Volume Kendaraan di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda Kemacetan di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda

45

5.2. Transportasi dan Lalu Lintas di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda

Jalan Cicurug-Parungkuda memiliki lebar jalan sepanjang 10 meter dengan lebar efektif tujuh meter dan hambatan samping sebesar tiga meter. Panjang jalan tersebut yaitu sebesar 16 kilometer. Kapasitas jalan per arah yaitu sebesar 1.456 satuan mobil penumpang per jam dengan kecepatan rata-rata kurang dari 10 kilometer per jam. Daerah ini memiliki kepadatan sebesar 10.107 satuan mobil penumpang per jam sehingga didapat volume per kapasitas rasio untuk daerah Cicurug-Parungkuda sebesar 0,9. Kapasitas jalan dan jumlah kendaraan yang tidak sebanding inilah yang menyebabkan adanya kemacetan di sepanjang jalan Cicurug-Parungkuda.

5.2.1. Volume Kendaraan di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda

Volume kendaraan di Kabupaten Sukabumi saat ini sangat tinggi. Volume roda dua lebih besar dibanding dengan pertumbuhan jenis kendaraan lain. Rincian mengenai volume kendaraan bermotor dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9. Kondisi Volume Lalulintas di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda Waktu Kendaraan Barang Kendaraan Umum Kendaraan Pribadi Jumlah 06.00-07.00 90 302 2.147 2.539 07.00-08.00 122 174 837 1.133 08.00-09.00 143 196 741 1.080 11.00-12.00 322 165 584 1.071 12.00-13.00 306 182 557 1.045 15.00-16.00 160 141 563 864 16.00-17.00 141 115 597 853 17.00-18.00 116 117 553 786 18.00-19.00 102 84 757 943 Jumlah 1.502 1.476 7.336 10.314 14,56 14,31 71,13 100,00 Sumber : Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi, 2011 Berdasarkan Tabel di atas dapat dilihat bahwa jenis kendaraan pribadi mendominasi volume kendaraan yang melewati jalan Cicurug-Parungkuda yaitu sebesar 71,13 persen dimana sebesar 5.987 unit merupakan kendaraan roda dua. 46 Kendaraan umum memiliki volume paling rendah dibanding jenis kendaraan lain yaitu sebesar 14,31 persen atau 1.476 unit dimana sebesar 1.324 unit merupakan mobil penumpang umum. Banyaknya volume kendaraan yang tidak sebanding dengan kapasitas jalan ini menjadi penyebab adanya kemacetan.

5.2.2. Kemacetan di Sepanjang Jalan Cicurug-Parungkuda

Permasalahan kemacetan di sepanjang jalan Cicurug-Parungkuda dapat disebabkan oleh beberapa hal. Adapun permasalahannya kemacetan menurut Dinas Perhubungan Kab. Sukabumi 2011 yang pertama yaitu tidak optimalnya penggunaan kapasitas jalan di suatu kawasan kegiatan dengan adanya hambatan seperti parkir di ruas jalan, angkutan umum yang berhenti di sembarang tempat, pedagang Kaki Lima PKL yang menggunakan trotoar sebagai tempat berjualan, bongkar muat barang yang dilakukan pada jam sibuk, kegiatan untuk melakukan pergerakan ke tempat tujuan yang relatif bersamaan, penggunaan kendaraan pribadi yang cukup tinggi. Kedua, pembangunan kawasan kegiatan yang tidak memenuhi standar ketentuan yang mengakibatkan arus lalu lintas menjadi terganggu seperti banyaknya pejalan kaki yang menyebrang, angkutan umum yang berhenti untuk menunggu penumpang di kawasan tersebut, kapasitas simpang yang tidak maksimal dan radius putar yang tidak memenuhi ketentuan, serta adanya tarikan perjalanan ke kawasan perdagangan, industri, dan pusat kegiatan lainnya seperti pendidikan dan perkantoran.

5.3. Karakteristik Responden