Metode Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

79

F. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan yang digunakan pada penelitian ini yaitu: 1. Observasi Observasi dilakukan untuk melihat keadaan atau gambaran nyata yang berada dilapangan di sekolah SMK N 3 Kasihan Bantul SMSR Yogyakarta. 2. Kuesioner dengan jenis skala. Skala digunakan pada penelitian ini untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang dalam lingkungan sosial dan fenomena sosial. Penelitian ini menggunakan 3 skala yaitu: a. Skala Asertivitas Skala Asertivitas digunakan untuk mengukur tinggi rendahnya asertivitas yang dimiliki siswa SMK N 3 Kasihan Bantul SMSR Yogyakarta. b. Skala kematangan Emosi Skala Kematangan Emosi digunakan unuk mengukur tinggi atau rendahnya kematangan emosi yang dimiliki siswa SMK N 3 Kasihan Bantul SMSR Yogyakarta. c. Skala Perilaku Kenakalan Remaja Skala Perilaku Kenakalan Remaja digunakan untuk mengukur tinggi rendahnya perilaku kenakalan yang dilakukan oleh siswa SMKN 3 Kasihan Bantul SMSR Yogyakarta. 80

G. Instrumen Penelitian

Skala yang digunakan pada penelitian ini berupa skala asertivitas, skala kematangan emosi dan skala perilaku kenakalan remaja. Melalui skala asertivitas, skala kematangan emosi, dan skala perilaku kenakalan remaja variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel, kemudian indikator variabel tersebut dijadikan sebagai acuan untuk menyusun item-item instrumen yang berupa pernyataan. Langkah selanjutnya dalam membuat instrumen penelitian dengan menyusun kisi- kisi instrumen. Penyusunan kisi-kisi instrumen berdasarkan pada definisi operasional yang kemudian dijabarkan ke dalam butir-butir pertanyaan. 1. Skala Asertivitas Skala ini disusun berdasarkan definisi operasional yang mencakup aspek-aspek perilaku asertif memiliki aspek-aspek yaitu: kemampuan memberi dan menerima kritik atau pujian orang lain, kemampuan mengajukan dan menolak permintaan orang lain, kemampuan mempertahankan hak tanpa mengabaikan perasaan orang lain dan kemampuan menyatakan perasaan baik menyenangkan maupun tidak menyenangkan. Berdasarkan aspek-aspek tersebut maka kisi-kisi instrumen adalah sebagai berikut dapat dilihat pada halam 82. 81 Tabel 3. Kisi-kisi Skala Asertivitas No Aspek Indikator Diskriptor Nomor Item ∑ Item F UF 1. Kemampuan memberi dan menerima kritik atau pujian orang lain a. Mampu menerima kritik 1 Mampu menemukan inti dari kritik yang diberikan orang lain 2 Berterima kasih ketika mendapat kritikan dari orang lain 3 Mampu menyadari bahwa kritikan dari orang lain adalah hal yang positif 1 2 3 4 7, 6 5 17 b. Mampu menerima pujian orang lain 1 Menjadi lebih percaya diri 2 Berterima kasih ketika mendapat pujian dari orang lain 8, 10 9 11, 12 13 c. Mampu memberi kritik kepada orang lain 1 Berani memberi kritik atau masukan kepada orang lain 14 15 d. Mampu memberi pujian kepada orang lain 1 Mampu mengungkapka n pujian kepada orang lain 16 17 82 2. Kemampuan mengajukan dan menolak permintaan orang lain a. Mampu mengugkapkan permintaan kepada orang lain 1 Berani meminta tolong kepada orang lain 2 Berani mengungkapka n permintaan maaf kepada orang lain 18 20 19 21 15 b. Mampu mengugkapkan kebutuhannya kepada orang lain 1 Bertanya jika ada hal yang tidak dipahami 2 Berani mengungkapka n pendapat atau ide 3 Berani mengungkapka n keinginan kepada orang lain tanpa memaksa 22 23 25 28 24, 26 27 c. Mampu menolak permintaat atau ajakan orang lain 1 Mampu mengatakan “tidak” pada orang lain 30, 31 29, 32 3. Kemampuan mempertahank an hak tanpa mengabaikan perasaan orang lain a. Mampu mempertahank an pendapatnya 1 Tidak mudah merubah keputusan yang diyakin 34 33 10 83 b. Mampu mempertahank an hak yang dimiliki 1 Berani meminta kembali barang yang dipinjam teman 2 Dapat menjaga hal yang dimiliki dari orang lain 35 38 36 37 c. Dapat mempertahank an keinginannya tanpa melukai perasaan orang lain. 1 Tidak mengurungkan niat mengenai keinginan hanya karena perkataan atau bujukan dari orang lain. 2 Tetap menjaga perasaan orang lain 39 42 40 41 4. Kemampuan menyatakan kejujuran terhadap diri sendiri maupun kepada orang lain a. Mampu menyatakan perasaan menyenangkan perasaan positif 1 Berani mengatakan nyamanan bahagia kepada teman atau orang lain 2 Berani mengunkapkan perasaan kepada orang yang disukai 43 44 45 10 84 b. Mampu menyatakan perasaan tidak menyenangkan perasaan negatif 1 Berani menegur teman yang berbuat salah 2 Mampu mengungkapka n kemarahan dan kejengkelan yang dirasakan dengan carayang tepat 46 48 47 49, 50 c. Mengikuti kata hati 1 Tidak berbohong karena untuk menyenangkan hati orang lain. 2 Melakukan hal- hal yang sesuai dengan kata hati 51 52 Total Item 25 27 52 Skala asertivitas yang akan digunakan sebagai instrumen memiliki 4 empat pilihan jawaban yaitu: Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, dan Sangat Tidak Sesuai STS, yang tiap-tiap alternatif jawaban diubah secara kuantitatif dengan memberi angka skor pada setiap butir pernyataan. Berikut adalah tabel ketentuan penilaian untuk skala aserivitas. 85 Tabel 4. Ketentuan Penilaian Skala Asertivitas Pilihan Jawaban Skor Favourable Unfavourable Sangat Sesuai SS 4 1 Sesuai S 3 2 Tidak Sesuai TS 2 3 Sangat Tidak Sesuai STS 1 4 Perumusan kisi-kisi skala asertivitas dan item pernyataan disusun dari penjabaran keempat aspek asertivitas. Aspek memberi dan menerima kritik atau pujian orang lain disusun 17 item pernyataan, aspek mengajukan dan menolak permintaan orang lain disusun 16 item pernyataan, aspek mempertahankan hak tanpa mengabaikan perasaan orang lain disusun 10 item pernyataan dan dari aspek mampu menyatakan kejujuran terhadap diri sendiri maupun kepada orang lain disusun 12 item pernyataan. Dapat disimpulkan terdapat total keseluruhan item pernyataan untuk skala asertivitas berjumlah 55 item, dengan rincian 27 item pernyataan favourable dan 29 item pernyataan yang tidak disetujui unfavourable. 2. Skala Kematangan Emosi Skala ini disusun berdasarkan definisi operasional yang memiliki karakteristik: kemampuan memotivasi diri sendiri, kemampuan megenali perasaan diri sednfiri dan perasaan orang lain, dan kemampuan mengelola emosi. Berdasarkan aspek-aspek tersebut maka kisi-kisi instrumen untuk skala kematangan emosi adalah sebagai berikut. 86 Tabel 5. Kisi-Kisi Skala Kematangan Emosi NO Aspek Indikator Deskriptor No Item ∑ Item F UF 1. Kemampuan memotivasi Diri Sendiri a Mampu menumbuhka n dorongan berprestasi 1 Memiliki semangat juang tinggi untuk meraih prestasi 2 Belajar dari pengalaman untuk meningkatkan diri 1, 3 5 2, 4 6 18 b Mampu berkomitmen pada tugas atau tanggung jawab 1 Mampu berkorban demi pemenuhan tugas 7, 8 9, 10 c Mampu menumbuhka n optimisme pada diri 1 Tekun dalam mengejar tujuan meskipun banyak halangan 2 Dapat memandang kegagalan sebagai upaya untuk memperbaiki diri 3 Memiliki harapan yang kuat akan hasil akhir yang baik 11 13, 14 16, 18 12 15 17 2. Kemampuan Mengenali Perasaan Diri a. Mampu mengetahui perasaan yang 1 Dapat menyadari perasaan positif yang sedang 19, 20 23 13 87 Sendiri dan Orang Lain sedang dirasakan diri sendiri terjadi 2 Dapat menyadari perasaan negatif yang sedang terjadi 21 22 b. Mampu mengetahui perasaan yang sedang dirasakan orang lain 1 Peka terhadap isyarat orang lain 2 Dapat berempati 3 Tenggang rasa 4 Perhatian terhadap orang lain 24 27 30 26 25 28 31 29 3. Kemampuan Mengelola Emosi a. Mampu menyadari emosi yang sedang dirasakan 1 Dapat mengetahui perubahan fisiologis yang terjadi pada diri sediri 32, 33 11 b. Mampu mengarahkan emosi 1 Dapat mengalihkan emosi 2 Dapat menunda emosi 3 Dapat mengurangi intensitas emosi 34, 35 37 39, 40 36 38 41, 42 Total Item 24 18 42 88 Skala kematangan emosi yang akan digunakan sebagai instrumen memiliki 4 empat pilihan jawaban yaitu: Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, dan Sangat Tidak Sesuai STS, yang tiap-tiap alternatif jawaban diubah secara kuantitatif dengan memberi angka skor pada setiap butir pernyataan. Berikut adalah tabel ketentuan penilian untuk skala kematangan emosi. Tabel 6. Ketentuan Penilaian Skala Kematangan Emosi Pilihan Jawaban Skor Favourable Unfavourable Sangat Sesuai SS 4 1 Sesuai S 3 2 Tidak Sesuai TS 2 3 Sangat Tidak Sesuai STS 1 4 Perumusan kisi-kisi skala kematangan emosi dan item pernyataan disusun dari penjabaran ketiga aspek kematangan emosi. Aspek kemampuan memotivasi diri sendiri disusun 18 item pernyataan, aspek kemampuan mengenali perasaan diri sendiri dan orang lain disusun 13 item pernyataan, aspek mengelola emosi disusun 11 item pernyataan. Dapat disimpulkan terdapat total keseluruhan item pernyataan untuk skala kematangan emosi berjumlah 42 item, dengan rincian 28 item pernyataan favourable dan 23 item pernyataan yang unfavourable. 3. Skala Perilaku Kenakalan Remaja 89 Skala ini disusun berdasarkan definisi operasional yang memiliki jenis kenakalan remaja yaitu: perbuatan yang menimbulkan korban fisik pada orang lain, perbuatan yang menimbulkan korban materi, perbuatan merusak dan merugikan diri sendiri yang berdampak pada masyarakat luas dan perbuatan yang melawan status. Berdasarkan aspek-aspek tersebut maka kisi-kisi instrumen untuk skala perilaku kenakalan remaja adalah sebagai berikut. Tabel 7. Kisi-Kisi Skala Perilaku Kenakalan Remaja No Aspek Indikator Diskriptor Nomor Item ∑ Item 1. Perbuatan menimbulkan korban fisik pada orang lain Melakukan suatu hal atau kegiatan yang ditujukan untuk menyakiti orang lain secara fisik 1 Pernah Berkelahi 2 Pernah melakukan pelecehan 3 Pernah melakukan penganiayaan 4 Ikut tawuran pelajar 1, 2 3, 4 6, 7 8, 9, 11, 12 10 2. Perbuatan menimbulkan korban materi Melakukan kegiatan yang ditujukan untuk merugikan orang lain secara materi 1 Merusak fasilitas umum 2 Merampas barang atau harta orang lain 13, 15, 16, 17 18, 19, 20 7 3. Perbuatan merusak dan merugikan diri sendiri a Membahayakan diri sendiri 1 Merokok 2 Kebut-kebutan di jalan 3 Meminum MIRAS 22, 23 24, 25, 26 19 90 yang berdampak pada masyarakat luas 4 Menggunakan Narkotika 27, 28 30, 31 b Melakukan aktivitas seksual 1 Pornografi 2 Berciuman dengan lawan jenis 3 Melakukan hubungan seksual 4 Aborsi 5 Menjual diri 32, 33 34 35, 36 37 39, 40 c Melakukan transaksi yang melanggar hukum 1 Menjadi penadah 2 Transaksi narkoba 42 41 4. Perbuatan yang melawan status Melakukan hal untuk menentang status yang ada pada diri remaja 1 Melakukan pemberontakan 2 Melalaikan tugas sebagai seorang siswa 45, 46, 47 43, 48 5 Total Jumlah Item 41 Skala kenakalan remaja yang akan digunakan sebagai instrumen memiliki 4 empat pilihan jawaban yaitu: Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, dan Sangat Tidak Sesuai STS, yang tiap-tiap alternatif jawaban diubah secara kuantitatif dengan memberi angka skor pada setiap butir pernyataan.Berikut adalah tabel ketentuan penilaian untuk skala kematangan emosi. Tabel 8. Ketentuan Penilaian Skala Perilaku Kenakalan Remaja 91 Pilihan Jawaban Skor Favourable Selalu SL 4 SeringS 3 Jarang J 2 Tidak Pernah TP 1 Perumusan kisi-kisi skala perilaku kenakalan remaja dan item pernyataan disusun dari penjabaran dari keempat jenis kenakalan remaja. Perbuatan yang menimbulkan korban fisik pada orang lain disusun 10 item pernyataan, perbuatan yang menimbulkan korban materi disusun 7 item pernyataan, perbuatan sosial yang tidak menimbulkan korban dipihak orang lain disusun 19 item pernyataan, dan dari perbuatan yang melawan status disusun 5 item. Dapat disimpulkan terdapat total keseluruhan item pernyataan untuk skala kenakalan remaja berjumlah 48 item dengan rincian 41 item pernyataan untuk mengukur kenakalan remajadan 8 item pernyataan “penetral” yang tidak dihitung. Selain itu pada instrumen perilaku kenakalan remaja peneliti membuat kriteriaagar subjek dapat membedakan setiap pilihan jawaban dan agar subjek dapat mendapatkan gambaran atau mengukur perilakunya sebelum memberikan jawabannya. Kriteria untuk instrumen perilaku kenakalan remaja adalah sebagai berikut. 92 Tabel 9. Kriteria Skala Perilaku Kenakalan Remaja Pilihan Jawaban Keterangan Selalu SL Jika subjek 90-100 melakukandari peluang yang terjadipada pernyataan yang disebutkan. SeringS Jika subjek 40-89 melakukan dari peluang terjadi yang pada pernyataan yang disebutkan. Jarang J Jika subjek 10-39 melakukan dari peluang terjadi yang pada pernyataan yang disebutkan. Tidak Pernah TP Jika subjek 0 tidak pernah melakukan dari peluang yang terjadi pada pernyataan yang disebutkan. Kriteria pada skala perilaku kenakalan remaja tidak ada kurun waktu tertentu, karena pada skala terdapat pernyataan yang memiliki kurun waktu yang berbeda-beda dan tidak pasti. Peneliti menentukan kriteria dengan menggunakan persentase dari kesempatan yang telah dilakukan oleh subjek.

H. Uji Coba Instrumen