27 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 49 28 3 3 3 2 4 4 2 5 4 5 2 2 3 3 42 29 3 3 3 2 4 4 2 5 4 3 2 2 3 3 40 30 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 49 1223 Sumber : pengolahan data 2011 Dilihat dari hasil perolehan skor tiap responden lihat tabel 68, di dapat total skor untuk seluruh responden sebesar 1223, yang berarti secara umum sikap responden terhadap dampak sosial KUBE adalah bersikap sangat positif . Menurut pendapat pengurus kegitan KUBE masih fokus untuk meningkatkan rasa kesetiakawanan dan gotong royong diantara anggota. Sebagaimana diuraikan terdahulu bahwa pembentukan KUBE berawal dari Mapulus kerja. Dalam kelompok Mapalus telah terbangun sistem kerjasama untuk memotivasi dan memoblisasi anggota kelompok. Kelompok Mapalus telah memiliki struktur organisasi, memiliki peraturan yang menjadi panduan dan memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota kelompok. Mereka sudah memiliki sistem kerjasama, sebagai contoh kelompok mengadakan pertemuan setiap hari selasa untuk membahas jadwal kerja kelompok. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 158 Hasil diskusi memperoleh informasi bahwa kelompok sudah memiliki kepedulian terhadap masyarakat dengan memberi santunan dan bantuan pada lanjut usia terlantar, penyandang cacat, keluarga miskin. Namun manakala dinyatakan apakah mereka mengetahui jenis permasalahan sosial di masyarakat, mereka tidak mengerti dan memahami. Hal tersebut diketahui bahwa pendamping KUBE atau pelaksana Program Penaganan Kemiskinan Kantor Dinas Kesehatan dan Sosial Kota Tomohon belum pernah memberikan sosialisasi tentang jenis dan bentuk permasalahan sosial kepada anggota KUBE. b. Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put Hasil perhitungan skor jawaban responden berkaitan dengan dampak ekonomi dan out put KUBE ditunjukkan pada tabel 68. Selanjutnya berdasarkan skor jawaban di susun skala untuk menentukan sikap responden terhadap manfaat ekonomi KUBE dibuat skala yang menggambarkan skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan skor maksimal seperti tergambar di bawah ini. Berdasarkan skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut: Tabel 69 : Distribusi Frekuensi Sikap tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Tomohon. Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 32 - 40 Sikap positif 24 - 32 Sikap negatif 16 - 24 Sikap sangat negatif 8 - 16 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Untuk mengetahui sikap responden terhadap dampak ekonomi KUBE yang berkaitan dengan out put dapat diketahui dari tabel 70 di bawah ini. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 159 Tabel 70: Distribusi Frekuensi Sikap Tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE yang berkaitan dengan Variabel Out Put, di Kota Tomohon. Kategori sikap Kategori skor Frekuensi Presentase Sikap Sangat Positif 32 - 40 9 30 Sikap Positif 24 - 32 - - Sikap Negatif 16 - 24 21 70 Sikap sangat negatif 8 - 16 - - N = 30 100 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Tabel 71: Hasil perhitungan skor jawaban mengenai Dampak Ekonomi - out put KUBE Di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara RESP IT E M TOTAL 1 2 3 4 5 6 7 8 1 3 3 3 3 3 2 2 2 21 2 3 3 3 2 3 2 2 2 20 3 3 3 3 3 3 2 2 2 21 4 2 2 2 2 2 2 2 2 16 5 2 2 2 2 2 2 2 2 16 6 2 2 2 2 2 2 2 2 16 7 3 3 3 3 2 2 2 3 21 8 3 3 3 3 2 2 2 3 21 9 3 3 3 3 2 2 2 3 21 10 5 4 4 4 4 4 4 4 33 11 5 4 4 4 4 4 4 4 33 12 5 4 4 4 4 4 4 4 33 13 2 2 2 2 2 2 2 2 16 14 3 3 3 3 2 2 2 3 21 15 5 4 4 4 4 4 4 4 33 16 5 4 4 4 4 4 4 4 33 17 5 4 4 4 4 4 4 4 33 18 2 2 2 2 2 2 2 2 16 19 3 3 3 3 2 2 2 3 21 20 3 3 3 3 2 2 2 3 21 21 2 2 2 2 2 2 2 2 16 22 3 3 3 3 2 2 2 3 21 23 3 3 3 3 2 2 2 3 21 Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 160 24 5 4 4 4 4 4 4 4 33 25 5 4 4 4 4 4 4 4 33 26 5 4 4 4 4 4 4 4 33 27 2 2 2 2 2 2 2 2 16 28 2 2 2 2 2 2 2 2 16 29 2 2 2 2 2 2 2 2 16 30 2 2 2 2 2 2 2 2 16 687 Sumber : pengolahan data primer 2011 Mengacu pada data di atas, untuk mengetahui bagaimana sikap setiap responden terhadap dampak ekonomi KUBE yang berkaitan dengan out put, Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa sikap responden tentang dampak ekonomi KUBE dalam kaitannya dengan out put, dapat dikemukakan sebanyak 70 persen bersikap negatif dan 30 persen bersikap sangat positif. Persentase-persentase di atas member arti bahwa sebagian besar responden memandang bahwa dampak ekonomi KUBE belum mampu meningkatkan kesejahteraan anggota KUBE dan hanya 30 persen mengatakan bahwa dampak ekonomi KUBE bermanfaat bagi anggota. Untuk mengetahui sikap responden secara keseluruhan terhadap dampak ekonomi berkaitan dengan out put melalui langkah- langkah sebagai berikut. 1. Menentukan total sikap maksimal, yaitu : 40 x 30 = 1200 2. Menentukan total skor minimal, : 8 x 30 = 240 3. Menentukan median : 1200 + 240 : 2 = 720 4. Menentukan nilai kuartil ke satu : 720 + 240 : 2 = 480 5. Menentukan nilai kuartil ke tiga : 1200 + 720 : 2 = 960 Skala yang menggambarkan total skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan total skor maksimal, sebagaimana dapat dilihat di bawah ini. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 161 Berdasarkan gambar skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Tabel 72: Distribusi Frekuensi Sikap tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Banjarmasin Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 56 - 7 Sikap positif 42 - 56 Sikap negatif 28 - 42 Sikap sangat negatif 14 - 28 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Berdasarkan sebaran hasil perolehan skor tiap responden tabel 71, maka di dapat total skor untuk seluruh responden adalah 687. Dengan demikian letak skor responden berada diantara kuartil satu dan median, berarti secara umum sikap responden terhadap dampak ekonomi KUBE dalam kaitannya dengan out put bersikap negatif atau diapndang bahwa KUBE belum bermanfaat anggota. 2. Dampak Sosial Ekonomi dalam kaitan dengan Variabel Out Come Kota Tomohon. a. Dampak Sosial KUBE berkaitan dengan variabel Out Come Berdasarkan perhitungan nilai jawaban tentang sikap responden terhadap dampak sosial KUBE berkaitan dengan variabel out come digambarkan pada tabel 73 berikut ini : Tabel 73: Hasil perhitungan skor jawaban mengenai Dampak Sosial - out come KUBE Di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara RESP I T E M TOTAL 1 2 3 4 5 6 1 3 3 3 3 3 3 18 2 3 3 3 3 3 3 18 3 3 3 3 3 3 3 18 4 4 4 5 4 4 4 25 5 4 4 5 4 4 4 25 Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 162 6 4 4 5 4 4 4 25 7 3 3 4 3 2 3 18 8 3 3 4 3 2 3 18 9 3 3 4 3 2 3 18 10 3 3 4 4 3 3 20 11 3 3 4 4 3 3 20 12 3 3 4 4 3 3 20 13 4 4 5 4 4 4 25 14 4 4 5 4 4 4 25 15 4 4 5 4 4 4 25 16 3 5 4 4 3 3 22 17 3 5 4 4 3 3 22 18 3 5 4 4 3 3 22 19 3 3 4 4 3 3 20 20 3 3 4 4 3 3 20 21 3 3 4 4 3 3 20 22 3 5 4 4 3 3 22 23 3 5 4 4 3 3 22 24 3 5 4 4 3 3 22 25 3 5 4 4 3 3 22 26 3 5 4 4 3 3 22 27 3 5 4 4 3 3 22 28 4 4 5 4 4 4 25 29 4 4 5 4 4 4 25 30 4 4 5 4 4 4 25 631 Sumber : pengolaha data primer 2011 Berdasarkan tabel 73 dibuat skala yang menggambarkan skor minimal nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan skor maksimal seperti yang tergambar di bawah ini. Berdasarkan gambar dari skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 163 Tabel 74: Distribusi Frekuensi Sikap tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 24 - 30 Sikap positif 18 - 24 Sikap negatif 12 - 18 Sikap sangat negatif 6 - 12 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Untuk mengetahui sikap responden terhadap dampak ekonomi KUBE yang berkaitan dengan out put dapat diketahui dari tabel 75 berikut ini. Tabel 75: Distribusi Frekuensi Sikap Tiap Responden Terhadap Dampak Sosial KUBE yang berkaitan dengan Variabel Out Come, di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Frekuensi Presentase Sikap Sangat Positif 24 - 30 9 30 Sikap Positif 18 - 24 21 70 Sikap Negatif 12 - 18 - - Sikap sangat negatif 6 - 12 - - N = 30 100 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Persentase-persentase di atas memberi arti bahwa sebagian besar yakni 21 responden atau 70 persen responden bersikap negatif terhadap dampak sosial KUBE yang berkaitan dengan pengaruh KUBE terhadap masyarakat atau out come. Sedang 9 responden lainnya atau 30 persen bersikap positif. Untuk mengetahui sikap responden secara keseluruhan terhadap dampak sosial KUBE yang kaitan dengan variabel out come akan dilakukan hal-hal sebagai berikut. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 164 Untuk mengetahui sikap responden secara keseluruhan terhadap dampak sosial KUBE yang kaitan dengan variabel out come akan dilakukan hal-hal sebagai berikut. 1. Menentukan total sikap maksimal : 30 x 30 = 900 2. Menentukan total skor minimal, : 6 x 30 = 180 3. Menentukan median : 900 + 180 : 2 = 540 4. Menentukan nilai kuartil ke satu : 540 + 180: 2 = 360 5. Menentukan nilai kuartil ke tiga : 900 + 540 : 2 = 720 Skala yang menggambarkan total skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan total skor maksimal, sebagaimana dapat dilihat di bawah ini. Berdasarkan pada gambar skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Tabel 76: Distribusi Frekuensi Sikap keseluruhan Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 720 - 900 Sikap positif 540 - 720 Sikap negatif 360 - 540 Sikap sangat negatif 180 - 360 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Memperhatikan sebaran hasil perolehan skor tiap responden lampiran 6, maka di dapat total skor untuk seluruh responden adalah 631. Posisii total skor seluruh responden berada diantara median dan kuartil ke tiga yang berarti sikap seluruh responden terhadap dampak sosial KUBE dalam kaitannya dengan out come adalah positif. Dengan kata lain bahwa KUBE secara sosial berpengaruh terhadap masyarakat di luar anggota. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 165 Dampak sosial KUBE berkaitan dengan manfaat KUBE tergadap masyarakat. Umumnya kegiatan KUBE mampu membantu masyarakat sekitarnya seperti: KUBE pembuatan batako, hasil KUBE diperlihatkan dengan kemampuan kelompok membangun rumah masyarakat sekitar melalui kerja gotong royong anggota KUBE. Anggota KUBE setiap minggu hari senin dan selasa melakukan gotongroyong membangun rumah masyarakat yang rumahnya termasuk tidak layak hunu. Bahan bangunan atau material rumah disediakan oleh pemilik. Umumnya mereka kekurangan biaya. Oleh karena itu KUBE member keringanan untuk pembelian batako. Selain itu untuk KUBE meminjamkan uang dengan bunga semakin menurun. 3. Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Come di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara. a. Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan Variabel Out Come Hasil perhitungan 8 item dampak ekonomi KUBE yang berkaitan dengan variabel out come dapat dilihat pada tabel 76. Selanjutnya dari tabel 76 dibuat skala yang menggambarkan skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai kuartil ke tiga, dan skor maksimal seperti di bawah ini. Berdasarkan gambar dari skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Tabel 77 : Distribusi Frekuensi Sikap tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Put di Kota Tomohon. Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 32 - 40 Sikap positif 24 - 32 Sikap negatif 16 - 42 Sikap sangat negatif 8 - 16 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 166 Untuk mengetahui sikap responden terhadap dampak ekonomi KUBE yang berkaitan dengan variabel out come dapat diketahui dari tabel berikut. Tabel 78: Hasil perhitungan skor jawaban mengenai Dampak Ekonomi out Come KUBE Di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara RESP I T E M TOTAL 1 2 3 4 5 6 7 8 1 4 4 2 4 2 3 4 4 27 2 4 4 2 4 2 3 4 4 27 3 4 4 2 4 2 3 4 4 27 4 3 4 2 4 3 4 3 3 26 5 3 4 2 4 3 4 3 3 26 6 3 4 2 4 3 4 3 3 26 7 5 5 5 5 4 3 4 5 36 8 5 5 5 5 4 3 4 5 36 9 5 5 5 5 4 3 4 5 36 10 5 5 5 5 4 3 4 5 36 11 5 5 5 5 4 3 4 5 36 12 5 5 5 5 4 3 4 5 36 13 5 5 5 5 4 3 4 5 36 14 3 4 2 4 3 4 3 3 26 15 3 4 2 4 3 4 3 3 26 16 3 4 2 4 3 4 3 3 26 17 5 5 5 5 4 3 4 5 36 18 5 5 5 5 4 3 4 5 36 19 5 5 5 5 4 3 4 5 36 20 5 5 5 5 4 3 4 5 36 21 3 4 2 4 3 4 3 3 26 22 3 4 2 4 3 4 3 3 26 23 3 4 2 4 3 4 3 3 26 24 5 5 5 5 4 3 4 5 36 25 5 5 5 5 4 3 4 5 36 26 5 5 5 5 4 3 4 5 36 27 5 5 5 5 4 3 4 5 36 28 5 5 5 5 4 3 4 5 36 29 5 5 5 5 4 3 4 5 36 30 5 5 5 5 4 3 4 5 36 963 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 167 Tabel 79: Distribusi Frekuensi Sikap Tiap Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE yang berkaitan dengan Variabel Out Come, di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Frekuensi Presentase Sikap Sangat Positif 32 - 40 18 60 Sikap Positif 24 - 32 12 40 Sikap Negatif 16 - 24 - - Sikap sangat negatif 8 - 16 - - N = 30 100 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Berdasarkan data pada tabel 79 di atas, ternyata sebagian besar atau sebanyak 18 responden atau 60 persen bersikap sangat positif terhadap dampak ekonomi KUBE pada masyarakat dan sebanyak 12 responden atau 40 persen responden bersikap positif. Artinya KUBE sudah memberikan manfaat secara ekonomi terhadap masyarakat sekitar. Untuk mengetahui sikap responden secara keseluruhan terhadap dampak ekonomi KUBE terhadap masyarakat melalui langkah- langkah sebagai berikut 1. Menentukan total sikap maksimal : 40 x 30 = 1200 2. Menentukan total skor minimal, : 8 x 30 = 240 3. Menentukan median : 1200 + 240 : 2 = 720 4. Menentukan nilai kuartil ke satu : 720 + 240 : 2 = 480 5. Menentukan nilai kuartil ke tiga : 1200 + 720 : 2 = 960 Skala yang menggambarkan total skor minimal, nilai kuartil ke satu, nilai median, nilai kuartil ke tiga, dan total skor maksimal, sebagaimana tergambar di bawah ini. Berdasarkan pada gambar skala di atas, maka range skor dari ke empat kategori adalah sebagai berikut : Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 168 Tabel 80: Distribusi Frekuensi Sikap keseluruhan Responden Terhadap Dampak Ekonomi KUBE berkaitan dengan variabel Out Come di Kota Tomohon Kategori sikap Kategori skor Sikap sangat positif 960 - 1200 Sikap positif 720 - 960 Sikap negatif 480 - 720 Sikap sangat negatif 240 - 480 Sumber : Pengolahan Data Primer Tahun 2011 Berdasarkan sebaran hasil perolehan skor tiap responden tabel 78 maka diperoleh total skor untuk seluruh responden sebesar 963. Posisi total skor responden berada diantara kuartil 3 dan skor maksimal, yang berarti secara umum sikap responden terhadap dampak ekonomi yang berkaitan dengan out come adalah sangat positif. Menurut responden pengurus dampak ekonomi KUBE sudah dapat dimanfaatkan oleh anggota KUBE untuk memenuhi kebutuhan dsar seperti penuturan beberapa anggota KUBE. Sebelum mereka menjadi anggota KUBE hanya menyekolahkan anak hingga SLTA, namun sekarang mereka mampu menyekolahkan anak ke Perguruan Tinggi. Pengelolaan KUBE dianggap mantap oleh anggota namun secara administrasi belum memenuhi persyaratan. Jenis usaha bagi KUBE yang maju terlihat sudah berkembang hasil observasi. Kenyataannya untuk usaha catering, ternak ayam, jenis usaha berkembang artinya modal sudah berkembang, setiap tahun mereka mampu membagi sisa hasil usaha dan hkusus catering sudah mampu memberikan upah pada masyarakat lain yang direkrut menjadi pegawai. Manfaat bagi masyarakat non anggota KUBE dapat ditujukkan dengan memberikan peluang pekerjaan untuk catering dan menyiapkan lahan mereka diberi upah harian. Mampu memberikan peluang untuk pemasaran hasil produksi sayuran dan buah-buahan bagi masyarakat petani. Dampak Sosial Ekonomi Program Penanganan Kemiskinan melalui KUBE 169

BAB V ANALISIS PELAKSANAAN

PROGRAM PENANGANAN KEMISKINAN MELALUI KELOMPOK USAHA BERSAMA EKONOMI KUBE Sebagaimana yang telah dikemukakan pada metode penelitian, bahwa penelitian ini bersifat evaluasi. Evaluasi yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah suatu upaya untuk mengukur hasil atau dampak “Program Pemberdayaan Fakir Miskin melalui Kelompok Usaha Bersama KUBE” dengan cara membandingkan tujuan yang telah ditetapkan, dan bagaimana cara pencapaiannya. Tujuan studi evaluasi dimaksudkan untuk memperkirakanmenaksirmenilai keberhasilan atau kegagalan “ Program Penanganan Kemiskinan melalui Kelompok Usaha Bersama KUBE”. Menilai keberhasilan Program Pemberdayaan Fakir Miskin P2FM melalui KUBE seharusnya mengacu pada indikator keberhasilan. Pada tahun 2003 Program Pemberdayaan Fakir Miskin P2FM melalui KUBE bersifat top down, penyaluran bantuan bersifat natura dan melalui perantara dan pelaksanaan KUBE tanpa pendampingan. Dalam buku Petunjuk Pengembangan Usaha Keluarga Binaan Sosial dalam KUBE belum dijelaskan secara rinci indikator keberhasilan, sehingga untuk menganalisa keberhasilan P2FM melalui KUBE mengacu pada pencapaian tujuan Program. Pedoman Penumbuhan dan Pengembangan KUBE menyebutkan bahwa tujuan KUBE diarahkan kepada upaya mempercepat penghapusan kemiskinan, melalui a Peningkatan kemampuan berusaha para anggota KUBE secara bersama dalam kelompok; b Peningkatan pendapatan; cPengembangan usaha dan d Peningkatan kepedulian dan kesetiakawanan sosial diantara para anggota KUBE dan dengan masyarakat sekitar. 76 76 Pedoman Penumbuhan dan pengembangan KUBE