produk tersebut. Merek juga menandakan tingkat kualitas tertentu
sehingga pembeli yang puas dapat dengan mudah memilih produk kembali.
Bagi perusahaan, merek mempresentasikan bagian properti hukum yang sangat berharga dan dapat mempengaruhi perilaku konsumen, dapat
dibeli dan dijual, dan memberikan keamanan pendapatan masa depan yang langgeng bagi pemiliknya Mowen, 2009:259-260.
2.2 Manfaat Merek
Menurut Tjiptono 2011:43 merek bermanfaat bagi produsen dan konsumen. Bagi produsen, merek berperan penting sebagai:
a. Sarana identifikasi untuk memudahkan proses penanganan atau pelacakan produk bagi perusahaan
b. Bentuk proteksi hukum terhadap fitur atau aspek produk yang unik c. Signal tingkat kualitas bagi para pelanggan yang puas, sehingga
mereka bisa dengan mudah memilih dan membeli lagi di lain waktu.
d. Sarana menciptakan asosiasi dan makna unik yang membedakan produk dari para pesaing.
e. Sumber keunggulan kompetitif, terutama melalui perlindungan hukum, loyalitas pelanggan dan citra yang unik terbentuk dalam
benak konsumen
f. Sumber Financial Returns, terutama menyangkut pendapatan masa datang.
Bagi konsumen, merek bisa memberikan beraneka macam nilai melalui sejumlah fungsi dan manfaat potensial.
2.2 Pengertian Brand Image
Menurut Ferrina Dewi 2008 Brand Image yang dikemukakan oleh Keller 1993, Brand Image adalah persepsi tentang merek yang
merupakan refleksi memori konsumen akan asosiasinya pada merek
tersebut.
Brand image terdiri dari 2 komponen yaitu Brand Association atau
assosiasi merek dan Favorability, Strenght, Uniqueness of Brand Association
atau sikap positif, kekuatan dan keunikan merek. Konsumen dapat membuat asosiasi merek berdasarkan atribut produk, manfaat produk
dan keseluruhan evaluasinya atau sikapnya terhadap merek. Sikap positif Favorability dan keunikan asosiasi merek terdiri
dari 3 hal dalam benak konsumen yaitu adanya keinginan, keyakinan, bahwa merek tertentu dapat memenuhi keinginannya dan yang terpenting
adalah keyakinan konsumen bahwa merek tersebut memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan merek lainnya.
2.3 Brand Image dan Strategi Pemasaran
Menurut Ferrina Dewi 2008:167-168 dijelaskan mengenai Brand
Image dan strategi pemasaran yang harus dilakukan oleh pemasar, yaitu: