Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar
56
didik. Triangulasi metode yang digunakan adalah membandingkan data wawancara dengan data observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam
penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan
penarikan kesimpulan. Pembinaan kelas khusus Bakat Istimewa Olahraga BIO berbeda dari penyelenggaraan pembinaan kelas khusus pada
umumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1 Pembinaan bakat kelas khusus BIO meliputi seleksi, pembinaan berkelanjutan yang terdiri
dari pembinaan cabang olahraga dan pembinaan akademik serta pemberian penghargaan. Seleksi yang diselenggarakan meliputi seleksi administratif
dan seleksi ketrampilan. Seleksi administratif terdiri dari tahapan verifikasi dokumen dan verifikasi faktual. Seleksi ketrampilan berupa tes
cabang olahraga masing-masing peserta didik. Pembinaan olahraga merupakanpembinaan per cabang olahraga yang digeluti oleh masing-
masing peserta didik. Pembinaan akademik diberikan dalam tahap pembinaan berkelanjutan untuk menyeimbangkan kemampuan non
akademik peserta didik kelas khusus BIO. Pemberian penghargaan oleh sekolah dilakukan dengan sistem poin tertentu yang diakumulasikan; dan
2 Manajemen sumber daya pembinaan kelas khusus BIO belum seluruhnya maksimal. Rasio pelatih dengan cabang olahraga yang ada
dalam kelas khusus BIO belum seimbang. Fasilitas yang dimiliki sekolah secara kuantitas belum terpenuhi seluruhnya dan secara kualitas banyak
yang belum standar. Dana dari APBS dan APBN yang diwakilkan oleh
57
Pemerintah Kota belum cukup untuk memenuhi kebutuhan kelas khusus BIO.