are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 September 2014 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir
pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of September 30, 2014 and
for the Nine Months Period Then Ended Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated
45
3. SUMBER ESTIMASI
KETIDAKPASTIAN lanjutan
3. SOURCE OF
ESTIMATION UNCERTAINTY
continued Estimasi dan asumsi lanjutan
Estimated and assumptions continued
Penyisihan atas penurunan nilai uang muka perkebunan plasma dan piutang plasma lanjutan
Allowance for impairment of advances for plasma plantation and plasma receivables continued
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang masing-masing kelompok Koperasi
Unit Desa “KUD” atau kelompok petani plasma pada akhir periode, manajemen berkeyakinan
bahwa seluruh uang muka perkebunan plasma dapat dipulihkan dan piutang plasma dapat
tertagih, dan tidak diperlukan penyisihan cadangan penurunan nilai.
Based on a review of the status of each group of Koperasi Unit Desa “KUD” or group of plasma
farmers at the end of the period, the management believes that all advances for plasma plantations
are recoverable and plasma receivables are collectible, and allowance for impairment is
considered unnecessary.
Penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha Allowance for impairment of trade receivables
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan
tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan,
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu
hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak
ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat penyisihan spesifik atas jumlah piutang
pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Penyisihan
spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi
jumlah penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh
piutang usaha dapat tertagih dan tidak diperlukan penyisihan cadangan penurunan nilai atas saldo
piutang usaha. The Group evaluates specific accounts when it has
information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the
Group uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited
to, the length of its relationship with the customer
and the customer’s current credit status based on third party credit reports and known market factors,
to record specific provisions for customers against amounts due to reduce its receivable amounts that
the Group expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as
additional information received affects the amounts of allowance for impairment of trade receivables.
Management believes that all trade receivables are collectible and allowance for impairment of trade
receivables is considered unnecessary.
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan
Allowance for decline in market values and obsolescence of inventories
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada kondisi fisik persediaan yang
dimiliki,
harga jual
pasar, estimasi
biaya penyelesaian, dan estimasi biaya untuk penjualan.
Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat informasi yang mempengaruhi jumlah
yang diestimasi. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan dan tidak
diperlukan penyisihan persediaan usang pada tanggal-tanggal 30 September 2014 dan 31
Desember 2013. Allowance for decline in market values and
obsolescence of inventories is estimated based on the best available facts and circumstances,
including but not limited to, the inventories’ own
physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion, and estimated costs
to be incurred for their sales. The allowance is re- evaluated and adjusted as additional information
received
affects the
amount estimated.
Management believes that all inventories can be used and no provision for inventory obsolescence
is necessary as of September 30, 2014 and December 31, 2013.
are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 September 2014 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir
pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of September 30, 2014 and
for the Nine Months Period Then Ended Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated
46
3. SUMBER ESTIMASI