BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Wana Wisata Kawah Putih Ciwidey WWKP di bawah Unit Kesatuan Bisnis Mandiri Jasa Lingkungan dan Produk Lain KBM-
JLPL Perum Perhutani Unit III Jawa Barat pada bulan September – Oktober
2011.
3.2 Alat dan Sasaran
Alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 1.
Kuesioner 2.
Panduan wawancara 3.
Alat tulis 4.
Kamera 5.
Komputer Sasaran dalam penelitian ini adalah pihak mitra, masyarakat, pengelola dan
pengunjung responden di Wana Wisata Kawah Putih Ciwidey.
3.3 Metode Penarikan Contoh
Metode pengambilan sampel terhadap pengunjung dilakukan pada pengunjung yang berusia 17 tahun ke atas telah memiliki kebebasan dalam
menentukan tempat wisata. Sampel diambil berdasar pada pendekatan non- probability melalui metode purposive sampling Sudjana 2002 yaitu pengambilan
sampel berdasarkan pertimbangan perorangan atau pertimbangan peneliti. Penarikan contoh untuk obyek sebagai informan kunci dilakukan dengan
memilih beberapa orang dari Lembaga Masyarakat Desa Hutan Wisata dan pengelola WWKP. Pertimbangan dari obyek yang dipilih karena orang tersebut
benar-benar mengetahui kemitraan usaha wisata di Wana Wisata Kawah Putih dan bersedia untuk diwawancarai.
3.4 Jenis Data dan Informasi
Data merupakan sekumpulan informasi tentang sesuatu hal yang disusun secara sistematis sesuai dengan tujuan tertentu. Jenis data yang dikumpulkan
dalam penelitian ini dibagi ke dalam dua jenis, yaitu:
3.4.1 Data primer
Data primer adalah data yang diperoleh dengan cara dikumpulkan sendiri oleh peneliti dan langsung dari obyek yang diteliti. Data ini diperoleh dari sumber
baik dari individu maupun kelompok, seperti hasil wawancara dan kuesioner serta identifikasiinventarisasiobservasi langsung di lapangan. Data primer yang
diperlukan dalam penelitian ini antara lain: -
Sistem kemitraan -
Karakteristik pengunjung -
Persepsi pengunjung -
Potensi wisata
3.4.2 Data sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dan merupakan data penunjang untuk melengkapi dan memperkuat data atau
informasi dalam penelitian. Data sekunder yang diperlukan antara lain: -
Data jumlah pengunjung -
Data rencana pengembangan WWKP -
Studi literatur
3.5 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara: 1.
Wawancara terstruktur Wawancara terstruktur adalah wawancara dengan menggunakan kuesioner.
Kuesioner merupakan suatu cara pengumpulan data dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan harapan mereka
memberi respon atas daftar pertanyaan tersebut. 2.
Wawancara mendalam Wawancara mendalam adalah metode pengambilan data secara langsung dari
informan kunci key informan yang dilakukan secara semi terstruktur dengan
menggunakan panduan atau pedoman wawancara. wawancara kepada informan kunci key informan dari masing-masing mitra. Wawancara dengan
informan kunci bertujuan untuk mendapatkan informasi khusus mengenai suatu topik Mikkelsen 2003.
3. Observasi lapang
Observasi lapang dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung terhadap kondisi obyek yang diteliti di lapangan.
4. Studi literatur
Studi literatur merupakan suatu cara untuk mendapatkan data dengan mengacu pada referensi terkait dengan topik. Referensi tersebut berasal dari
pengumpulan data berbagai sumber seperti buku, jurnal, laporan maupun sumber lainnya.
Data yang dikumpulkan dapat dikelompokan dan disajikan pada tabel 1. Tabel 1 Metode pengumpulan data
No. Jenis data
Sumber data Metode pengumpulan
1. 2.
3. 4.
5. 6.
1. 2.
3. 4.
Data pokok Mitra yang terlibat
Karakteristik dan peran pelaku kemitraan
Proses
terjadinya kemitraan dan aturan
yang harus disepakati Hak dan kewajiban para
pihak kontrak kerja dan verifikasinya
Permasalahan
dalam kegiatan kemitraan
Manfaat sosial, ekonomi dan
ekologi dari
kegiatan kemitraan Data pendukung
Keadaan umum lokasi WWKP
Masyarakat mitra Rencana pengelolaan
Persepsi
dan daftar
jumlah pengunjung Kesatuan
Bisnis Mandiri Agroforestry,
Ekowisata dan Jasa Lingkungan
KBM AEJ Perum Perhutani
Unit III Jawa Barat Lembaga Masyarakat
Desa Hutan Wisata Kawah Putih Ciwidey
Masyarakat sekitar Observasi lapang
Kesatuan Bisnis
Mandiri Agroforestry, Ekowisata dan Jasa
Lingkungan KBM
AEJ Perum Perhutani Unit III Jawa Barat
Masyarakat Lembaga Masyarakat
Desa Hutan Wisata Kawah Putih Ciwidey
Pengunjung Penelusuran
dokumen dan
wawancara.
Penelusuran dokumen,
wawancara dan
kuisioner pengunjung
3.6 Metode Analisis Data