Supervisi Akademik oleh Kepala Sekolah

94 17. Fasilitas yang digunakan dalam kegiatan MGMP menggunakan media yang mengikuti perkembangan teknologi. a. Sangat setuju b. Setuju c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju 18. Guru terlibat dalam kegiatan simulasi dan menggunakan media yang disediakan. a. Sangat setuju b. Setuju c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju 19. Narasumber dalam setiap kegiatan MGMP memahami substansimateri yang akan disampaikan. a. Sangat setuju b. Setuju c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju 20. Narasumber dalam setiap kegiatan MGMP memiliki kemampuan berkomunikasi aktif dan interaktif dengan peserta. a. Sangat setuju b. Setuju c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju 21. Narasumber dapat mengembangkan berbagai metode pembelajaran yang bervariasi. a. Sangat setuju b. Setuju c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju

B. Supervisi Akademik oleh Kepala Sekolah

22. Kepala sekolah melakukan perencanaan dengan membuat jadwal kegiatan supervisi akademik. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 23. Kepala sekolah menyiapkan pedoman supervisi akademik. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 24. Kepala sekolah menyiapkan instrumen supervisi akademik. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 25. Kepala sekolah mencermati penyusunan silabus. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 26. Kepala sekolah mengarahkan guru dalam menyusun silabus. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 27. Kepala sekolah mencermati penyusunan RPP. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 28. Kepala sekolah mengarahkan guru dalam menyusun RPP. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 95 29. Kepala sekolah mengamati langsung penyampaian penjelasan materi oleh guru kepada siswa. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 30. Kepala sekolah mengamati kesesuaian metode yang digunakan dengan materi IPA yang sedang disampaikan di kelas. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 31. Kepala sekolah mengarahkan guru dalam pemilihan metode sesuai dengan materi IPA. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 32. Kepala sekolah mengamati kesesuaian penggunaan media pembelajaran dengan materi IPA yang sedang disampaikan. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 33. Kepala sekolah mengamati guru dalam pengelolaan kelas selama proses pembelajaran. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 34. Kepala sekolah mencermati guru dalam membuat soal untuk evaluasi siswa. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 35. Kepala sekolah mengarahkan guru dalam membuat soal untuk evaluasi siswa. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 36. Kepala sekolah mengarahkan guru dalam menganalisis hasil evaluasi belajar siswa. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 37. Kepala sekolah membicarakan mendiskusikan hasil supervisi akademik bersama guru. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 38. Kepala sekolah bersama guru menentukan tindak lanjut hasil evaluasi supervisi akademik. a. Selalu b. Sering c. Jarang d.Tidak pernah 96 39. Kepala sekolah melakukan teknik supervisi akademik secara perseorangan. pilih teknik yang dilakukan  Kunjungan kelas a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah  Observasi kelas a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah  Wawancara perseorangan a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah 40. Kepala sekolah melakukan teknik supervisi akademik secara kelompok. pilih teknik yang dilakukan  Wawancara kelompok a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah  Rapatpertemuan a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah  Diskusi kelompok a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak pernah

C. Kompetensi Profesional Guru Bidang Studi IPA

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM SITUASI PERTEMUAN ANTAR BUDAYA STUDI DI RUANG TUNGGU TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA

97 602 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25