3.4. Metode Pengumpulan Data a. Data primer dalam penelitian ini melalui wawancara langsung dengan
responden yang berpedoman pada kuesioner yang telah dipersiapkan. kuesioner tersebut terlebih dahulu dilakukan uji coba di kepada orang yang
memiliki karakteristik yang sama dengan responden penelitian, untuk mengetahui apakah kuesioner memenuhi validitas dan reliabilitas sebagai
alat ukur penelitian. Uji coba kuesioner dilakukan pada wilayah pesisir pantai lainnya yang ada di Kecamatan Johan Pahlawan, yaitu Desa Ujung Kalak.
- Uji validitas bertujuan untuk mengetahui sejauhmana suatu ukuran atau nilai yang menunjukkan tingkat kehandalan atau kesahihan suatu alat
ukur dengan cara mengukur korelasi antara variabel atau item dengan skor total variabel menggunakan rumus teknik korelasi Pearson product
moment r, dengan ketentuan jika r hitung r tabel, maka dinyatakan valid atau sebaliknya.
- Reliabilitas data merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat menunjukkan ketepatan dan dapat dipercaya dengan
menggunakan metode Cronbach’s Alpha yaitu menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran dengan ketentuan jika nilai r Alpha
r Tabel, maka dinyatakan reliabel. Setelah dilakukan ujicoba kuesioner diketahui bahwa item-item pertanyaan
pada variabel pengetahuan, sikap, rencana tanggap darurat, peringatan dini bencana
Universitas Sumatera Utara
tsunami dan mobilisasi sumber daya, hasilnya valid dan reliabel untuk digunakan pada penelitian ini, hasil perhitungan lampiran 2 dengan hasil berikut :
Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
Variabel R
hitung
Ket Cronbach’s Alpha Ket
Pengetahuan 1 0.531
Valid 2 0.763
Valid 3 0.716
Valid 0.875 Reliabel
4 0.781 Valid
5 0.801 Valid
Sikap
1 0.544 Valid
2 0.744 Valid
3 0.544 Valid 0.778
Reliabel 4 0.426
Valid 5 0.533
Valid
Rencana Tanggap Darurat
1 0.535 Valid
2 0.779 Valid
3 0.639 Valid 0.867
Reliabel 4 0.780
Valid 5 0.773
Valid
Peringatan Dini Bencana Tsunami
1 0.509 Valid
2 0.790 Valid
3 0.719 Valid 0.874
Reliabel 4 0.801
Valid 5 0.760
Valid
Mobilisasi Sumber Daya
1 0.528 Valid
2 0.668 Valid
3 0.721 Valid 0.868
Reliabel 4 0.801
Valid 5 0.808
Valid Sumber : Hasil Penelitian, 2010
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Tabel 3.1. diatas dapat dilihat bahwa seluruh variabel pengetahuan, sikap, rencana tanggap darurat, peringatan dini bencana tsunami dan
mobilisasi sumber daya masing-masing sebanyak 5 soal mempunyai nilai r-hitung 0,3 r-tabel dengan nilai Cronbach Alpha 0.6, maka dapat disimpulkan bahwa
seluruh pertanyaan valid dan reliable. b. Data sekunder bersumber dari Kantor Dusun Nek Puteh, Dusun Zakaria,
Dusun Bilal Gaek serta Kantor Desa Pasir dan Kantor Camat Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat, yaitu tentang gambaran umum
Dusun, Desa serta Kecamatan yang menyangkut dengan data-data pendukung dalam penelitian ini.
3.5.Variabel dan Definisi Operasional
3.5.1. Variabel Bebas Risiko bencana tsunami wilayah pesisir adalah konsep hubungan antara
ketahanan masyarakat terhadap bencana disaster resilience pada daerah yang memiliki tingkat bahaya hazard serta memiliki kerentanankerawanan
vulnerability Hilman, 2007, serta dihubungkan dengan zona bencana tsunami pada wilayah pesisir.
Zona bencana tsunami di Desa Pasir dikelompokkan :
Zona bahaya I tinggi : 7 m diatas permukaan laut
Zona bahaya II sedang
: 7 - 12 m diatas permukaan laut
Zona bahaya III rendah : 12 - 25 m diatas permukaan laut
Universitas Sumatera Utara
3.5.2. Variabel Terikat Kesiapsiagaan kepala keluarga pesisir adalah serangkaian kegiatan yang
dilakukan untuk mengantisipasi bencana tsunami melalui pengorganisasian serta melalui langkah yang tepat guna dan berdaya guna UU No 24 Tahun 2007. Khusus
untuk wilayah pesisir adalah upaya mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana tsunami guna menghindari jatuhnya korban jiwa, kerugian harta benda dan
berubahnya tata kehidupan kepala keluarga pesisir, yang diukur dari beberapa indikator sebagai berikut:
a. Pemahaman tentang bencana tsunami adalah pengetahuan dan sikap tentang potensi risiko bencana tsunami yang dapat terjadi di wilayah pesisir.
- Pengetahuan tentang bencana tsunami adalah segala sesuatu yang diketahui responden tentang bencana tsunami yang mungkin terjadi di wilayah pesisir,
meliputi pengetahuan tentang pengertian, jenis, penyebab, dampak bencana tsunami.
- Sikap tentang bencana tsunami adalah kepedulian masyarakat untuk memperhatikan, merespon dan siap siaga dalam mengantisipasi bencana
tsunami, terutama bagi mereka yang bertempat tinggal di daerah pesisir yang rentan terhadap bencana tsunami.
b. Rencana tanggap darurat bencana tsunami adalah rencana upaya yang
dilakukan apabila bencana tsunami terjadi, melalui kegiatan : pengaktifan pos bencana tsunami dan pelatihan siaga bencana tsunami.
Universitas Sumatera Utara
- Pengaktifan pos bencana tsunami adalah kegiatan responden untuk mengaktifkan pos bencana tsunami dalam mengantisipasi bencana tsunami
yang mungkin terjadi di wilayah pesisir. - Pelatihan siaga bencana tsunami adalah kegiatan yang diberikan kepada
masyarakat sehingga mengetahui upaya dalam mengantisipasi bencana tsunami.
c. Peringatan dini bencana tsunami adalah rencana upaya memberikan tanda