Konsep Dasar MGMP IPA Terpadu

18

B. Muyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP IPA Terpadu

1. Konsep Dasar MGMP IPA Terpadu

Dengan adanya perkembangan informasi setiap saat, maka guru perlu suatu wadah untuk mengembangkan informasi yang dimilikinya dan menambang pengalaman sehingga dapat meningkatkan kemampuan yang harus dimiliki oleh guru. Banyak kegiatan yang sebaiknya dilakukan oleh guru misalnya, seminar, workshop, dan kunjungan. Salah satu kelompok yang dapat mengadakan kegiatan tersebut yaitu kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP. Definisi MGMP pada Pedoman MGMP Depdiknas, 2004: 1 menyatakan bahwa: Musyawarah guru mata pelajaran yang selanjutnya disingkat MGMP merupakan suatu wadah asosiasi atau perkumpulan bagi guru mata pelajaran yang berada disuatu sanggar, kabupatenkota yang berfungsi sebagai sarana untuk saling berkomunikasi, belajar, dan bertukar pikiran dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kinerja gru sebagai praktisipelaku perubahan reorientasi pembelajaran di kelas. Selanjutnya pada Prosedur Operasional Standar MGMP Depdiknas, 2008: iv mengungkapkan bahwa musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP merupakan wadah kegiatan profesional bagi para guru mata pelajaran yang sama pada jenjang SMPMTsSMPLB, SMAMASMALB, dan SMKMAK di tingkat kabupatenkota yang terdiri dari sejumlah guru dari sejumlah sekolah. Enco Mulyasa 2008: 37 juga mengungkapkan bahwa Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP merupakan organisasi guru yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Guru mata pelajaran Biologi dan Fisika SMPMTs membentuk satu kelompok guru mata pelajaran yang disebut MGMP IPA Terpadu. Guru mata pelajaran Biologi dan fisika membentuk satu kelompok karena biologi dan fisika merupakan pecahan 19 konsentrasi keilmuan yang berasal dari bidang studi IPA. Kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhakan oleh guru Biologi dan Fisika sama. Sehingga dalam pemberian informasi dan pengembangan informasi dapat bersama-sama.

2. Tujuan dan Peran MGMP

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM SITUASI PERTEMUAN ANTAR BUDAYA STUDI DI RUANG TUNGGU TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA

97 602 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25