2.4. Hipotesis
Sesuai dengan landasan teori yang telah dijelaskan, maka penulis menganggap hipotesis penelitian  yang akan diteliti adalah
1. Adanya hubungan yang erat antara harga CPO Internasional dengan CPO Domestik,
harga CPO Internasional dengan harga TBS Sumatera Utara, dan harga CPO Domestik dengan  harga TBS Sumatera Utara pada periode yang sama
2. Harga CPO Domestik  ditransmisikan dengan sempurna terhadap harga TBS di tingkat
petani
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Metode Penentuan Daerah Penelitian
Daerah penelitian ditetapkan secara purposive, yaitu  penentuan lokasi sampel dilakukan secara sengaja, yaitu di Kabupaten Labuhan Batu  kabupaten dengan luas lahan
terbesar  dan  Kabupaten Serdang Bedagai salah satu kabupaten hasil pemekaran yang mempunyai prospek pengembangan kelapa sawit sebagai sentra perkebunan kelapa sawit di
Provinsi Sumatera Utara Tabel  1. Tabel 1. Wilayah Potensi Pengembangan Komoditi Kelapa Sawit
Kabupaten                                                                       Luas Lahan ha 1. Asahan
38,746 2. Deli Serdang
9,629
3. Labuhan Batu 85,527
4. Langkat 24,438
5. Mandailing Natal 10,400
6. Pakpak Barat 1,260
7. Serdang Bedagai 50,057
8. Simalungun 24,902
9. Tapanuli Selatan 57,744
10. Toba Samosir 1,279
Sumber : Badan Koordinasi Penanaman Modal 2007
3.2. Metode Penentuan Sampel
Sampel diambil dengan  metode penelusuran Accedental, yaitu metode yang pengambilan sampelnya tidak ditetapkan terlebih dahulu, dimana peneliti langsung
mengumpulkan data dari unit sampling yang merupakan petani kelapa sawit yang
mempunyai lahan dengan tanaman yang telah menghasilkan. Berdasarkan teori penarikan sampel, sampel petani yang diambil dalam penelitian ini adalah 60 sampel petani kelapa
sawit 30 sampel petani x 2 Pemkab, karena bagaimanapun bentuk populasinya teori penarikan sampel menjamin akan diperolehnya hasil yang memuaskan. Untuk penelitian
yang menggunakan analisis statistik, ukuran sampel paling minimum 30. Selain itu, metode ini digunakan karena keterbatasan waktu dan biaya dalam penelitian  Walpole, 1992.
3.3. Metode Pengumpulan Data