Penilaian Objek dan Daya Tarik Wisata

V. ANALISIS DAN SINTESIS

5.1 Penilaian Objek dan Daya Tarik Wisata

Penilaian Objek dan Daya Tarik Wisata ODTW memiliki lima aspek, yaitu daya tarik, aksesibilitas, lingkungan sosial ekonomi, akomodasi, serta sarana dan prasarana penunjang. Hasil dari penilaian dapat dilihat pada Tabel 24, 25, 26, 27, dan 28. Tabel 24 Hasil Penilaian Aspek Daya Tarik No UnsurSub unsur Skor 1 Keunikan sumber daya: ≥ 4 30 a. Air terjun b. Gua c. Flora d. Fauna e. Sungai f. Kesenian tradisional g. Peninggalan sejarah h. Upacara adat i. Kebudayaan masyarakat v v v v v v v v 2 Banyaknya potensi sumberdaya alam yang menonjol: ≥ 4 30 a. Batuan b. Flora c. Fauna d. Air e. Gejala alam v v v v 3 Kegiatan wisata yang dapat dilakukan: ≥ 5 30 a. Menikamati keindahan alam b. Melihat flora dan fauna yang ada c. Memancing d. Trecking e. Mandiberenang f. Penelitianpendidikan g. Berkemah h. Berperahu v v v v v v 4 Kebersihan objek wisata tidak ada pengaruh dari: Ada 3-4 20 a. Industri b. Jalan ramai motormobil c. Pemukiman penduduk d. Sampah e. Binatang f. Corat-coret vandalisme g. Pencemaran lainnya v v v v 5 Kenyamanan: Ada 4 25 a. Udara bersih dan sejuk b. Bebas dari bau yang menganggu c. Bebas dari kebisingan d. Pelayanan terhadap pengunjung yang baik v v v v 6 Keamanan: Ada 4 25 a. Tidak ada arus yang berbahaya v b. Tidak ada pencurian c. Tidak ada perambahan dan penebangan liar d. Tidak ada kepercayaan yang menggangu e. Tidak ada penyakit yang berbahaya seperti malaria v v v Total 160 x Bobot =6 960 Tabel 25 Hasil Penilaian Aspek Aksesibilitas No UnsurSub Unsur Kriteria Nilai 1 Kondisi jalan Baik 30 2 Jarak dari pusat kota 5 km 30 3 Tipe jalan Jalan aspal lebar 3 m 30 4 Waktu tempuh dari pusat 1-2 jam 30 Total 120 x Bobot =5 600 Tabel 26 Hasil Penilaian Kondisi Lingkungan Sosial Ekonomi No UnsurSub Unsur Kriteria Nilai 1 Tata ruang wilayah objek Ada tapi tidak sesuai 25 2 Status lahan Lahan negara 30 3 Mata pencaharian penduduk Petani dan berkebun 20 4 Pendidikan Lulus SD sebagian besar 20 Total 95 x Bobot =5 475 Tabel 27 Hasil Penilaian Aspek Akomodasi No UnsurSub Unsur Kriteria Nilai 1 Jumlah kamar Buah 30 15 2 Jarak dari pusat kota Ada 1 15 Total 30 x Bobot =3 90 Tabel 28 Hasil Penilaian Aspek Sarana dan Prasarana Penunjang Radius 10 km dari Objek No UnsurSub Unsur Kriteria Skor 1 Prasarana: ≥ 4 30 a. Kantor pos b. Jaringan telepon c. Puskesmasklinik d. Wartelfaksimili e. Warnet f. Jaringan listrik g. Jaringan air minum h. Surat kabar v v v v v v 2 Sarana penunjang: ≥ 4 30 a. Rumah makanminum b. Pusat perbelanjaanpasar c. Bankmoney changer d. Toko cindera mata e. Tempat peribadatan f. Toilet umum g. Transportasi Total 90 x Bobot =2 180 Tabel 29 Kategori Penilaian ODTW Kategori Derajat Interval Sangat baik Baik Sedang Buruk Sangat buruk 2328-2640 2016-2327 1704-2015 1392-1703 1080-1391 Berdasarkan rumus dalam penilitian Oktadiyani 2006, penilaian ODWT dibagi dalam lima kategori. Total dari kelima aspek di atas adalah 2305 Tabel 29. Dalam tabel kategori penilaian ODTW, skor ini termasuk dalam kategori baik. Hasil ini menunjukkan bahwa dari segi penilaian ODWT, TWA Lembah Harau telah memiliki persyaratan yang cukup untuk dijadikan pengembangan wisata. Aspek daya tarik merupakan aspek yang memiliki skor yang paling tinggi, sedangkan aspek kondisi lingkungan sosial ekonomi memiliki skor yang paling rendah. Simpulan dari penilaian ini adalah sebagai berikut. a. TWA Lembah Harau memiliki daya tarik yang tinggi dari segi keunikan sumber daya, kegiatan yang dapat dilakukan, kebersihan, dan kenyamanan; b. TWA Lembah Harau mudah di akses; c. kondisi lingkungan sosial ekonomi masyarakat sekitar TWA Lembah Harau masih kurang karena tingkat pendidikan rendah dan masyarakat mayoritas adalah petani; d. belum adanya pengadaan akomodasi yang baik; e. memiliki sarana dan prasaran penunjang yang baik di sekitar kawasan TWA Lembah Harau.

5.2 Penilaian Kesiapan Pengembangan Community-Based Ecotourism