Prestasi Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan
belas nilai-nilai kewirausahaan dalam dunia pendidikan dan sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. Beberapa nilai-nilai kewirausahaan
beserta deskripsinya yang akan diintegrasikan melalui pendidikan kewirausahaan adalah sebagai berikut.
Tabel 1 . Nilai-Nilai dan Deskripsi Nilai Pendidikan
Kewirausahaan
Nilai Deskripsi
Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada
orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas Kreatif
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil berbeda dari produk jasa yang telah
ada.
Berani mengambil
resiko Kemampuan seseorang untuk menyukai pekerjaan
yang menantang, berani dan mampu
Berorientasi pada tindakan
Mengambil inisiatif untuk bertindak, dan bukan menunggu, sebelum sebuah kejadian yang tidak
dikehendaki terjadi.
Kepemimpinan Sikap dan perilaku seseorang yang selalu terbuka
terhadap saran kritik, mudah bergaul, bekerjasama, dan mengarahkan orang lain.
Kerja keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh
dalam menyelesaikan tugas dan mengatasi berbagai hambatan.
Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan
dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Displin Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan
patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Inovatif
Kemampuan untuk menerapkan kreativitas dalam rangka memecahkan persoalan-persoalan dan peluang
untuk meningkatkan dan memperkaya kehidupan.
Tanggung- jawab
Sikap dan perilaku seseorang yang mau dan mampu melaksanakan tugas dan kewajibannya
Kerja sama Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan
dirinya mampu menjalin hubungan dengan orang lain dalam
melaksanakan tindakan, dan pekerjaan.
Pantang menyerah ulet
Sikap dan perilaku seseorang yang tidak mudah menyerah untuk mencapai suatu tujuan dengan
berbagai alternatif
Nilai Deskripsi
Komitmen Kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh
seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain.
Realistis Kemampuan menggunakan faktarealita sebagai
landasan berpikir yang rasionil dalam setiap pengambilan keputusan maupun
tindakanperbuatannya
Rasa ingin tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk
mengetahui secara mendalam dan luas dari apa yang yang dipelajari, dilihat, dan didengar
Komunikatif Tindakan yang memperlihatkan rasa senang
berbicara, bergaul, dan bekerjasama dengan orang lain
Motivasi kuat untuk sukses
Sikap dan tindakan selalu mencari solusi terbaik Nilai- nilai pokok tersebut kemudian diterapakan pada silabus
pembelajaran yang ada di SMK. Standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ada pada silabus mata pelajaran kewirausahaan di SMK Negeri 2
Yogyakarta kelas adalah sebagai berikut:
Tabel 2
. Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran kewirausahaan di SMK Negeri 2 Yogyakarta
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Mengaktualisasikan sikap dan perilaku
wirausaha 1. Memajukan sikap pantang menyerah dan ulet.
2. Mengelola konflik 3. Mengelola visi, misi usaha
4. Menganalisis peluang usaha 5. Menganalisis aspek-aspek pengelolaan usaha
6. Menyusun proposal usaha
Nilai-nilai pokok dan karakteristik yang dibutuhkan dalam kewirausahaan
dari uraian di atas memiliki kaitan erat dengan dimensi-dimensi kecerdasan manusia
Seorang guru mengadakan penilaian dengan cara mengevaluasi untuk mengetahui keberhasilan siswa dalam suatu mata pelajaran .
Penilaian tersebut digunakan seorang guru untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan siswanya dalam proses belajar mengajar. Hasil evaluasi
belajar tersebut merupakan prestasi belajar yang diwujudkan dalam bentuk nilai.
Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan uraian diatas yaitu, bahwa prestasi belajar kewirausahaan merupakan hasil dari belajar
kewirausahaan dan telah sesuai dengan standar. Salah satu penilaian atau evaluasi yang dapat dilakukan yaitu dengan melihat prestasi ulangan pada
mata pelajaran kewirausahaan. Prestasi belajar pada umumnya dinyatakan dalam bentuk angka. Secara empiris di sekolah nilai yang diperoleh dapat
dijadikan indikator tinggi rendahnya prestasi belajar. Hasil prestasi yang dicapai siswa dapat menentukan sejauh mana anak didik dapat mencapai
tujuan yang harus dicapai.