Erasable Read Only Memory EPROM

12 Direktorat Pembinaan SMK | 2008 Kapasitas memori EEPROM biasanya hanya beberapa kilobyte saja. Memori ini tidak cocok sebagai firmware, biasanya memori ini digunakan untuk menyimpan informasi atau data sistem, sehingga ketika listrik terputus, datanya tidak akan hilang.

1.3.2.5. Memori Flash

Flash merupakan teknologi ROM yang terbaru, dan sekarang ini paling banyak digunakan. Flash Memori merupakan EEROM yang dapat ditulis dan hapus ulang berkali-kali. Flash memori mempunyai kapasitas yang sangat besar diatas ROM standard. Flash Chip ini sering juga dikenal sebagai flash ROM atau Flash RAM. Karena ROM tersebut tidak seperti standard ROM atau standard RAM sebelumnya, maka hal tersebut dapat juga disebut dengan flash saja untuk menghindari kekacauan penyebutan antara RAM dan ROM sebelumnya. Flash memori secara umum diatur menjadi beberapa sektor memori, dan hal ini akan menguntungkan, karena pada tiap- tiap sektor memungkinkan dihapus dan ditulis ulang tanpa mempengaruhi isi sektor lain. Hal yang khusus pada flash memori adalah sebelum ditulisi, sektor akan dihapus terlebih dahulu, sehingga hal tersebut tidak akan terjadi overwrite seperti pada RAM. Ada beberapa perbedaan- perbedaan teknologi flash terutama pada penghapusan dan penulisan yang dibutuhkan oleh piranti tersebut.

1.3.3. InputOutput

Dalam sebuah komputer, prosesor dan memori berhubungan dengan berbagai piranti luar yang dihubungkannya. Karena berbagai piranti tersebut merupakan suatu yang ditambahkan dengan prosesor, maka piranti tersebut sering dikenal sebagai piranti peripheral. Piranti tersebut melakukan komunikasi dengan prosesor yang diatur melalui protocol tertentu. Selanjutnya, berbagai piranti tersebut memerlukan pengaturan yang dalam hal ini dilakukan oleh sistem operasi. Sesuai dengan arah penyalurannya, dalam komputer dikenal sebagai piranti Input masukan, piranti output keluaran, dan piranti input output masukan keluaran. Diantara berbagai jenis piranti tersebut terdapat piranti perekaman informasi berbentuk disk atau disket. Piranti tersebut sering dikenal dengan pheriperal. Biasanya peripheral dibuat oleh berbagai perusahaan untuk berbagai kegunaan. Pada piranti tertentu, bagian sistem pengelolaan piranti itu dibuat juga oleh perusahaan pembuat piranti bersangkutan. Tentunya pembuatan bagian sistem operasi pengelolaan piranti itu telah disesuaikan dengan sistem operasi yang pada umumnya ada di dalam sistem komputer. Bagian sistem operasi untuk pengelolaan piranti peripheral itu secara khusus, diatur oleh pengendali piranti secara umum,